Alice memakai dress selutut berwarna navy. Pilihan Rhys pria itu benar-benar mengontrol apapun yang dilakukan kan Alice.Rambut pendek yang berantakan ia kuncir sedikit agar terlihat rapi.
"Kenapa aku berdandan.. Harusnya aku tampil buruk agar pria gila itu berhenti mengurung ku disini" Alice menghela napas kasar.
Mata coklat gelap Alice memfokuskan pantulan dirinya di kaca saat sedang menggunakan lipstik membuat bibir nya yang sudah ranum itu semakin seksi.
"Hmm oke berlebihan tapi aku suka berdandan. " Alice tersenyum didepan cermin.
"Aku tidak pernah melihat mu tersenyum Alice" Rhys tersenyum sambil menyandarkan tubuh nya di pintu.Pria itu memakai kemeja hitam. Aroma parfum yang ia gunakan sangat memabukkan.
Alice berhenti tersenyum dan menatap Rhys.
"Tersenyum lagi Alice apa kau benar-benar tidak bahagia berada di dekat ku?" tanya Rhys
"Sama sekali tidak" jawab Alice.
"Jika aku berhasil membuat tersenyum, kau harus menikah dengan ku"
"Kau menantang ku?"
"Kau suka tantangan.. " Rhys memasang ekspresi menantang miliknya.
"Kau atau aku? Butuh kaca tuan?" Alice menunjukkan kaca yang besar itu untuk Rhys.
"Silahkan berkaca aku akan keluar. " Alice melangkah keluar dari kamar mandi. Namun Rhys menahan tangan nya.
"Apa yang kau mau lagi pria gila?" Alice memandang Rhys dengan tatapan kesal.
"Tidak,jika kau sudah bersiap kita harus berangkat sekarang."
"Ya ya" Alice memutar mata malas.
***
Didalam mobil Rhys terus menggenggam tangan Alice.
"Pria gila kau sedang menyetir lebih baik fokus pada jalanan" Alice melepaskan genggaman tangan Rhys.
"Bagaimana aku bisa fokus jika sekarang sedang membawa wanita cantik di mobil ku,hm?" jawab Rhys.
"Tidak usah banyak cingcong fokus pada jalan mu aku mulai muak dengan mu jika kau banyak menunda-nunda waktu" Alice memalingkan wajah nya dan melihat jalanan dari jendela mobil.
"Huh wanita" Rhys menghela napas.
Sesampainya di taman,Alice tidak bisa berkata-kata.Taman itu dihiasi lampu-lampu kecil yang indah di setiap pohon nya.
"Apa-apaan ini" Alice memandang Rhys.
"Aku benar-benar niat untuk mengajak mu berkencan Alice"jawab Rhys.
Pipi Alice terasa hangat ia yakin sekarang pipi nya sedang memerah. Sial kenapa malah merasakan kupu-kupu diperut?
Tidak mau ketauan jika dirinya sedang salah tingkah Alice mengalihkan pandangan. Menatap langit yang sudah mulai gelap.
"Katanya malam ini akan muncul bulan purnama" ucap Rhys membuka topik pembicaraan.
"Oh? Sepertinya manusia serigala akan bermunculan" jawab Alice.
Rhys tertawa mendengar perkataan Alice
"Manusia serigala?"
"Iya.. Biasa nya seperti itu.. " Alice menjawab pelan
Kenapa sekarang mereka berbicara seolah-olah mereka sepasang kekasih?
"Kau suka film fantasi nona?" Rhys mengangkat satu alisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ALICE
RomanceRhys & Alice||Axendra #2 ⚠!![21+]CERITA INI MENGANDUNG KEGIATAN SEXUAL DAN KATA -KATA VULGAR!!⚠ Alice Raylen yang menjadi seorang wanita penghibur untuk menghidupi dirinya. Hidup nya sudah hancur sejak lahir didunia ini. Terlebih lagi dengan ayah n...