11.𓉳

109 13 4
                                    

Langit begitu cerah.Awan mendung yang biasanya hadir di pagi hari tampak tak ada sama sekali.Tak ada gerimis seperti biasanya.Angin juga bertiup pelan dan tenang membuat siapapun yang bangun pada pagi ini merasa ketenangan hati yang sama.Tak terkecuali Heeseung yang melakukan aktivitas seperti hari-hari biasanya.Melangkahkan kaki memasuki kediaman Park yang kini menjadi tujuannya setiap terbangun dari tidur.Tidak ada lagi yang ia pikirkan selain apa yang menjadi tanggung jawabnya sekarang.Sunghoon adalah tujuan dan hal yang saat ini menjadi titik fokus serta perhatiannya.Sudah cukup lama hingga ia relakan begitu saja kliniknya tutup beberapa minggu dan baru akan bisa buka kembali hingga semuanya selesai. Hingga Sunghoon benar-benar pulih kembali.

Tak berbeda dari biasanya,hari ini ia tak melihat Hyunseo karena wanita itu sudah pergi berkerja. Terkadang wanita itu memang tak pulang ke rumah sama sekali. Terlalu sibuk dengan perkerjaan. Namun Hyunseo selalu mengirim pesan atau langsung menghubunginya demi menanyakan keadaan Sunghoon.Tampaknya Hyunseo mulai lebih lega dari sebelumnya karena Sunghoon sudah mulai tenang.Selain Hyunseo tentu ia sendiri juga merasakan hal yang sama.Melihat perkembangan pada kesehatan psikis Sunghoon membuatnya menjadi giat mempelajari seluruh hal yang menyangkut soal tantrum dan semacamnya. Diwaktu luang ia selalu membaca dari berbagai sumber perihal tersebut untuk mengetahui lebih banyak apa saja yang seharusnya ia lakukan untuk memberikan penanganan pada Sunghoon. Sekecil apapun itu ia berusaha mencari tahu apa saja yang memberikan pengaruh untuk Sunghoon.Tentang apapun itu termasuk cara dia menghadapi Sunghoon yang mulai masuk dalam tahap membaik walau masih jauh dari kata sembuh.

Heeseung membuka pintu dengan pelan,tangannya menekan sakelar lampu pada dinding didekat pintu membuat lampu utama dalam ruangan itu menyala,menampakkan seorang perempuan yang duduk ditepi kasur dengan rok pendek dan baju kaos berwarna putih seperti biasanya.Senyumnya semakin terlihat saat mata bulat yang selama ini menatap ke arah lain,kini menatapnya lekat ketika kakinya melangkah mendekat.

Kakinya berhenti tepat disamping Sunghoon yang kini masih menatapnya dengan pipi memerah.Ada rasa senang tersendiri melihat Sunghoon seperti ini. Ia semakin merasakan perubahan Sunghoon yang semakin pulih.

"Selamat pagi,,," Ucapan selamat pagi yang selalu ia berikan setiap kali masuk ke kamar ini masih tak mendapat jawaban seperti yang ia harapkan. Ia pikir beberapa hari kedepan Sunghoon akan menjawabnya karena sekarang ia sudah melihat sambutan baik perempuan itu ketika ia masuk.

"Mana sarapanku?"

Mata Heeseung mengerjap,detik selanjutnya ia tersenyum hangat merasa gembira karena Sunghoon menanyakan sesuatu yang sangat ingin ia dengar.Biasanya tidak ingin makan sekarang justru bertanya lebih dulu.

"Aku akan mengambilnya." Kakinya melangkah keluar.Tatapan Sunghoon tak lepas pada pintu yang tertutup.Dalam beberapa menit sebelum pintu itu terbuka lagi dengan Heeseung yang berjalan masuk membawa nampan hitam.

"Kau ingin—"

"Aku ingin makan sendiri." Sunghoon  berujar dingin dan pelan.Matanya memperhatikan tangan Heeseung yang mengulurkan piring padanya.Matanya menajam membuat laki-laki itu menatap heran.

"Aku tidak ingin memegang piringnya."

Ada helaan nafas yang begitu hati-hati sebelum sebuah sendok diberikan dan piring dipegang didepannya dengan senyuman hangat.Sunghoon mengerjap,menerima sendok dengan decihan lalu mulai makan dengan lahap.Selama Sunghoon menghabiskan makanan,Heeseung terus bicara dalam hati pada pikirannya sendiri.Tidak perlu ditanya apa yang ia pikirkan.Sunghoon.Hanya Sunghoon untuk saat ini.

"Minum." Heeseung mengulurkan segelas air putih namun sepertinya Sunghoon tak perduli dan terus mengunyah.Hingga suara Sunghoon yang tersedak membuat Heeseung seketika meletakkan piring keatas nakas.Tangannya memberikan air putih dengan satu tangan menepuk-nepuk punggung gadis itu pelan.

Tantrum (HeeHoon) Enhypen//Switch (TERBIT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang