Part 5

106 13 0
                                    

Entah kenapa Mike sangat bersemangat kali ini, mungkinkah ini adalah efek akan pertemuannya dengan Anya? Awalnya Mike agak sulit mengakui ini tapi mungkin saja benar bahwa Mike memiliki perasaan khusus pada gadis berkulit agak tan itu. Semacam mengagumi? Ya pasti seperti itu.

Ini hal yang wajar terjadi apalagi Anya adalah gadis manis, ceria dan juga seorang penulis yang Mike yakin telah menerbitkan karya-karya yang luar biasa, pembawaannya tenang dan sangat cerah mungkin itu yang membuat orang-orang mengagumi sosok itu termasuk Mike sendiri.

Selama dirinya menjadi seorang photographer Mike sudah banyak pergi dari satu tempat ke tempat lain dari satu negara ke negara lain, bertemu objek-objek indah yang menarik, orang-orang dengan berbagai karakter, pria tampan dan juga wanita cantik pada umumnya lalu budaya-budaya yang unik, menarik dan luar biasa.

Anya mungkin hanya salah satunya, dia memiliki ke pribadian yang mampu menarik orang lain untuk terus bersemangat dan senang menghabiskan waktu dengannya. Dan Mike yakin selama 27 tahun hidupnya Anya adalah gadis yang memiliki daya tarik paling kuat. Luar biasa. Mike tidak menemukan gadis sepertinya dimanapun  tidak di Kanada, tidak di Amerika tidak di Inggris tidak juga di Italia yang menjadi salah satu negara kesukaannya tidak dimanapun!

Namun tentu saja Mike tidak keberatan dalam ketertarikan ini.

Kali ini Mike sudah bangun pagi-pagi sekali ia telah selesai sarapan lalu memakai baju santainya. Mike tidak tahu Anya akan membawanya kemana tapi tentu saja Mike tidak keberatan dia percayakan perjalanan kali ini pada gadis itu. Mike telah siap dengan kemeja lengan pendek berwarna navy dan celana cream selututnya, sepatu putih dengan logo N terpasang apik di kakinya. Tas kamera tersampir di pundak kirinya.

Ketika Mike sibuk memainkan ponsel sambil menunggu Anya tiba di sofa ruang tamu Villa, suara bel terdengar nyaring. Mike bangkit dengan cepat dan membukakan pintu.

Anya berdiri dengan rambut diikat tinggi sambil memamerkan senyum manisnya. seperti kata orang pada umumnya orang Indonesia sangat ramah dan mudah tersenyum.

"Hi, selamat pagi" Anya menyapa dengan ceria.

"Selamat pagi "

Mike melihat mata gadis didepannya membulat sempurna.

"Eh aku baru sadar kalau kau bisa membalas perkataan ku dengan menggunakan Bahasa Indonesia" Anya berseru. Kemudian gadis itu bertepuk tangan heboh.

Mike memberikan senyum "u-uh ya aku belajar semalam-beberapa kata saja. aku harap aksenku tidak terdengar aneh" gumamnya malu

Anya menggeleng pelan "Tidak sama sekali, Actually your prounountiation is quite good"

( Sebenarnya pengucapanmu bagus juga )

"Thank you"

"Wanna have a breakfast first ?" 

Mike menggeleng "No thanks,  I just had my breakfast"

"Kalau begitu shall we?"

"Okay"

Mereka berdua menaiki mobil Anya, Anya kemudian menyalakan mobilnya dan mulai memutar lagu untuk perjalanan mereka.

"Aku penasaran kamu bilang ibu mu penulis lagu. Kira-kira apakah aku tau salah satu lagunya?"

"Mungkin saja tapi lagu ibuku yang paling populer adalah Secretly"

"Jangan bilang yang di nyanyikan oleh Shanon Grace?" Anya bertanya dengan bersemangat.

Mike tertawa kecil sebelum menjawabnya "Yap, dari caramu merespon sepertinya kau tahu lagu itu"

Picture Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang