𝐃𝐚𝐲 5

327 35 3
                                    

"kau akan pulang hari ini? Cepat sekali ya"Ucap Ibu (Name), Ia terkekeh lalu memeluk sang buah hati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"kau akan pulang hari ini? Cepat sekali ya"Ucap Ibu (Name), Ia terkekeh lalu memeluk sang buah hati.

"Iya bu karena aku juga harus periksa kesehatan ke rumah sakit"

"Baiklah kalau begitu" Balas ibu (Name) lalu memeluk anaknya dengan sangat erat sebelum akhirnya melepaskannya.

"Berhati hatilah (Name)" Timpal Ayahnys lalu memeluk (Name) dan setelah itu melepaskannya.

"Ya aku akan,Aku berangkat" (Name) Lalu pergi ke Mobil Uber yang telah ia pesan dari Aplikasi, Ia melambai ke orang tuanya sebelum ia pergi dari rumah orang tua tercintanya selamanya.

Di perjalanan menuju rumah sakit untuk kontrol, (name) memiliki perasaan tidak enak tentang apartemen yang ia tinggali bersama childe, ia sebenarnya sedang merindukan tunangannya dan sangat senang untuk bertemu lagi dengannya.

Disisi lain, Childe yang sedang melakukan aktifitas gairah bersama Lumine tidak tahu kalau (Name) akan pulang hari ini sehingga mereka terus melakukannya dengan rasa tidak peduli.

Childe saja bahkan tidak ingin sampai (Name) pulang dan mengharapkan (Name) untuk terus tinggal di rumah orang tuanya.

(Name) yang baru sampai di tokyo langsung pergi ke rumah sakit untuk bertemu dengan Dokter Baizhu dan memeriksa kesehatannya.

"Jantungmu semakin melemah seiring waktu, apa kau yakin kau sering meminum obat yang ku berikan?" Tanya baizhu sembari meletakkan Stetoskopnya ke dada (Name),memeriksa detak jantungnya.

"Tentu saja" Jawab (Name) dan ia tidak berbohong, ia terus meminumnya setiap sesudah makan,3 kali sehari. Obatnya memang tidak menyembuhkannya tetapi untuk menangkal rasa sakit di jantung dan tubuhnya.

"Melemah drastis,berbeda dengan apa yang saya dengar di hari senin" ucap Baizhu lalu melepas stetoskopnya, (Name) yang mendengar ucapan Baizhu tentang jantungnya menjadi semakin pasrah dengan kehidupannya.

"Sepertinya prediksi dokter terkait kematian saya akan terjadi" Kata (Name) lalu memegang dada bagian kirinya,merasakan  jantung yang berdetak tidak terlalu cepat lagi seperti dulu.

"Jangan menyerah nona,pasti anda bisa melalui penyakitnya saya berjanji" Hibur  baizhu lalu tersenyum untuk menenangkan rasa pasrah (Name) tentang kehidupannya.

"Ini hanya prediksi saya, Dokter bukanlah tuhan yang maha tahu dan maha menyembuhkan tetapi jika Tuhan berkehendak maka saya hanya bisa pasrah" Lanjut Baizhu lalu ia memegang bahu (Name),mendengar perkataan baizhu membuatnya tenang sedikit,ini hanya prediksi saja,belum tentu benar.

"Tetapi saya menyarankan untuk hari ini Nona ke rumah sakit untuk rawat inap, Kondisi jantung melemah adalah situasi gawat juga sebenarnya" Celetuk Baizhu yang membuat (Name) terkejut sedikit lalu ia mengangguk.

"Ah begitu ya? Baiklah kalau begitu,saya akan pulang dulu untuk mengambil pakaian dan barang barang berharga saya" Jawab (Name) dan diangguki oleh baizhu.

7 𝐃𝐚𝐲𝐬 [𝐂𝐡𝐢𝐥𝐝𝐞] ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang