MY ALICE

Chapter 11.Rencana Kejutan

"Kau sudah banyak tertinggal informasi Ryan" Scott tertawa.

"Tsk" Ryan mengusap wajah nya kasar.

"Tidak apa-apa aku ada disini untuk memberikan informasi untuk mu asal dibayar" Scott menuang minuman dan meminumnya sekali teguk.

"Apa nama minuman ini?Sangat enak aku menyukai nya.

"Entahlah aku tidak ingat everclear?"

"Got it" Scott meneguk satu gelas lagi.

"Jangan terlalu banyak minum aku tidak menerima orang mabuk di rumah ku.Dan gila nya kau bagaimana tau alamat ku? Aku sudah bersembunyi selama 3 tahun lebih"

"Tenang lah Ryan aku tidak selemah itu dengan minuman seperti ini untuk alamat mu aku mendapatkan nya dari ruko disebelah toko mu. Aku mengancam wanita tua itu untuk memberitahu daerah perumahan mu"

"Really Scott?" Ryan terbelalak tidak percaya.

"Well aku hampir membunuh wanita tua itu" ia mengangkat bahu nya seolah tidak peduli.

Ryan menghela napas."Sejauh mana hubungan Rhys dan Alice?" mengalihkan topik ke topik awal Ryan menatap Scott tajam.

"Oahh Rhys adik mu sudah cukup jauh dari menyekap,bercinta?Bahkan adik gila mu itu membunuh banyak orang demi wanita pelacur itu Ryan"

Penuturan Scott membuat nya geram sebuah belati seketika sudah berada tepat di depan wajah Scott namun pria berambut merah itu hanya tertawa sambil menyingkirkan belati yang digenggam oleh Ryan.

"Hey aku tidak berbohong Ryan,wanita itu Alice Raylen seorang pelacur yang cukup dikenal orang banyak ia bisa memuaskan banyak pria dan bayaran lumayan untuk memenuhi hidup nya"

"Kau jangan berani-berani menyebut nya pelacur didepan ku bajingan!" Ryan mengertak Scott.

"Oh satu hal lagi Rhys juga menangkap ayah dari wanita itu. Kau tau? Untuk menyiksa nya. Pria tua itu aku pernah bertemu dengan nya di tempat penyiksaan"

"Untuk apa Rhys membawa ayah Alice?"

"Lihat? Kau benar-benar tidak punya informasi apapun tentang nya Ryan!" Scott lagi-lagi tertawa dan meneguk minuman.

"Haa.. Pria tua itu sudah menyiksa Alice tentu saja Rhys tidak bisa tinggal diam demi mendapatkan hati nya"

"Jika seperti itu Rhys dan Alice mereka sudah lama bersama?"

Scott mengangguk

"BRENGSEK" Ryan melempar pot bunga di atas meja.

"Woh woh tenang Ryan kau masih ada kesempatan untuk bersanding dengan Alice wanita itu."

"Aku tidak akan bisa mengalahkan Rhys kau tau dia punya banyak pengawal dan ku dengar sekarang perusahaan akan segera mengganti pemimpin. Itu sudah jelas Rhys"

"1 minggu lagi akan ada acara untuk menyambut alih pemimpin baru.Kau mau ikut?Aku akan memberikan undangan secara cuma-cuma untuk mu"

"Dan tentu wanita itu akan ikut bersama Rhys kau bisa menculiknya Ryan oh atau bercinta dengan nya" Scott memberikan secarik kertas berlapis emas.

"Kau gila? Aku tidak akan menyentuh nya sebelum ia sah menikah dengan ku" Ryan menerima kertas undangan itu.

"Terkadang aku berpikir kau sebenarnya sungguh-sungguh keturunan Axendra atau tidak?Kakek kita saja sangat gila akan wanita bahkan menikah dengan 2 wanita sekaligus!"

"Hey kau tidak tau apa-apa tentang sejarah keluarga kita Scott"

"Aku tidak peduli dengan masa lalu aku hanya berpikir bagaimana caranya bisa menikahi Peace"