FRIENDSHI(T)P || 2ND ROUND

18. Lambe Turah

"Maksud Lo apa sih? Lo nuduh gue?"

"Lalu, kenapa Lo chating sama Lambe turah soal gue dan Zizi?" Wang Chang nanya serius

"Gue...." Nita menunduk. Ada sedikit keraguan di benaknya

"Kenapa? Ada apa?"

"Si Lambe turah maksa gue. Kalo enggak, dia bakal bocorin ke anak-anak karena gue cerita tentang Daniel di basecamp jurnalistik" akhirnya Nita jujur. Dia hampir saja menangis

"Daniel? Soal apa?" Wang Chang penasaran

"Soal, Daniel yang Lo depak dari ekskul tahun lalu. Soal Daniel yang sebenernya ga mengundurkan diri" Nita mengaku lagi. Kali ini wajahnya sudah basah

"Lalu, sebagai gantinya, Lambe nyuruh Lo nyari tahu tentang gue dan Zi?" Wang Chang menebak. Nita kemudian mengangguk pelan

"My God!" Jelas Wang Chang kelihatan gusar. Dia langsung terduduk di kasur

"Tapi.... Perasaan gue tulus sama Lo! Dan gue ga ngasih tau Lambe apapun! Mengenai Lo maupun Zizi! Please percaya sama gue!" Nita menyusul duduk di samping Wang Chang

"Tolong percaya sama gue" Nita kelihatan sangat sedih tentu saja. Hari ini, detik ini, dia bisa saja putus dari Wang Chang

"You sure?" Wang Chang bertanya

"Really sure!" Nita menjawab yakin

"Gue sayang sama Lo. Gue ga mungkin tega nusuk Lo dari belakang! Temen yang lain aja ga tau kita pacaran"

"Hmm.. Lo bener! Lo cewek baik. Ga mungkin Lo tega! Ya, walaupun kadang Lo galak kaya mak lampir, tapi Lo ga jahat"

"Ish....." Nita kesel

"Sini!" Wang Chang menarik Nita mendekat. Lalu mereka berpelukan

"Maaf ya! Violin"

"Harusnya aku yang minta maaf. Kamu Inget? Malam itu waktu kita telponan? Aku udah mau jujur. Tapi hp mu lowbat. Yah, aku ga sempet bilang apapun"

"Ohh? Waktu itu? Jadi selama ini, Lambe neken kamu? Terus kamu Pendem sendiri?"

"Hmmm"

"Keterlaluan emang si Lambe! Awas aja! Gue bales!"  Nita dan Wang Chang masih berpelukan sampai.....

"Nitaaa! Heeh! Kamu diapain sama Wang Chang?" Indah langsung masuk walaupun Daniel sudah mencegahnya. Indah menarik Nita menjauh dari Wang Chang

"Apaan sih?" Wang Chang kaget

"Ini cowok bener-bener ya! Udah gue bilang, jangan samain Nita sama mantan-mantan Lo! Tetep aja hih!"

"Lo mikir apa? Violin ga Gue apa-apa in kok!" Elak Wang Chang

"Bohong!" Indah ga mau kalah

"Udah Ndah! Kita ga ngapa-ngapain, hanya ada sedikit kesalahpahaman" Nita melerai

"Yakin?"

"Ehm" Nita mengangguk

"Asal Lo tau ya Nit! Ini cowok berdua yang dua-duanya mantan Stephanie, pinter modus. Ati-ati aja" sinis Indah. Kali ini tidak hanya ke Wang Chang tapi juga ke pacarnya sendiri

"In!" Daniel kelihatan ga terima

"Cewek Lo nih rese banget" Wang Chang juga nampak kesal lalu mengeluh ke Daniel

Akhirnya perdebatan pun berakhir. Mereka berempat harus segera kembali ke Jakarta

"Masalah Lambe Turah ini, harus segera Gue beresin"