TRUE LOVE (after married) || MIN YOONGI

02. warmth in the morning 🔞

❤❤

Kini mobil yang di kendarai ara sudah berhenti dan terparkir di depan restoran , sebelum mereka pulang yoongi dan ara akan makan malam di luar dulu agar bisa langsung istirahat setelah sampai rumah.

Ara mematikan mesin mobilnya, membuka juga seltbet nya. Duduknya kini sudah miring kearah sang suami yang masih nyaman tertidur di kursi penumpang.

Ara membuka masker wajah yang masih yoongi pakai, membuka seltbet sang suami.

"Sayang... Bangun... Kita sudah sampai di restoran" Ucap ara lembut seraya tangannya menempuk pelan dada yoongi untuk membangunkan suaminya.

Ada geliat pelan dari yoongi, sepertinya memang suami nya sangat lelah sampai tidurnya sangat lelap seperti itu. Tapi ara harus tetep membangunkan suaminya untuk makan malam.

"Sayang ayo bangun... Kau sudah sangat telat untuk makan malam" Ucap nya lagi, kini ara sudah mendekatkan wajahnya pada wajah yoongi, dan mengecup pipi suaminya lembut.

Setelah mendapatkan kecupan dari sang istri, mata yoongi pun akhirnya terbuka secara perlahan. Dan mulai merenggang tubuhnya membuat ara menjauh dari sang suami, agar ada banyak ruang untuk suaminya merenggang kan tubuhnya.

"Sakit ya tubuhnya? " Tanya ara sambil memerhatikan sang suami. Karna pasti sangat tidak nyaman.

"Tidak sakit sama sekali, apa tidurku sangat pulas sayang? "

"Sepertinya begitu, kau kelelahan kan... "

"Maaf ya tidak menemani mu menyetir, pasti bosan sekali menyetir sejauh itu dan aku tertidur" Yoongi bangun dari rebah nya, membenarkan posisi kursi ke semula.

"Tidak bosan, aku ditemani dengkuran mu hahaha" Ara meledek.

"Aku sampai mendengkur sayang? " Tanya yoongi. "Apa aku sangat lelah? " Lanjutnya.

Ara tertawa melihat wajah sang suami, yang lucu. "Kenapa tertawa? Kau bohong ya? Aku tidak mendengkur kan? "

Ara masih tertawa "kau tidak percaya dengan ku? " Tanya nya di sela tawanya.

"Iya aku percaya sayang... Maaf ya" Ucap yoongi dan kini kepala nya sudah menyender ke bahu ara. Karna masih mengumpulkan nyawanya.

"Kau tidak mendengkur" Ucap ara dengan menahan tawanya.

"Hmmm??? " Gumam yoongi dengan mata yang sudah menyepit dan wajah yang sudah melihat ke ara, yang kini sedang berusaha untuk menahan tawanya.

"Jadi kau bohong? Hmm? " Yoongi menangkup wajah ara dengan kedua tangannya, bisa yoongi lihat ara kini berusaha untuk tidak tertawa.

Dengan mata menyipit dan ekspresi wajah yang lucu yoongi mendekatkan wajahnya membuat ara kini tertawa di tengah wajah yang di tangkup oleh yoongi.

"Membohongi ku ya? " Ucap yoongi. Namun ara malah mengecup bibir sang suami, membuat yoongi kaget dengan kecupan secara tiba tiba dari ara.

"Hmmm? Apa maksud kecupan ini sayang? "

"Agar tidak marah, dan kita harus cepat turun" Ucap ara yang kini mengecup lagi bibir sang suami sampai ada kekehan malu dari yoongi.

"Kenapa harus cepat turun? Kita bisa di mobil dulu sebentar sayang"

"Mau apa di mobil? " Tanya ara bingung.

"Menyelesaikan apa yang harus diselesaikan" Jawab yoongi dengan smirknya. Ara sangat paham apa yang di maksud yoongi.

"Sayang... Kita sudah sangat melewatkan makan malam. Dan aku sudah reservasi meja di restoran dan itu ada waktunya, jangan sampai hangus dan kita tidak jadi makan malam" Jawab ara dengan mengelus pipi yoongi.