Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, Mommy Mora dan Glory pun sudah sampai di Mall yang memang cukup terkenal di Jakarta. Mereka pun turun dari mobil yang memang mereka ke sini menggunakan supir, jadi mereka menyuruh supir pulang dan untuk pulang nanti mereka berdua akan meminta tolong kepada si kembar.
"Kita mau kemana dulu ini?" tanya Mommy Mora tak kala sampai di dalam Mall.
"Gimana kalo kita sarapan dulu? aku kan tadi di rumah belum makan apa-apa," ucap Glory yang memang benar adanya.
Setelah perencanaan tadi untuk belanja bersama, Glory pun langsung siap-siap dan melupakan sarapannya.
"Oh ya udah kita beli makanan dulu," ucap Mommy Mora dan menarik tangan kesayangan putrinya menuju sebuah restoran yang berada di Mall tersebut.
"Hallo Mbak, selamat datang di restoran serba guna. Mau pesan apa?" tanya Waiters yang ada di restoran serba guna itu.
"Nah kamu mau makan apa sayang?" tanya Mommy Mora kepada Glory.
"Aku mau nasi goreng seafood aja Mom, terus minumnya es jeruk," ucap Glory dan Mommy Mora pub menganggukan kepalanya.
"Nasi goreng seafoodnya satu, es jeruk nya satu, sama coffe expreso nya satu," ucap Mommy Mora kepada Waiters tersebut.
"Baik Mbak, makanannya sebentar lagi akan segera tiba," ucap Waiters tersebut dan dia pun pergi meninggalkan Glory dan Mommy Mora.
"Kamu tumben-tumbenan banget ngajak Mommy buat shopping duluan, padahalkan dulu kamu paling gak mau kalo belanja bareng sama Mommy," ucap Mommy Mora yang penasaran juga kenapa sekarang anaknya mau belanja bersama.
"Emang iya aku dulu gak suka belanja bareng Mommy?" tanya Glory yang memang dia tidak ingat.
Maklum kan ini jiwa Rula yang numpang di raga Glory.
"Loh emang kamu lupa?" tanya Mommy Mora lagi.
"Ya iyalah lupa, kan aku ini lagi amnesia Mommy. Kalo inget juga gak bakalan aku nanya hal itu ke Mommy," ucap Glory yang ada benarnya juga.
"Lah iya juga sih, tapi gak apa-apa. Mommy lebih suka kamu yang sekarang lebih bisa meluangkan waktu untuk keluarga daripada untuk cowo gak jelas kaya tunangan kamu," ucap Mommy Mora.
"Ini Mbak makanannya, selamat menikmati," ucap Waiters itudan menyimpan makananya di meja Glory dan Mommy Mora.
"Eh iya, Makasih Mbak," ucap Glory sambil tersenyum dan itu membuat Mommy Mora melongo tak percaya.
"Sama-sama Mbak," ucap Waiters itu dan pergi berlalu untuk melanjutkan pekerjaannya.
"Takjub Mommy sama kamu, rasanya baru kali ini Mommy liat kamu ngucapin makasih sama orang," ucap Mommy Mora.
"Apa dulu pemilik asli tubuh ini begitu kasar dan tidak sopan ya? emang bajingan ya si Glory asli, mau gak mau gua harus bisa ngambil hati semua orang dan harus jadi pemilik hati mereka," batin Glory dengan penuh tekad bahwa dia harus bisa mengubah pandangan orang lain terhadap dirinya sendiri.
"Maafin Glory ya Mommy kalo selama ini Glory udah bikin malu Mommy sama keluarga," lirih Glory yang merasa dia sudah membuat malu keluarga.
"I'ts okey sayang, gak masalah. Yang penting sekarang kamu harus bisa merubah sikap dan sifat kamu menjadi lebih baik lagi," nasihat Mommy Mora.
"Pasti dong Mom, mulai sekarang aku bakalan bikin kalian bangga sama aku dan gak akan pernah bikin kalian malu lagi," ucap Glory dan Mommy Mora memandang lembut ke arah Glory.
"Iya sayang, sekarang kamu makan dulu aja ya. Nanti kita gas meluncur lagi buat ngabisin uang Daddy kamu," ucap Mommy Mora dan Glory pun mematuhi ucapan sang Mommy.
Mereka pun menghabisi makanan dan minuman yang sudah mereka pesan, setelah acara sarapan selesai mereka juga pergi berbelanja dengan tujuan toko Baju.
"Mommy kalo aku mau ganti semua baju yang ada di kamar aku boleh?" tanya Glory tak kala mereka memasuki toko perbajuan.
"Boleh sayang, beli aja apa yang kamu mau. Hari ini kita habisin aja uang Daddy mu itu," ucap Mommy Mora dan Glory pun menganggukan kepalanya.
"Kamu mau yang ini gak sayang?" tanya Mommy Mora yang menunjukan sebuah baju yang bermodel dress.
"Gak mau Mom, aku gak mau dress kaya gitu. Aku mau belinya kaya kaos oversize gitu aja," ucap Glory yang menolak apa yang Mommy Mora tawarkan.
"Tumben amat kamu gak mau beli dress, padahal di lemari kamu kebanyakan dress terus yang kurang bahan kaya gitu," ucap Mommy Mora dan Glory pun menghela nafas.
"Ish Mommy, kan gara-gara itu juga aku mau semua baju yang aku punya. Aku mau beli kaos santai aja sama baju tidur yang enak, nanti baju-baju yang kurang bahan mau aku jual lagi atau kasih ke orang yang mau," jelas Glory dan Mommy Mora menganggukan kepalanya, mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh Glory.
"Ya udah terserah kamu aja, Mommy mah ngikut aja," ucap Mommy Mora.
Akhirnya mereka berdua berbelanja hingga sore.
"Aduh Mommy udah sore aja ini gimana?" tanya Glory kepada Mommy Mora yang sedang duduk sembari menikmati es krim.
Setelah acara belanja itu, Mommy Mora dan Glory pergi ke kedai es krim untuk menghilangkan rasa penat mereka setelah berbelanja.
"Ya tinggal pulang, gitu aja kok ribet," ucap Mommy Mora kelewat santai.
"Ya maksudnya kita pulangnya gimana, kan tadi pak supir udah Mommy suruh pulang duluan," ucap Glory dan memakan es krim rasa vanilla kesukaannya.
"Ya tinggal telpon kakak kamu lah, ngalain juga Mommy punya banyak anak tapi gak dimanfaatin," ucap Mommy Mora yang benar adanya.
"Ya iya juga sih, tapi ya Mommy. Mereka berdua benci banget sama aku, jadi kalo mereka gak mau jemput kita gimana?" tanya Glory lagi.
"Duh kamu tuh banyak nanya banget, kalo mereka gak mau jemput kita itu mah gampang. Tinggal bilang ke Daddy terus Mommy potong uang jajan mereka, gampang kan?" tanya Mommy Mora membuat Glory geleng-geleng kepala.
"Ada-ada aja Mommy ini, jadi kaya gini kali ya sifat ibu-ibu yang punya anak. Kalo anaknya gak nurut tinggal potong aja uang jajannya," ucap Glory.
"Ya iyalah kalo gak pake cara kaya gitu gimana mereka mau nurut? kebanyakan anak zaman sekarang ngerasa paling kaya padahal yang kaya itu orang tuanya, mereka hanya tau foya-foya, hambur-hamburin uang orang tua tanpa tau kalo orang tuanya tuh kaki dijadiin kepala, kepala dijadiin kaki," nasihat Mommy Mora.
"Ya iya juga sih, ya udah Mommy kasih tahu dulu atuh my Twinsnya, biar nanti pas pulang gak terlalu malem," ucap Glory dan Mommy Mora pun langsung menghubungi anak kembarnya lewat chat WhatsApp.
"Udah Mommy chat tinggal tunggu mereka dateng aja," ucap Mommy Mora dan Glory pun menganggukan kepalanya.
Mereka pun tinggal menunggu kedatangan orang jemputan mereka dengan sesekali mengobrol.
🥀🥀🥀🥀🥀
Ditulis, Selasa 4 April 2023
1062 kata
KAMU SEDANG MEMBACA
TOXIC Is My Life
FanfictionWARNING!!! CERITA BANYAK MENGANDUNG KATA-KATA KASAR, KATA-KATA YANG KURANG ENAK DAN KURANG BERADAB UNTUK DIGUNAKAN DI DUNIA NYATA. CHOCO MEMBUAT CERITA INI HANYA SEKEDAR UNTUK MELAMPIASKAN EMOSI YANG SELAMA INI DIPENDAM, JADI MAAF-MAAF YEE KALO ISI...