Alopecia

20 2 0
                                    

Definisi
Apa itu alopecia?
Alopecia adalah kelainan yang terjadi di mana jumlah rambut yang rontok lebih banyak dari rambut yang tumbuh. Pada beberapa kasus, rambut tidak tumbuh kembali, dan menyebabkan kebotakan atau bald spot. Rata-rata rambut rontok 25-100 helai rambut per hari. Disebut alopecia jika rambut rontok lebih dari 100 helai per hari. Ada 3 jenis alopecia:

Alopecia areata – botak di beberapa titik
Alopecia totalis – botak seluruh kulit kepala
Alopecia universalis – botak seluruh rambut tubuh
Tergantung pada penyebabnya, kondisi ini dapat terjadi sementara atau dapat berlangsung lebih lama. Alopecia dapat menyebabkan stress, namun alopecia dapat menjadi suatu tanda penyakit lain. Diskusikan dengan dokter Anda jika kondisi Anda tidak membaik atau bahkan memburuk.

Seberapa umumkah alopecia?
Alopecia dapat terjadi pada laki-laki, wanita, dan anak-anak. Pada beberapa orang, rambut rontok dapat terjadi setelah kejadian tertentu dalam hidup seperti penyakit, kehamilan atau trauma. Laki-laki berusia lebih dari 50 tahun dan wanita berusia lebih dari 50 tahun yang sudah menopause lebih sering menderita alopecia.

Tanda-tanda & gejala
Apa saja tanda-tanda dan gejala alopecia?
Alopecia memiliki berbagai gejala dan tanda tergantung penyebabnya. Alopecia dapat terjadi secara mendadak atau bertahap dan dapat terjadi sementara atau permanen. Alopecia dapat terjadi pada kulit kepala atau bahkan seluruh tubuh. Berikut adalah beberapa gejala dan tanda alopecia:

Rambut rontok lebih dari 100 helai per hari
Terkadang muncul rasa terbakar atau sensasi gatal
Kulit yang botak biasanya mulus, berbentuk bulat, dan berwarna peach;
Alopecia areata: kulit yang botak dapat berbentuk lingkaran. Biasanya, rambut rontok terjadi di kulit kepala, namun pada beberapa kasus, alopecia dapat terjadi di janggut atau alis
Alopecia totalis: rambut sangat mudah rontok saat Anda menyisir rambut. Alopesia jenis ini biasanya menyebabkan penipisan rambut
Alopecia universalis: kemoterapi kanker dapat menyebabkan alopecia; biasanya rambut tumbuh kembali setelah itu
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda.

Kapan saya harus periksa ke dokter?
Anda harus pergi ke dokter bila kondisi Anda tidak membaik atau bahkan memburuk. Alopecia yang mendadak dapat merupakan tanda dari penyakit lain yang membutuhkan terapi. Jadi, hal yang lebih penting yaitu menemukan penyebabnya dibanding menemukan terapinya. Informasikan pada dokter Anda jika Anda merasakan rambut Anda rontok saat disisir atau keramas biasa.

Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala di atas atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Tubuh masing-masing orang berbeda. Selalu konsultasikan ke dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.

Penyebab
Apa penyebab alopecia?
Penyebab pasti alopecia masih belum diketahui. Meski begitu, para ahli medis menyatakan bahwa alopecia berhubungan dengan beberapa faktor berikut:

