Picture Of You

part 3

Ketika pandangan mereka bertemu wanita itu mengangkat alisnya. Mike menggaruk lehernya canggung lalu mendekat kearah wanita misterius itu

"Hello I am Mike, I am sorry if I took your picture earlier without your permission Miss"

(Halo aku Mike, aku minta maaf telah mengambil gambar mu tadi tanpa permisi Nona)

Anya menatap pria itu. Mike yang merasa bahwa perempuan itu tetap menatapnya dengan pandangan menyelidik lalu berusaha menjelaskan

" I am a travel photographer so I take a lot of picture whenever I am traveling or go to every destination. I really don't mean to be rude"

( Aku seorang photographer jadi aku mengambil banyak gambar kemanapun aku pergi traveling atau pergi ke berbagai tempat tujuan. Aku benar-benar tidak bermaksud lancang)

Anya menerbitkan sebuah senyuman.

"It 's okay. I just got shock for the blitz. No need to worry Mister?"

(Tidak apa - apa aku hanya terkejut karena blitz nya . Tidak usah khawatir tuan?)

"Mike Anderson" Mike tersenyum lebar.

Anya mengangguk mengerti

"Okay Mr. Anderson"

"Please just Mike"

"Okay. I am Anya by the way"

Anya mengulurkan tangannya dan Mike membalasnya. Dalam hati pria itu tersenyum senang karena mampu berkenalan dengan wanita misterius yang sudah dua kali menjadi objek luar biasa bidikan kameranya. His muse.

"Aku akan mencari cafe untuk makan malam, ingin bergabung denganku?"

Mendapat tawaran itu Mike tidak bisa untuk menolak. Ia mengangguk dengan semangat. Ia juga perlu berbincang dan bersosialisasi di disini.
Lagi pula mendapatkan seorang teman sangatlah menyenangkan.

Mereka berjalan bersisihan, Anya membawa Mike kesalah satu cafe yang menjadi langganannya. Mereka memilih untuk duduk di meja outdoor supaya bisa menikmati sejuknya udara disore hari.

"Jadi kamu berasal dari mana?"

Anya menatap pria yang kini berhadapan dengannya setelah mereka memesan menu makan malam. Mike meletakkan tas kameranya di kursi sebelah dan menatap wanita di depannya.

"Aku berasal dari Kanada. Tapi aku mengambil penerbangan dari korea selatan, aku bekerja disalah satu perusahaan disana "

"Jadi kau tinggal disana ?"

"Sebenarnya aku baru saja tinggal di korea sejak beberapa tahun ini, aku pernah kesana mengikuti pertukaran pelajar selama setengah tahun dan negara itu cocok untukku. Lagi pula begitu mendapatkan kesempatan menjadi salah satu pegawai di perusahaan terkenal aku tidak bisa menyia-nyiakannya.. Lalu bagaimana dengan mu ?"

"Aku seorang penulis. Sudah menerbitkan beberapa buku"

Mike tersenyum "dilihat dari dirimu sekarang sepertinya bukumu sangat menarik. Aku jadi ingin membacanya"

Anya terkekeh " kalau begitu kau harus belajar Bahasa Indonesia dulu Mike"

"Tentu jika kau mau menjadi guruku"Mike berbicara dengan lugas

"Jadi kau mau memanfaatkan teman barumu untuk menjadi guru?" Ujar Anya berpura-pura kesal

"Ya tentu. Terkadang kita harus melakukannya" Mike mengikuti permainan wanita itu.

"Kalau begitu kau harus membayarnya tuan. Tidak ada yang gratis"

"Tentu saja nona aku akan membayarnya tapi jika tidak keberatan anda bisa memberikanku diskon? Kau tau koneksi" Mike menaik turunkan alisnya.