Markas Vesselsoft 📍
Malam dikota jakarta adalah malam yg cantik. Banyak hal yg disukai dari malam itu adalah ketika citylight jakarta. Cuaca malam hari ini juga lumayan bagus, terasa sejuk dan tidak hujan.
Anak Vesselsoft kini sudah berkumpul di markas mereka, karena besok hari sabtu biasanya anak Vesselsoft banyak menghabiskan waktu diluar atau markas, dan ada juga anggota yg tidak pulang ke rumah. Sekarang mereka telah berkumpul diruang tengah markas untuk membahas sesuatu. Kegiatan rutin anak Vesselsoft pada hari sabtu patut diapresiasi karena mereka selalu memberi nasi box utk panti asuhan atau orang yg berkebutuhan. Tidak heran jika geng mereka banyak disukai orang karena kegiatan mulianya mereka.
"Oke kita atur untuk pembagian lokasi, di lokasi A dua orng, gue sama Renza. Dilokasi B Jake sama Elang. Dilokasi C Liam, Riki sama Bagas. Dan untuk di lokasi terakhir ntar kita bebarengan aja nnti kita kumpul di titik lokasi terakhir oke. Ngerti?" - ucap Ethan menjelaskan.
"Siap bang" - jawab kompak
"Jadi gas disetiap lokasi nasi box nya brpa²?" - tanya Ethan.
"200 bang, karna paling banyak buat lokasi terakhir di panti" - jelas Bagas sang wakil ketua.
"Oke dri setiap lokasi satu orng yg jdi tanggung jawab lokasi B Jake, di C Bagas"- jelasnya Ethan.
" Kita bakal kewalahan gk? Bagiinnya? Keknya agak susah klo bawa motor" - ucap Liam.
"Iye lo bener jadi nnti buat nasi boxnya kita pake mobil aja taro dibelakang mobil, tp kita ttp pake motor. Jadi satu lokasi satu mobil. Tenang buat supir mobil ada supirnya si Renza nganggur hahaha" - ujar Ethan.
"Gampang ntar gue atur. Seklian sama mobilnya" - ucap Renza. Sombong kali bah :').
"Oke naiseu... Klo ada sultan disini mah kita gk bakal kesusahan haha" - celetuk Jake yg diikuti teman² tertawa.
"Oke inget kita stay ditempat jam 8 pas gda alasan ngaret dan hp lo pada jangan ada di silent! Gue gibeung klo ada yg di silent. Kebiasaan" - ucap Ethan yg melirik Renza. Renza yg merasa dilirik Ethan hanya mengangkat alisnya satu.
"Siap bang..." - ucap kompak.
***
Rumah kediaman Mr. Park📍Reva keluar dari kamar mandi dan selesai membersihkan badannya. Ia berjalan menuju meja rias dan mengeringkan rambutnya, tak lupa juga memakai lipbalm dibibirnya. Selesai dengan urusannya Reva mengambil ponselnya yg berada dimeja riasnya dan mengetik sesuatu.
"Cih.. GR lo smsul siapa jg yg kangen sma lo" - gumamnya. Reva meletakkan kembali ponselnya dan berjalan ke luar kamar. Reva melihat sekeliling rumah dia berharap masih ada orang. Dan ternyata sesuai dengan harapannya. Ada IRT Yg sedang berkumpul didapur dan seperti sedang memakan sesuatu sambil mengobrol dan bercanda, karena jiwa penasaran dan kepo Reva akhirnya ia berjalan menghampirinya dan ingin bergabung.
KAMU SEDANG MEMBACA
REVANZA || (On Going)
Fiksi Remaja" What you have to remember. if we got married because of an arranged marriage and we had to, if it weren't for my parents, I wouldn't want to marry a girl like you. remember! our levels are different, so. don't expect me to touch you. never though...