"UNTUK KETUA KITA, BLACKAISU.""BERSULANG!!!"
Seruan semangat BlacKaisu geng, yang sedang merayakan kesembuhan ketua mereka. Benar saja, kini Jisoo telah sembuh dan sudah bisa melakukan aktifitas seperti biasanya. Maka dari itu mereka semua kompak untuk merayakannya dengan makan-makanan enak. Dan juga minuman beralkohol, seperti soju serta beer.
"Jangan memikirkan hal apapun dulu. Sekarang kita bersenang-senang untuk kesembuhan ketua kebanggaan kita."
"Ingat! Untuk hari ini kita semua harus tersenyum."
"Jika ada dari kita yang bersedih, dialah yang akan membayar semua makanan juga minuman ini."
"Hore yeyy! BlacKaisu terdepan!"
Itulah kehebohan yang dilontarkan anggota BlacKaisu, Jisoo hanya tersenyum memperhatikan anggota gengnya. Sesekali ia menuangkan minuman beer ke dalam gelas lalu meneguknya hingga kandas tak bersisa.
"Bagaimana ketua, siap untuk balas dendam?" Tanya Haruto menatap ketuanya yang dibalas ancungan jempol oleh Jisoo.
"Kita bantai mereka semua segera." Jihoon menambahkan. Dibalas sorakan semangat anggota BlacKaisu.
"Semuanya dengarkan!" Lisa meninggikan suaranya, saat itu juga mereka diam dan menunggu kata-kata yang akan dilontarkan Jisoo.
"Kalian tahu? Dari kita semua, ketua kitalah yang sudah tidak sabar ingin segera menghabisi para hama itu." Ucap Lisa memegang pundak Jisoo.
"Siapkan diri kalian. Kita akan bertarung hingga titik darah penghabisan." Lanjutnya menatap anggota BlacKaisu.
"Yeah sebelum itu. Kita bersenang-senang dulu." Ujar Sinb mengangkat gelasnya.
"BERSULANG!" Seru Sinb membara yang mereka balas tak kalah semangatnya.
"BERSULANG!!!"
Terdengar bunyi gelas yang saling beradu satu sama lain, kemudian disusul dengan suara tegukan. Kali ini Sowon tidak ikut serta, karena ada bimbingan khusus dari dosen mata kuliahnya. Ditambah ia juga masih marah dengan sikap Jisoo minggu lalu. Karena sudah bersikap kasar pada Jennie, gadis yang Sowon yakini adalah orang baik.
"Aku masih tidak percaya, Sowon berani merajuk pada Jisoo." Kata Lisa teringat dengan Sowon yang kesal terhadap Jisoo.
"Wajar saja, ketua kita sudah menghina gadis yang ia taksir." Sinb memberitahu Lisa jika Sowon menyukai Jennie.
"Dia menyukai Jennie? Wow seleranya tidak buruk, menyukai gadis polos yang baik hati." Lisa terkekeh-kekeh diakhir kalimatnya.
"Tidak ada alasan untuk tidak menyukai Jennie bukan? Dia cantik, pintar juga errr seksi. Dan dia hmm.. pemberani." Ujar Sinb sedikit meragu untuk kata terakhir.
"Maksudmu ceroboh haha." Koreksi Lisa kemudian. "Tapi kau benar, dia gadis yang seksi, aku menyukai bodynya yang indah terlebih dadanya itu sungguh wow." Lanjutnya tersenyum mesum membayangkan tubuh sempurna Jennie.
"Lisa kau akan dihajar Sowon apabila dia mendengarmu melecehkan gadisnya." Tukas Sinb mengingatkan.
"Yeah disini tidak ada Sowon." Lisa tertawa dan kembali meneguk beer yang diikuti Sinb juga.
Tanpa mereka sadari, Jisoo sedari tadi menyimak pembicaraan mereka. Entah kenapa, dia malah merasa tidak nyaman mengetahui Sowon menyukai Jennie. Dan dia merasa begitu marah saat mendengar Lisa melecehkan Jennie seperti itu.
"Jangan coba-coba merebut gadis incaran temanmu, kau bisa dibunuh. Sudah berapa banyak gadis yang kau kencani? Masih tidak cukup? Perlu kau tahu Lisa, dari semua gadismu itu Rosé lah yang paling cantik." Akui Sinb menilai dan mengakui kecantikan Rosé.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNITED
ActionDARKAIROS. Ketika mendengar nama Darkairos kau akan langsung tahu, jika nama tersebut adalah nama club dari salah satu geng motor penguasa kota. Sudah terlalu banyak tindakan berbahaya yang dilakukan oleh Darkairos. Mereka benar-benar tidak pandang...