••The Knights••
Hujan tadi sore masih membekas. Jalanan kota basah, angin sepoi menyejukkan.
Zack berjalan bersama ketiga rekannya. Pria itu mengenakan jas rapi dan masker hitam yang menutup wajahnya.
Sementara disamping ada Zee, gadis itu memakai jaket kulit warna hitam. Rambutnya dicepol ke atas. Masker dan kacamata hitam bertengger di wajahnya.
Lalu di belakang ada Bior dan Fin yang juga mengenakan masker hitam.
Jangan bertanya kenapa keempatnya memakai masker, The Knight selalu menjaga privasinya apalagi saat melakukan misi.
Beberapa bodyguard memantau The Knights dari kejauhan. Ya, kali ini The Knights tengah berada di Kingsley Corp, perusahaan milik Mr. Kingsley.
Jam sudah menunjukan pukul 5 sore, Kingsley Corp tampak sepi. Hal ini karena semua pekerja telah pulang. Mr. Kingsley sengaja tidak memberi lembur untuk memastikan The Knights tetap aman.
"Silahkan tuan" seorang bodyguard menyambut kedatangan Zack dan rekannya. Ia membuka pintu menuju privat room.
Di dalam ruangan nampak dua orang yang tengah duduk. Mr Kingsley dan seorang pria berkemeja hitam.
"Selamat datang The Knights, kita bertemu lagi" Mr. Kingsley menyambut kedatangan The Knights dengan gembira.
The Knights membungkuk sebagai tanda penghormatan.
"Senang berjumpa lagi dengan anda Mr. Kingsley" ucap Zack.
"Silahkan duduk" Mr. Kingsley mempersilahkan The Knights duduk. Keempat orang tersebut duduk di kursi yang disediakan.
"The Knights, sebelumnya perkenalkan ini Irjen Mahendra Nasution, beliau pimpinan kapolda yang menjadi klien kalian saat ini"
"Hormat tuan Mahendra, saya Zack, ini Zee lalu di sebelah sana ada Bior dan Fin. Kami anggota The Knights siap menjalakan misi yang diperintahkan"
Zack memberi hormat pada Hendra diikuti Zee, Bior dan Fin.
"Sebuah kehormatan juga bagi saya bisa bertemu The Knights. Saya dengar kalian sudah banyak membantu Mr. Kingsley. Saya harap The Knights bisa membantu pihak kepolisian."
"Kami sebenarnya cukup canggung dengan pihak kepolisian. Seharusnya pangkat kalian lebih tinggi dari The Knights, jadi bantuan kami mungkin tidak seberapa" ucap Zee sedikit menyindir pihak kepolisan.
Mahendra hanya tertawa.
"Kasus kami yang ini cukup rumit. Sedari 4 bulan lalu sudah ada kecurigaan kapal asing yang menyeludupkan narkoba. Kapal itu mendarat di kota Batam. Kami berusaha mencari tau dan memata mata kapal itu tapi tak pernah mendapat bukti. Tim intelejen kami melaporkan bahwa kapal tersebut mengedarkan narkoba ke beberapa kota salah satunya di Jakarta. Titik terakhir ada di SMA Wismagata. Tim kami melakukan penyelidikan dan razia lalu ditangkap seorang siswa beserta buktinya. Tetapi setelah di periksa siswa itu bukan pengguna dan pengedar kami seperti salah tanggap."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Knights
Mystery / ThrillerBermula dari sebuah misi mengusut kasus narkoba di SMA Wismagata, membuat Zee, anggota kelompok rahasia "The Knights" harus menyamar menjadi murid SMA. Dalam menjalankan misinya Zee dibantu ketiga rekan setia, Zack, Bior dan Fin. Nyatanya tak semuda...