CHAPTER 12

976 117 11
                                    


"JEON SEOKJIN-01"


"sorry Jungkook..tapi aku harus mengembalikkan Seokjin ketempat yang seharusnya dia berada"


Jungkook marah, mengepal kedua tangannya. Berdiri Jungkook dengan penuh amarah berjalan kearah dimana Seokjin berada.

"Jungkook berhenti! Aku menyuruh mu untuk berhenti!" Yoongi menarik tangan Jungkook agar tidak menyentuh Seokjin, namun dengan mudah Jungkook menepis tangan Yoongi dan mendorongnya hingga terjatuh.

"aku tidak peduli! Jangan pernah melarangku untuk membawa Seokjin! Dia...Jeon Seokjin adikku! Dia milikku! Aku yang merawatnya, aku yang membesarkan Seokjin dengan keringat dan darah! Bagaimana mungkin kau mengatakan jika Seokjin selama ini berada ditempat yang salah?

Aku memberikan kehidupan yang layak kepada Seokjin, selama hidup denganku Seokjin tidak pernah kekurangan hal apapun! Aku mengorbankan masa muda ku! Aku melupakan kehidupan ku untuk memastikan agar Seokjin hidup bahagia! Separuh hidupku..aku habiskan hanya untuk menjadi anjing mu! Kau berjanji akan memberikan kehidupan yang layak untuk Seokjin jika aku menjadi anjingmu, kenapa kau mengingkarinya hyung?! Aku ingin Seokjin ku kembali!"

Jungkook mulai berusaha membukan tali yang mengikat tangan Seokjin pada sebuah kursi, namun tak berselang lama pukulan keras mendarat di pelipis kanan Jungkook membuatnya seketika tersungkur.

"boss!!" Namjoon berlari kearah Jungkook, membantunya untuk kembali berdiri.

"hatiku sudah mati Jungkook, jika menyangkut masalah bisnis dan nama besar keluargaku maka aku akan melakukan hal apapun untuk mempertahankan kekuasaanku! Tidak peduli betapa sayangnya dirimu pada Seokjin, apa yang aku lakukan saat ini adalah cara terakhir untuk lepas dari bayang-bayang hukum. Kau..Kim Taehyung, berikan jawabanmu sekarang-"

"Seokjin milikku..sudah kukatakan Seokjin milikku!" Jungkook kembali berusaha membebaskan Seokjin, mengabaikan darah yang mengucur dari kepalanya.


"kau tidak menjawab Taehyung? Itu artinya kau tidak menginginkan adikmu bukan? Hah! Jika begitu..tidak ada gunanya aku membiarkannya hidup" menarik pelatuk pistol miliknya, Yoongi tanpa ragu menembakkan peluru yang mengarah ke bahu kiri Seokjin.

DOR!

"Boss!! Anda akan mati jika seperti ini!!!!" Namjoon dan Jimin menyeret tubuh Jungkook yang mulai melemah untuk menjauh dari Seokjin,

"berhenti melindungi tuan muda! Dia bukan adik anda, saya mohon sadar boss! Anda akan mati!" Namjoon melepas jaket miliknya, digunakannya jaket tersebut untuk mengikat bagian lengan kiri Jungkook agar pendarahan dapat dicegah.

"Seokjin adikku! Aku mohon Namjoon bawa Seokjin! Seokjin harus hidup bersamaku!" Jimin mengusap air mata Jungkook yang kini terbaring dipangkuannya.

Yoongi mulai gusar, ia khawatir jika Taehyung tidak mengikuti apa yang diinginkannya maka selamanya ia akan kehilangan perusahaan dan kekuatan yang selama ini keluarganya bangun dengan susah payah.

"kau membuang waktuku Kim Taehyung! Bawa adikmu dan tanda tangani surat pengunduran dirimu atau kau boleh menangkapku setelah kau menyaksikan adikmu meregang nyawa! Kau pasti tau aku bukanlah seseorang yang hanya berbicara omong kosong! Setiap detik yang berlalu adalah pundi-pundi uang bagiku Taehyung, jangan membuatku menunggu terlalu lama".

Taehyung berpikir, matanya tak lepas dari menatap pemuda yang baru saja ia ketahui adalah adiknya yang selama ini dinyatakan meninggal. Hatinya terbagi, ia mendekap dan memeluk adiknya yang ia rindukan namun disisi lain ia tidak dapat membayangkan meninggalkan pekerjaan yang selama ini ia tekuni, bukan hanya tentang jabatan namun tentang harga dirinya sebagai penerus keluarga polisi.

WRONG PLACETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang