prolog

112 9 2
                                    

Happy reading ✨

"Bang, Reo juga pengen di suapin."

"Maaf ya Reo, bukannya Abang ngga mau tapi Abang harus suapin Ares."

"Dad, Reo juga mau di gendong."

"Reo, kamu ngga lihat saya sedang menggendong Ares? Ngertiin ya?"

"Iya Reo ngerti," ucap Reo tersenyum kecut.

Reo kecil mengintip dari celah pintu kamar Ares, terlihat Daddy dan abangnya sedang memeluk Ares dari samping dan bercanda ria, tanpa dirinya....

_________

"Huh.....mimpi buruk itu lagi?" Reo menyugar rambutnya ke belakang perihal mimpinya itu tentang masa kecilnya.

Pemuda itu beranjak dari kasurnya dan menuju wastafel.

Reo mencuci wajahnya beberapa kali dan melihat pantulan dirinya di cermin.

"Heh, menyedihkan!" Reo tersenyum kecut melihat wajahnya sendiri.









Cukup sampai sini prolog nyaa, jika ingin tau kelanjutannya jangan pelit-pelit vote nyaa

Sampai jumpa di chapter selanjutnya (⁠人⁠ ⁠•͈⁠ᴗ⁠•͈⁠)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 28, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Look at me!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang