chapter 3

3.1K 151 3
                                    

pagi pun tiba masih di markas

"wattt gue mau ceritain yang kemaren gue alamin pas malem"ucap pond membuka pembicaraan
"hmm paan?"jawab pawat
"jadikan........"
pond menceritakan bahwa orang yang ia tembak itu adalah phuwin circle si nanon , pond memceritakan dia benar benar kaget karna phuwin di sekolah seperti menegakkan kebenaran dan bener bner kaya orang alim , tapi betapa kagetnya pond saat liat phuwin gabung di suatu geng mafia ,yang dibawahi oleh nanon dan lebih parahnya lagi dia menembak phuwin hingga tak sadarkan diri , dia bingung antar tidak sadar diri atau sudh metong .

"elo ko kenal sih smaa dia?"tanya pawat
"eeee...anuu aduh gimna yaa"jwb phuwin
"apa yang lo sembunyiin dari gue hah?"
"ah oke oke gue ceritain"
yang terjadi sebenarnya itu pond pernah mengejar phuwin mati matian tetapi phuwin tidak merespon apa apa tentang pengorbanan pond yang begitu mati matian alasan phuwin tidak merespon apa apa pada pond , karna nanon bilang jangan respon dia derajat lo bisa turun , yapp pond adalah osis di sekolah dan osis itu jabatannya di bawah mpk , ya otomatis bisa nurunin derajat kata nanon

ah etamah si nanon weh nu lieur*author*

"anjierrr gilak ga habis pikir , si kalem jelek kayak elo ngejar seseorang hahay" ejek pawat
"ah udahlah , udah lama engga juga sih"jawab pond
merekapun tertawaaa

perth terbangun dari pingsan nya dengan mengucek matanya , yang dia ingat kejadian semalam ,dia melihat orang yang di kejar dan orang itu langsung memukul wajahnya
"ettt dah gue kira lo mati tod"ucap pawat datang datanng
"lah iya anjing padahal gue udah ngegali kuburan tadi pagi yekan wat?"ejek pond
"iya anjing tadi gue baru pesen buat hajatan lo mati"ejek pawat terus terang
"ih tolol gue baru bangun nyed , emng gada jiwa temn temennya sih klean bingsit"ucap perth mengsedih
"ahahahahahahshahj"tertawa pawat dan pond

*meanwhile di markas nanon
"AHHH ANJING"marah nanon
"PHUWIN MANAA TODD ASTAGA, GILA AJA SI PHUWIN DIJADIIN TAWANAN, IH TOLOL"lanjutnya marah²
"aduh non kitakan mencar gue gatau phuwin kemana dan dimana"jawab chimon
"mon,lu tau kan itu geng siapa?"tanya nanon
"kgk tau njing,emng sp?"
"geng si ohmpawat ketos itu anjing"
"HAH BNGST!!"
nanon pun langsung menceritakan kejadian malam itu , yang dia ditarik oleh pawat dan langsung meninggalkannya begitu saja , chimon pun menceritakan bahwa dia memukul seseorang hingga tak sadarkan diri  dan sepertinya wajahnya tidak asing ia temui di sekolah ,

sorenya mereka memutuskan untuk pulang ke rumah mereka masing masing , nanon masih saja terpuruk dengan kejadian semalam dia bingung phuwin dimana? , dan kenapa pawat malam itu? apa tujuan pawat seperti itu padanya? kenapa saat ditanya pawat pergi begitu saja? apakah dia merasa takut ketahuan? atau apa?
malam itu nanon masih terpuruk dari kejadian tersebut, nanon memutuskan untuk menemui pawat malam itu juga daripada dia tidak tenang dan tidak bisa tidur

sorenya mereka memutuskan untuk pulang ke rumah mereka masing masing , nanon masih saja terpuruk dengan kejadian semalam dia bingung phuwin dimana? , dan kenapa pawat malam itu? apa tujuan pawat seperti itu padanya? kenapa saat ditanya pawat pergi...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

nanon langsung menaiki mobilnya dan langsung menuju cafe yang ia maksud , pawat juga langsung menaiki motornya dan langsung menuju cafe yang dimaksud nanon

*di cafe
pawat langsung menuju meja yang sudah di tempati nanon ,
"malam kak"sapa pawat
"gausah formal, bukan ngomongin oragnisasi"jawab nanon
"oh yaudah , ade ape nih pengen ketemu gue? kangen lo sama gue?"guyon pawat
"ih anjing baru aja bilang kalo ga formal , malah kek gini ngntd"sambung nanon
"hahah sorry sorry"
"watt lo jadiin phuwin tawanan hah?"tanya nanon
"maksud lo?? phuwin yang ketembak sama di pond kemaren?"
"HAH!!? maksud lo wat?"
"iya kemaren ga sengaja ketembak ma si pond"
"IH TOLOL , GUE PEN LIAT DIA"
"ayo di rumah sakit"
"GOBLOK ,GUE KIRA DI MARKAS
"yaelah tinggal ke rumah sakit" pawat langsung pergi begitu saja menuju parkiran
"WATT ANJING TUNGGU"teriak nanon
"lama lo!"jawab pawat
merekapun langsung menaiki kendaraannya dan langsung menuju rumah sakit yang pawat bilang .
sesampainya di rumah sakit , pawat dan nanon langsung menuju ruang inap yang ditepati oleh phuwin

di ruangan ada pond yang sedang menjaga phuwin disana , sambil memegang tangannya
"heyy cptt sembuh dong manis, kangen kamu yang suka sinis kalo liat aku"ucapnya pelan sambil mengelus tangan phuwin

