Bab 1. Sebab Lisan Membuat Terkesan

41 2 0
                                    

Sebab Lisan Membuat Terkesan

“Lidah memang sangat kecil dan ringan, tapi ia bisa mengangkatmu ke derajat paling tinggi atau justru menjerumuskanmu ke dalaman derajat yang terendah.” (Imam Al-Ghazali)

Saat kita mengeluarkan perkataan,  maka sulit untuk ditarik kembali. Oleh karena itu jadikan lidah sebagai alat untuk menyampaikan kebenaran dan kebaikan, sehingga lidahmu akan mengantarkan kepada derajat paling tinggi.

Jangan sampai kita gunakan lidah untuk menyampaikan keburukan,  karena akibatnya orang lain dan alam akan merendahkan harga dirimu.

Ingat! Kita dinilai dari yang kita ucapkan karena apa yang keluar dari mulut kita, mencerminkan apa yang ada didalam isi hati kita. Dan tidak pandainya kita dalam menjaga lisan itu adalah bukti tidak pandai pula kita menjaga hati. Maka jaga hatimu, lisanmu, juga ragamu akan terjaga.

Susah menjaga lisan agar tak menyinggung orang. Sulit menjaga ucapan, walau maksud bukan sindiran. Pelesetan tak semua diterima orang, candaan kadang jadi colekan yang menyakitkan bagi sebagian hati yang sedang tak karuan.

"Aku tidak pernah sekalipun menyesali diamku, tetapi aku berkali-kali menyesali bicaraku."  (Umar Bin Khatab)

Wallahu Ta'ala A'lam

Charger Iman Dengan DakwahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang