30

4.6K 477 19
                                    


Pagi hari di musim semi ini dua oknum yang telah resmi menjadi sepasang kekasih tengah bersantai di sebuah taman kota.

Jam kini menunjukkan pukul 5.19 am

Sejuknya semilir angin membuat suasana tenang yang tentram diantara keduanya.

Menghabiskan waktu bersama melepaskan beban yang telah mereka pikul dengan fokus menikmati waktu waktu tenang sesaat.

6.48 am

Kedua oknum itu kini telah sampai di mansion Cale. Menghabiskan waktu bersama tanpa gangguan hingga hari berganti keesokan harinya.




Tanpa terasa bahwa seminggu telah berlalu. Sosok yang selama ini menghilang entah kemana akhirnya kembali.

Senang? Oh tentu.

Siapa yang tidak rindu dengan sosok pendamping pertama dan seorang yang selama ini menemani mu susah maupun senang.

Bisa dilihat dua pemuda dengan tinggi yang berbeda sedang berpelukan, ya... Mereka sangat antusias-- tidak hanya salah satu dari mereka. Sedangkan yang lainnya hanya memeluk balik pemuda satunya.

Aster dan Melvin

Dua teman baik yang telah berpisah beberapa saat kini kembali dipertemukan.

"Gue kangen banget ma lo! " Melvin berkata dengan embun embun di matanya.

Sedangkan Aster walaupun memasang tampang tanpa ekspresi ketahuilah perasaannya senang dengan kembalinya teman seperajaibannya ini.

'Grep

'Set

Melvin memeluk erat tubuh Aster lalu berputar saking bahagianya dia.

Cale yang dari tadi menyimak melihat hal tersebut segera merebut kembali sangat kekasih menjauhkannya dari Melvin.

"Jangan berlebihan" Ucap Cale dengan tatapan tajam kearah Melvin.

Melvin yang melihat hal tersebut terkekeh tanpa dosa mengetahui ke posesif-an Cale.

Bahkan Semua siswa-siswi yang melihat semuanya dari awal hingga akhir hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala mereka dengan tingkah sosok yang bernama Melvin itu.

Mungkin hanya murid yang ada di kelas mereka tau watak asli Melvin saat bersama orang terdekat nya. Hangat dan sedikit ceria.

Sedangkan image Melvin di luar kelas mereka datar, dingin dan kaku. Ditambah sekarang mereka menjadi teman sekelas yang cukup dekat.

Tidak ada yang namanya iri, cemburu, membeda-bedakan, tak suka, maupun yang lainnya.

Mereka saling memahami satu sama lain dan bahkan semuanya memaklumi serta menerima Aster apa adanya walau terkadang takut dan canggung dengan keterdiaman serta ketenangan seorang Aster.

Oh kemana kira kira Keandra, wiliam dan Gavril? Aster tebak mereka pasti membolos dan memilih menemani Fallon di rumah sakit.

Pasti, sudah pasti. Jangan dipertanyakan lagi.

'Kringg

'Kringg

Bel istirahat berbunyi semua murid berbondong-bondong pergi menuju kantin kecuali tiga orang yang memilih untuk menuju belakang sekolah.

Uncertain feeling [END S1] [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang