04. disaat seperti ini?

58 4 1
                                    


°°°

Jaehyuk, mashiho, dan Asahi berjalan jalan melihat sekeliling mereka tidak punya tujuan mereka pergi tadi hanya untuk menghindari rasa canggung.

Jaehyuk merasa seperti ada yang kurang tapi apa? Aa dia ingat.

"Mashiho kau tadi menyuruh ku untuk mencuci piring bukan?" mendengar pertanyaan jaehyuk meshiho mengangguk. "Tapi aku tidak mencuci apapun" jaehyuk merasa bahwa ia benar benar tidak mencuci apapun tadi.

"Itu sih urusanmu yang terpenting piring ku sudah bersih" jawab mashiho santai yang membuat Asahi dan jaehyuk melotot.

"Sialan banget punya saudara" jaehyuk berujar kesal. "Sangat menyebalkan" gumam Asahi tak kalah kesal dari jaehyuk.

Mashiho hanya tertawa melihat wajah kesal dari saudara saudaranya. "Jangan kesal seperti itu lagi pula semua anggota juga belum, mereka tidak memperhatikan"

"Sudahlah hentikan ini" jaehyuk sedikit mendekat ke sebuah toko yang menjual berbagai macam hoodie.

"Kita harus membeli ini" jaehyuk menunjuk satu hoodie berwarna hitam polos. "Hanya berwarna hitam?" tanya Asahi tangannya beranjak untuk menyentuh kain hoodie tersebut.

"Iya, kita kan identik dengan hitam" jawab jaehyuk tersenyum senang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Iya, kita kan identik dengan hitam" jawab jaehyuk tersenyum senang. "Tidak usah banyak omong" mashiho mengambil tiga pasang hoodie hitam itu dan bergegas membayarnya.

"Pakai uang siapa itu? " gumam jaehyuk. "Uang kak hyunsuk" jawab Asahi membuat jaehyuk menganga tapi idenya tidak buruk.

Titttttt

Mashiho yang sudah kembali dari membayar di buat terkejut karena arlojinya berbunyi begitupun asahi dan jaehyuk.

Mereka saling melempar tatapan sedetik kemudian berlari cepat meninggalkan tempat itu.

°°°

Hyunsuk termenung di tempat duduknya pikirannya berkecamuk kenapa dia bisa setidak peka ini.

'Apa gue kurang merhatiin mereka ya? Padahal sepatu itu selalu dipakai sama doyoung tapi kok gue ngak tau kalau mau rusak gue bener bener kurang perhatian, apa gue ngak pantes jadi ketua' hyunsuk mengacak rambutnya kesal semua perkataan batinnya malah membuatnya semakin merasa tidak berguna.

BRAKk

"Eyy bang hyunsuk" hyunsuk sempat terperanjat kaget saat mejanya di gebrak oleh seseorang yang sekarang sedang tersenyum senang ke arahnya.

Having FunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang