Hi chapter ini aku bikin khusus Shanin aja ya (Shandy Nindy)
Pagi-pagi suara ricuh terjadi dikamar Shandy dan Nindy, Karena ketiga anak mereka menangis karena lapar
"Mas Shandyy bikinin susu dulu buat anak-anak" ucap Nindy yang mengencangkan suaranya, karena ia sedang berada didalam kamar mandi
"Iya sayang" jawab Shandy
Lalu Shandy membuatkan susu untuk ketiga anaknya
Setelah membuatkan susu, ia menghampiri ketiga anaknya untuk memberikan susu yang sudah ia bikin
"Asya, Afril, Kia ini susu nya udh Abba buatin"
"Maacih Abba" jawab ketiganya
"Sama-sama anak Abba"
Setelah meminum susu dan Nindy baru selesai mandi, lalu mereka langsung turun kebawah untuk persiapan makan pagi
"Sorry Jess gw baru turun, soalnya gw baru selesai mandi" ucap Nindy
"Santai, hari mau bikin sarapan apa ya" tanya Jessica
"Yang ada dikulkas aja lah, nanti baru kita ke supermarket buat beli bahan-bahan yg abis" jawab Nindy
"Dikulkas cuma ada Daging, apa kita masak Rendang aja" ucap Jessica
"Boleh tuh, sini biar aku aja yang masak nanti kamu bantu-bantu aja" ucap Nindy
"Yaudah" jawab Jessica
~Skip selesai masak dan makan~
Nindy dan Shandy beserta anak-anaknya kembali ke kamar untuk merapikan barang-barang, karena mereka akan pergi kerumah orang tua Nindy
"Perlu bantuan ga Nin" tanya Shandy
"Mumpung anak-anak lagi tidur mending kamu siapin baju buat anak-anak aja mas, nanti aku yang rapihin baju kita sama kebutuhan lainnya"
"Oke sayang"
Selesai packing Shandy dan Nindy merebahkan tubuhnya dikasur, karena mereka akan berangkat nanti siang setelah shalat zhuhur
"Sini Nin" mendengar panggilan dari suaminya, Nindy langsung merebahkan dirinya disebelah Shandy dan memeluk tubuh suaminya itu
"Eum mas, enaknya kita bawain apa ya buat mama"
"Nanti kita beli kue aja di Holl*** bakery, mama kan suka banget sama kue-kue ditoko itu"
"Yaudah deh nanti kita beliin itu aja, sama kayaknya aku mau beliin mama baju deh"
"Boleh sayang, nanti kita mampir ke mall dulu beli baju buat mama sama papa"
"Abba, Nda" panggil Afril
"Iya sayang kenapa kok bangun sih hm" jawab Nindy
"Aflil ndak bisa tidul nda, Aflil udh ndak antuk"
(Afril gak bisa tidur nda, Afril udh gak ngantuk)"Ba ambil tuh anak kamu, bawa kesini"
"Siap Bunda" ucap Shandy yang langsung menggendong anaknya
"Nanti kita mau kerumah nenek sama kakek loh, Afril seneng gak" tanya Nindy
"Nda celius" tanya Afril
"Serius lah" jawabnya
"Yeeeyyy" ucap Afril yang teriak kesenangan sampai-sampai kakak dan adiknya bangun
"Tamu cenapa teliak-teliak cih Aflil" ucap Asya (kamu kenapa teriak-teriak sih Afril)
"Kata nda kita au ke lumah nenek cama kakek" ucap Afril (kata bunda kita mau ke rumah nenek sama kakek)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Cinta UN1V1RST|| UN1TY & V1RST (REVISI)
Short StoryBerawal dari kenalan, lama-lama menjadi pasangan suami istri dan memiliki anak Yang membuat hidup mereka bahagia jangan lupa baca cerpen pertamaku ya dan jangan lupa untuk terus vote makasii