"woy ponddd"ucap pawat datang tiba tiba,
refleks saja pond langsung melepaskan tangan phuwin dalam genggamannya
"lah ko lo smaa dia?"tanya pond
"phuwinn astaga"kaget nanon dan langsung menhampiri phuwin yang masih belum sadar dan berbaring di tempat tidur rumah sakit.
"pond lu kenapa sih hah? lu dendam ke dia hah?"ucap nanon kesal
"nonn jangan gitu..... ini di rumah sakitt jangan marah² , kamu salah paham , kan pond ga sengaja"ucap pawat berusaha untuk menenangkan
"awas aja lo pond!!"ucap nanon masih kesal
"iyaa non maafin gue , gue ga sengaja , gue juga gamau sebenernya nembak dia,gue juga kasian smaa dia , dan gue juga ga ada rasa dendam sedikit pun ke dia"jelas pond dengan berkaca kaca.
"tuh non pond udah jelasin , kamu jangan marah marah terus"lanjut pawat
"ye"ucap nanon ketus

selesai melihat dan menjenguk phuwin, nanon meminta suster untuk menjaganya karna dia tidak yakin dengan pond , padhaal pond sangat menyayangi phuwin mana mungkin dia akan menyakitinya , menembaknya dengan  tidak sengaja saja seperti  suatu kesalahan yang dia tidak akan memaafkan dirinya seumur hidupnya.

ohm dan nanon keluar dari ruangan , tidak dengan pond ia masih berada di ruangan itu untuk menemani phuwin walaupun nanon sudah memanggil suster untuk phuwin.

*di parkiran
"watt masih ada yang mo gue omongin"ucap nanon
"ape lagi ??"tanya pawat
"balik  dulu dah ke cafee"jwb nanon
"okeh"
mereka langsung menaiki kendaraan mereka dan langsung menuju cafe yang tadi mereka kunjungi

sesampainya di cafe nanon bertanya dengan ragu , untuk apa pawat malam itu berprilaku seperti itu padanya? dan kenapa saat nanon bertanya dia malah meninggalkan nanon di tempat tersebut?
pawat langsung menjelaskan apa yang nanon tanyakan , sebenarnya dia tidak ada maksud apa apa toh , dia cuman memastikan apakah bener itu geng nanon atau bukan, dan jika itu nanon dia tidak akan menyerangnya.
nanon bertanya "atas dasar apa kamu ga nyerang saya?.
"apakah harus saya beritahu kepada anda wahai tuan?"tanya pawat balik
"elah watt kita ga formal loh, gue cuman penasaran aja"jawab nanon
"engga gue cuman syng aja sama lo"jawab pawat pelan sambil meminum wine yang ada di tangannya
"hah paan?!"ucap nanon
"engga, gue cuman gamau jabatan gue sebagai ketos dicabut sama elo , dengan alasan gue nyerang geng elo dan juga gue gamau ada pertengkaran dengan alasan salah paham antara dua belah pihak karena ada seseorang yang berani mengadu dombakan geng kite"jawab pawat dengan lantang
"ett dah gue kira apaan,ya gue juga gakan tiba tiba mecat elo dari jabatan elo anjir, kalo gada alasan yang masuk akal,gilak lo dan juga kalo seandainya lo malem itu kasih tau gue kalo geng kita salah paham gue gakan bertindak buat grebek geng elo"jelas nanon
pawat hanya tersenyum tipis melihat nanon menjelaskan hal tersebut.
"affh iyh kack?"tanya pawat
"ha apa lo senyum senyum hah?!"ucap nanon
"kagak"jawab pawat ketus dan senyumnya tiba² hilang
"non,gue mau cari orang yang ngadu dombain geng kita"kata pawat
"hmm"jawab nanon menutup percakapannya sambil meneguk wine nya.

*ciee ciee pawat kegemesan guys*author

setelah beres semuanya , pawat dan nanon pulang ke rumah mereka menggunakan kendaraannya masing masing.





duh duh bau bau apa nih guys??gimana nih selanjutnya kira kira??
jan lupa vote and comment
🤟🤟🤟🤟🤟🤟


UP OR DOWN ||OHMNANON||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang