UMBRA

4

Misi ketiga

Membuat Jungkook bertengkar dengan siswa lain dan dikeluarkan dari sekolah.

Di rooftop, Taehyung sudah membayar dua siswa kelas tiga untuk mencari masalah dengan Jungkook. Dia tidak peduli dengan cara apa mereka membuat masalah tersebut, intinya, Taehyung hanya ingin bocah tengil itu mendapat peringatan dari Prof Lim dan dicabut kartu siswanya.

"Buat dia memukul kalian terlebih dahulu" Taehyung memasukan dompetnya kedalam saku celana "ingat, jangan buat dia babak belur. Cukup pancing emosinya"

Dua teman kelas Taehyung itu mengangguk. Lalu beranjak turun dari rooftop.

"Jangan buat dia babak belur?!" Ulang Jimin. Jennie menatap Taehyung ikut penasaran. Apa maksutnya dengan jangan buat dia babak belur?, itu terdengar seperti Taehyung baru saja menghawatirkan Jungkook. Tapi yang ditatap malah tersenyum licik.

"Kalau dia babak belur, itu akan dianggap perkelahian dua arah" Taehyung mengusap pinggir rambutnya sok keren lalu memasukan kedua tangannya kedalam saku celana dengan wajah bangga "Aku ingin Prof Lim memandang Jungkook sebagai perundung"

"Merundung anak kelas tiga itu sedikit tidak masuk akal" komentar Jennie, ia melipat kedua tangannya, menolak pendapat kakaknya sambil bergeleng "Professor Lim tidak akan percaya"

"Kau meragukan ideku?" Taehyung mengangkat dagu Jennie. "Hm?"

Jennie terdiam sesaat. Menatap mata Taehyung yang seakan mengatakan 'ikuti saja rencanaku'. Dan akhirnya ia mengangguk. Diikuti dengan anggukan Jimin juga.

Entahlah, menurut Jennie rencana kakaknya ini tidak akan berjalan seperti harapannya. Tapi mau bagaimana lagi? Dia Presidennya. Jadi, Jennie akan berusaha percaya pada keyakinan Taehyung itu.

.

.

.

.

Wahhh Jeon Jungkook

Dia sangat tampan

Makan apa dia?

Apa dia manusia? Apa dia buang air besar juga?

Tampan sekali

Jennie memutar bola matanya jengah. Kelasnya jadi riuh membicarakan Jungkook, adik kelas yang sudah memporak porandakan hati seluruh siswi SMA Hannam, hingga para guru harus melakukan rapat dadakan karna para siswi kelas tiga mengaku tidak ingin mengikuti ujian agar tetap tinggal kelas dan bisa lulus bersama Jungkook tahun depan.

Tidak masuk akal. Orang-orang bodoh ini harus merelakan masa depan hanya untuk dapat terus melihat wajahnya.

Jeon Jungkook yang tampan

Jeon Jungkook yang menggemaskan

Jeon Jungkook yang bla bla bla

Ck, Jennie berdecih, ia muak mendengar semua omong kosong teman teman kelasnya.

"Lihat, Kelas dua sains empat ada jadwal olahraga"

Jennie melirik Lia, teman sekelasnya yang menunjukan foto amatir pria berseragam olahraga di ponselnya. Sepertinya teman teman kelas Jungkook dengan senang hati menyebarkan wajah bocah tengil untuk para siswi sekolah.

Mereka langsung bergerombol memenuhi meja Lia, ingin ikut melihat pemandangan indah yang mereka beri nama Jeon Jungkook

"Waahhhh tampan sekali"

"Aku mau lihat. Aku mau lihat"

"Bisa kau kirimkan fotonya padaku? Aku juga mau?"