Menjadi Lulusan Terbaik

574 25 3
                                    

Setelah 10 hari melaksanakan UM ( ujian madrasah ). Tahap yang terakhir adalah hari kelulusan. Aqilah dan teman - temannya sangat menunggu hari itu tiba.

" Aqilah.....besok aku mau tes di darul ikhlas. Mau tes bareng gak ?" Ucap Zahra dengan suara yang sangat antusias"

" Kamu kok pucat sih Aqilah ?"

Ustadz Fahri yang melihat Aqilah langsung berlari kencang. Ustadz Fahri menggendong Aqilah ke UKS. Setibanya di UKS ustadz Fahri menidurkan Aqilah.

" Hamba mohon yang terbaik untuk Aqilah ya Allah "

Ustadz Fahri hanya bisa berdoa kepada Allah SWT. Setelah lamanya Aqilah pingsan, akhirnya sadar juga .

" Aqilah!! Ya Allah nak " umma Asiyah memeluk putrinya yang kini sedang terbaring.

" Umma kok Aqilah bisa ada disini ? Aqilah kenapa umma ?" Tanyanya kebingungan

Aqilah tidak mengingat satu kejadian pun yang Aqilah alami.

" Aqilah pingsan sayang, udah ga usah dipikirin. Istirahat dulu gih " umma Asiyah mengelus dahi Aqilah.

" Assalamualaikum Gus Fahri "

Fahri mendongakkan kepalanya, seorang pria paruh baya memegang bahu Fahri.

" Waalaikumsalam "

Fahri berdiri dan menjabat tangan pria itu .

" Gus Fahri terima kasih banyak telah menolong Aqilah" Fahri hanya mengangguk

" Pak Zayyan" panggil Fahri .

" Iya Gus Fahri" sahut ayah zayyan.

Fahri terdiam sejenak . " Bismillah " Fahri menarik nafas dalam-dalam.

" Pak .... Saya ada niatan mau mengkhitbah anak pak Zayyan, yaitu Aqilah "

Mata ayah zayyan terbelalak mendengarnya, sepertinya ayah zayyan tidak percaya dengan apa yang dikatakan Gus Fahri.

Fahri melihat ekspresi yang sulit dimengerti di wajah pak Zayyan. Fahri memilih menundukkan kepalanya dan membalik badan nya.

" Gus....." Panggil ayah zayyan.

Fahri kembali membalikkan badannya dan menatap pak Zayyan yang sedang menunduk.

" Saya... saya.... , Gini Gus saya...." Ayah zayyan gugup sekali. Terbata bata dia berbicara.

" Saya paham pak . Umur Aqilah dan saya terbentang jauh. 9 tahun bukanlah jarak umur yang dekat. Saya hanya ingin menyampaikan apa yang ada di dalam pikiran saya. Jadi saya mau diterima atau tidak itu terserah pak Zayyan. Kalau begitu terimakasih, assalamualaikum"

Fahri pergi dari hadapan pak Zayyan yang sedang membeku di sana .

Ayah zayyan melihat punggung Fahri yang semakin menjauh dari matanya .

Ayah zayyan duduk dan memijit kepalanya yang pening . Ayah zayyan ingin sekali menantu seperti Fahri.

Siapa yang tidak ingin menantu seperti Fahri. CEO yang terkenal Sholeh , lulusan Al Azhar Mesir , dan seorang hafidz Qur'an. Namun ayah zayyan tidak ingin pendidikan putrinya terputus sampai Mts saja.

" Ya Allah hamba mohon yang terbaik untuk putri hamba " gumam ayah zayyan.

Dibalik pintu UKS yang tertutup itu , seorang gadis cantik yang tidak sengaja mendengar percakapan ustadz Fahri dah ayahnya.

" Ustadz Fahri mau mengkhitbah Aqilah?"

Senyum manis terukir di wajah Aqilah. Namun senyuman itu tidak bertahan lama, senyum itu itu pudar mendengar ucapan ustadz Fahri.

TAK SETULUS CINTA GUS FAHRI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang