ACTUALLY OR TRUTH - MARKHYUCK [END] ✔️

25

Canada, home of Jung's.

Haechan sekarang berada didepan pagar rumah mewah, bisa dibilang jika ia berada dikediaman Jung Maria itu.

Butuh beberapa waktu untuk masuk kedalam rumah itu karna para penjaga disana harus meminta izin kepada sang pemilik rumah.

“Silahkan.” ujar penjaga tersebut sambil menunjuk arah tempat parkir.

Namjoon mengendarai mobil nya dan mengendarai pelan mobil tersebut kearah yang ditunjuk oleh penjaga tadinya.

Haechan menatap keindahan rumah mewah itu, tak kalah mewah dari rumah nya yang ada di Chicago.

Mobil yang ditumpangi nya sudah terhenti, Namjoon lebih dulu keluar dan membuka kan pintu mobil yang diduduki oleh Haechan. Haechan segera keluar dan mengikuti arahan penjaga tersebut.

Dirinya sekarang berada didepan pintu yang sudah terbuka lebar, tersusun banyak maid dan pengawal disana.

Ia di ajak untuk masuk dan menunggu sebentar hingga orang yang ingin ia temui datang.

Beberapa maid menghampiri Haechan yang sudah terduduk disofa membawa secangkir teh yang berukir elegan. Haechan hanya diam dengan Namjoon yang berdiri disamping nya.

Sesekali Haechan tersenyum ketika melihat satu figura bergambar keluarga Jung, terdapat Mark, Jaehyun, Taeyong, Jeno dan satu bayi yang digendong Taeyong, ia pastikan itu adalah Beomgyu. Dan sisanya entah lah siapa, Haechan tak mengenali nya.

Ia tatap dinding-dinding, langit-langit rumah itu juga pintu dan beberapa hiasan disana, terlihat mewah juga megah. Tersusun rapi tak ada debu sedikit pun.

Terlalu tenggelam kedalam keindahan rumah itu, Haechan tak sadar jika seorang wanita berumur dengan paras yang masih cantik menuruni tangga dibantu 1 orang maid.

Haechan tersadar ketika Namjoon menepuk pundak nya, ia melihat wanita itu yang ditunjuk oleh Namjoon dengan dagunya.

Haechan sontak berdiri dan membungkuk ketika wanita itu sudah berada dihadapan nya.

Ia kembali duduk ketika wanita itu juga duduk disofa tunggal yang cantik.

Wanita itu tersenyum “siapa dirimu? dan ada kepentingan apa, Tuan?” ujar Wanita itu sopan tanpa melunturkan senyuman nya.

Haechan menggeleng “Saya Seo Haechan. Tolong jangan panggil saya Tuan, Nyonya.” ujar Haechan lembut

Wanita itu tentu terkejut, Keluarga seo yang amat ia rindukan hingga sekarang sedang berada dihadapan nya, tapi ia sungguh tak pernah melihat anak yang dihadapi nya ini.

Haechan yang paham pun tersenyum “anak bungsu Seo Johnny.” sontak wanita itu tersenyum dan mengangguk

“Saya Maria, panggiL grandma ria saja ya.” ujar Maria lembut

Haechan mengangguk “maaf, jika saya tak sopan datang ke sini tanpa membuat janji.” ujar Haechan diangguki oleh Maria.

Haechan menghela nafas nya dan mulai bercerita tentang awal mula dirinya di cafe hingga berakhir kesini. Dan meminta untuk tak memberitahu siapapun tentang hal ini. Tak lupa ia juga bercerita tentang kejadian dimana dirinya berhasil menangkap pelaku yang membuat suami Maria meninggal karena kecelakaan.