Riwayat keluarga: jika anggota keluarga Anda menderita alopecia, Anda juga sangat berisiko tinggi dengan kondisi ini. Riwayat keluarga juga dapat menunjukkan usia Anda menderita alopecia serta kemungkinan perkembangan kondisi ini
Hormon: perubahan dan ketidakseimbangan hormon dapat menyebabkan alopecia sementara. Perubahan hormon dapat terjadi karena kehamilan, kelahiran, atau mendekati masa menopause. Kelenjar tiroid juga mempengaruhi kadar hormon, yang dapat menyebabkan alopecia
Kondisi kulit: infeksi kulit kepala atau penyakit kulit seperti lupus, lichen planus dapat menyebabkan rambut rontok
Induksi obat: obat kanker, radang sendi, depresi, penyakit jantung dan tekanan darah tinggi dapat menyebabkan alopecia. Pil pengontrol kehamilan dan vitamin A yang berlebihan juga dapat menyebabkan alopecia
Gangguan mencabut rambut: disebut juga dengan trikotilomania, menyebabkan orang terdorong untuk mencabut rambut pada kulit kepala, alis atau bagian lain dari tubuh
Faktor-faktor risiko
Apa yang meningkatkan risiko saya untuk alopecia?
Ada banyak faktor risiko untuk alopecia, yaitu:

Riwayat keluarga: jika anggota keluarga Anda menderita alopecia, Anda juga sangat berisiko tinggi dengan kondisi ini
Usia: risiko rambut rontok meningkat dengan bertambahnya usia
Nutrisi buruk. Rambut menjadi rapuh dan mudah lepas saat Anda kekurangan nutrisi
Beberapa penyakit dapat meningkatkan risiko Anda, seperti diabetes dan lupus eritematosus
Stres
Pengobatan
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda.

Apa saja pilihan pengobatan saya untuk alopecia?
Terapi alopecia dapat berupa obat-obatan, pembedahan, terapi laser atau rambut palsu. Dokter dapat menganjurkan Anda 1 atau kombinasi terapi untuk mendapatkan hasil dari terapi paling efektif.

Terapi obat-obatan: 2 obat yang paling sering digunakan untuk mengobati rambut rontok yaitu minoxidil (rogaine) dan finasteride (Propecia). Minoxidil dapat berbentuk cairan atau solusi sabun. Biasanya digunakan pada kulit kepala 2 kali sehari. Minoxidil membantu Anda mengurangi rambut rontok dan membantu rambut tumbuh kembali. Finasteride biasanya dalam bentuk obat minum dan hanya diberikan pada laki-laki
Pembedahan: dokter akan melakukan pembedahan jika rambut Anda rontok permanen. Biasanya dilakukan implantasi rambut pada kulit kepala. Meski begitu, prosedur ini membutuhkan biaya besar dan dapat menimbulkan rasa nyeri
Terapi laser: terapi laser dapat membantu pasien mengurangi rambut rontok dan membantu rambut tumbuh kembali lebih tebal
Pemakaian rambut palsu: jika terapi lain tidak efektif, memakai rambut palsu merupakan pilihan alternatif yang aman
Apa saja tes yang biasa dilakukan untuk alopecia
Dokter Anda akan mendiagnosa alopecia dengan melihat riwayat medis keluarga Anda dan pemeriksaan laboratorium seperti:

Pemeriksaan darah: pemeriksaan darah dapat membantu dokter dalam mendiagnosa penyakit penyebab rambut rontok, seperti penyakit tiroid
Biopsi kulit kepala: dokter akan mengambil sebagian kecil kulit dan rambut kepala untuk diperiksa
Pengobatan di rumah
Apa saja perubahan gaya hidup atau pengobatan rumahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi alopecia?
Berikut adalah gaya hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu Anda mengatasi alopecia:

Cucilah rambut dengan lembut, begitu pula saat menyisir rambut
Hindari gaya rambut terlalu ketat seperti dikuncir, disanggul, dan dikepang
Diet seimbang
Hindari memuntir, menarik, atau menggosok rambut Anda
Keringkan rambut Anda hanya dengan handuk. Biarkan rambut kering dan tepuk-tepuk rambut
Gunakan sisir lebar untuk menyisir rambut, jangan menyisir rambut saat rambut masih basah
Gunakan conditioner untuk melembutkan rambut sehingga mudah disisir
Beri tahu dokter Anda jika Anda mengalami tanda infeksi setelah pemakaian steroid. Tandanya dapat berupa: kemerahan, bengkak, nyeri dan rasa terbakar pada tempat suntikan
Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik.

Kamus berbagai jenis penyakitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang