Hidden Sweet Wife [ END ]

Chapter 10

Happy reading guys!!!

Sebuah mobil Sport merah berhenti didepan gedung pencakar langit Wang Kingdom.

Xiao Zhan berjalan masuk kedalam gedung tersebut dengan aura menggelap.

Ia berhenti tepat didepan meja resepsionis.

"Dimana ruangan Wang Yibo" ucap Xiao Zhan tegas.

"Maaf Tuan apa anda sudah membuat janji dengan Tuan Wang" ucap wanita tersebut.

"Apa aku perlu membuat janji dulu baru bisa bertemu dengan suamiku! Cepat katakan dimana ruangan Yibo" bentak Xiao Zhan pada wanita tersebut.

"Ruangan Tuan Wang ada dilantai 22 ruang Direktur Tuan" ucap wanita tersebut ia tidak berani menatap wajah Xiao Zhan yang terlihat sangat mengerikan seperti siap membunuh siapapun.

Setelah mendapatkan ruangan Yibo Xiao Zhan melangkah menuju lift dan naik keruangan Yibo.

Ting

Bunyi lift saat tiba dan Xiao Zhan melangkah keluar dan berjalan menuju ruangan Yibo, ruang Direktur.

Braakkk

Xiao Zhan membuka pintu dengan keras hingga mengagetkan Wang Yibo dan Yubin yang saat itu tengah membicarakan sesuatu.

Tanpa mempedulikan Yubin, Xiao Zhan terus melangkah mendekati Yibo dan berhenti saat tiba didepan Yibo. Ia mengeluarkan surat perceraian tersebut dan menunjukkannya pada Yibo.

"Apa maksudnya ini? Bukankah kita sudah lama bercerai lalu kenapa surat ini masih ada padamu?" tanya Xiao Zhan dengan mata memerah.

Wang Yibo merasa terkejut saat melihat surat perceraian tersebut ada ditangan Xiao Zhan, seingatnya ia menyimpannya ditempat yang aman, tidak ada yang tahu selain dirinya.

"Zhan ini tidak seperti yang kau pikirkan Yibo---

"Biar aku saja yang menjelaskannya kau pergilah" ucap Yibo memotong ucapan Yubin.

"Tapi, Yibo ini---

" Tidak apa apa ini semua salahku, aku yang merencanakan semua ini" ucap Yibo pada Yubin.

Membuat Yubin pasrah dengan keputusan Yibo dan memilih pergi dari sana meninggalkan Yibo dan Xiao Zhan.

Wang Yibo menatap Xiao Zhan dan berdiri dari kursinya menuju sofa.

"Duduklah aku akan jelaskan semuanya padamu tapi sebelum itu jawab dulu pertanyaan ku" ucap Yibo pada Xiao Zhan.

Xiao Zhan berjalan mendekati Yibo dan duduk di sofa yang agak jauh dari Yibo.

Yibo tersenyum kecut saat melihat reaksi Xiao Zhan yang terkesan menjaga jarak dengannya.

"Hahh... Dari mana kau mendapatkan surat ini?" Tanya Yibo memegang surat tersebut.

"Dilraba" jawab Xiao Zhan cepat.

"Hahh... Sudah kuduga" Desah Yibo menyandarkan tubuhnya pada sofa.

"Lalu apa lagi yang dia katakan padamu?" tanya-nya lagi.

"Tidak ada" jawab Xiao Zhan berbohong, ia tidak mungkin mengatakan apa yang wanita ular itu katakan padanya.

"Baiklah... Zhan... Maaf..." ucap Yibo tiba-tiba.

"Maafkan aku, aku tau aku tak mungkin bisa dimaafkan, aku sudah banyak melakukan kesalahan padamu, aku tidak hanya meyakiti perasaanmu tapi juga menyakiti dirimu... Maafkan aku.." ucapnya menatap Xiao Zhan.

"Aku terpaksa melakukannya, aku ingin melindungimu dari kejaran musuh-musuhku dan musuh kakekku. Untuk itu aku terpaksa menyembunyikan pernikahan kita dengan cara menikahi Dilraba agar mereka berhenti mengejarmu, aku meminta Yubin mengirimkan pada kakek agar kau aman disana, tapi siapa sangka meskipun aku telah menikah dengan Dilraba mereka masih saja mengejarmu dan menyakitimu beserta kedua anak kita" ucap Yibo panjang lebar menatap mata Xiao Zhan yang memerah menahan tangis.