• Weather •

96 19 7
                                    

'Ngiiing ngiiing ngiiing'
.
.
.
.
.
.

Pagi ini terlihat sangat cerah, Flippy membuka jendelanya, tetesan air bekas hujan semalam, Hujan semalam sangat deras bisa dilihat banyak denangan air dimana mana.

Flippy menghirup nafas dalam, mulai tersenyum mengingat memori masa lalunya, iya Hari setelah gelap kemudian terang, malah teringat dengan human bom :'D

"AH TIDAK AKU TIDAK MEMIKIRKAN HAL ITU" disela sela dia berteriak

Terlihat Splendid sedang mengamati Flippy dari jauh

"Orang gila-" Ujar Splendid sembari meneguk susu hangatnya

"Tapi manis juga melihatnya, AH SPLENDID APA YANG KAU PIKIRKAN TERHADAP ORANG TUA ITU!"

Dia sendiri begitu, sama sama gila, akhirnya kedua orang tersebut melakukan aktivitas paginya dengan jadwal mereka masing masing

.
.
.
.
.
.
.

Kita skip ke siang Hari ya kawan, terlihat langit sangat gelap menandakan Hunan akan Turun dengan derasnya, Splendid sedang memperbaiki rumah Toothy maksudnya gentengnya ya kawan, soalnya Rumah Toothy ini bolong bolong karena ya nggak tau kok ngeliatin saya, saya bulan pelakunya

Splendid akhirnya selesai memperbaiki rumah Toothy, dia membereskan peralatan Dan mengusap keningnya

"DUH CAPEK" Ucapnya

"KERJA YA CAPEK, KALAU NGGAK KERJA NANTI NGGAK DAPAR DUIT, DUH KESERINGAN NGELUH NANTI KENA IMBASNYA LOH" Balas Toothy yang sedang membantu Splendid turun dari genteng

"Iya deh iya, omong omong, mana duitnya" Splendid berlagak seperti preman penagih duit dengan gaya memalaknya

*ctack, Toothy memukul kepala Splendid menggunakan pegangan palu miliknya

"UWAH SAKIT TAU, RAMBUT RAPI NAN TAMPAN BERSINAR BEGINI NGGAK BAIK DI PERLAKUKAN BEGITU HUWEEEEE"

"BERISIK TUPAI TERBANG MANA ADA COWOK LEMBEK CENGENG BEGITU"

"Ehem...... Anda ini tidak mengerti arti kata Akting ya" Splendid dengan sombong nya menyisir rambut nya itu

Toothy yang geram akhirnya memilih untuk memberi uangnya dan melempar Splendid pergi dari halaman rumahnya

"UWAAAAA" Splendid terlempar cukup jaih kawan, mendarat dengan kepalanya

Samar Samar sebelum pink to the sun, dia melihat seseorang berdiri diatasnya dan menginjak dadanya (Agh daddy aku juga mau digiin dong.....~), lalu dunia terasa berputar lebih cepat untuknya

"Apakah ini akhir dari dunia? Akhir dari ceritaku, akh-" Splendid akhirnya Tew- maksud saya Pingsan

.
.
.
.
.
.
.
.

Splendid membuka matanya, itu bukan rumahnya, dia ingat betul langit langit dan interior dari kamarnya itu, tidak seperti yang dilihatnya saat ini. Splendid akhirnya duduk

•| MEMORIES |• (HTF Human Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang