Langit Indah

Rafky #6

Bulan dimana Rafky yang menunggu lama untuk bisa jalan bersama Kala pun tiba, dikarenakan besoknya ia pergi bertanding diluar kota.

Tetapi sebelum ia bertemu dengan Kala dia bercerita sedikit ke Khersa yang mengatahui gimana sikap Kala. Rafky pun tidak percaya janji yang ia buat, begitu saja seketika sirna mendengar ucapan Kala

"Caa, gua hari ini mau jalan sama Kala heheheh terus besoknya gua pergi deh diluar kota semangat banget ini kalau udah jalan bareng Kala, gua ngak tau mau bikin apa kalau sudah ketemu dengan Kala apakah gua harus kayak pangeran gitu yaa heheheh untuk menyambut Kala" Ucap Rafky yang ngak tertahan lagi salting nya

"Duhh lu pikir dia gimana, kala itu baik kok biar lu mau jadi pangeran jadi ultramen pun juga dia bakal baik kok. Terus lu juga harus ingat untuk mempersiapkan pakaian tengah malam untuk keluar kota" Ucap khersa yang sering bareng bersama Kala

"Iyaa tau urusan perlengkapan gampang kok, tapi gimanaa yaa masalah nya gua baru ngajakin jalan cewek. Dulu sama masa lalu gua, guanya sibuk banget dengan nonton anime dan gua juga diajak mulu berpergian padahal aku orang nya mageran cok mending gua nonton anime daripada jalan" Ucap Rafky

"Dih jangan alay dehh, nanti gua bantu kalau ada masalah tenang aja"

Setelah berapa jam kemudian muncul notif dari Kala bahwa ia akan pergi menonton film dengan teman-temannya, alhasil Rafky pun yang bersemangat dan tidak sabar untuk jalan bareng dengan Kala akhirnya sirna,ekspetasi yang ia buat pun sirna seketika.

"Hai raf, maaf yaa aku mau nonton sama teman aku kita ngak bisa pergi bersama tapi kalau kamu mau ikut boleh kok tapi kamu sendiri cowok nda pp kan? " Ucap Kala dengan lantang

"Ohh iyaa ngak pp kok Kala, kamu lebih bersenang-senang sama teman kamu ketimbang bareng aku yang nda jelas gini, maap yaa aku ngak  bisa ikut soalnya mau ngerjain tugas dari orang tua heheheh" Ucap Rafky yang kecewa dengan Kala

"Ngomong apa sih lu, Yaudah semangat yaa ngerjain nya"

(Rafky yang kecewa dengan Kala bercerita kepada khersa tentang apa yang terjadi terhadap nya dengan Kala)

"Caa, maaf ya gua ngak bisa bareng sama Kala nonton filmnya, aku ngak pp kok aku sudah senang bisa ngajakin Kala keluar walaupun ujungnya emang tidak bisa" Ucap Rafky yang masih kecewa

"Lahh kokk bisaaa. Lu jangan bercanda dehh, lu semangat banget dari tadi sampai sampai lu ngak dengerin gua saking kegirangan nya jalan bareng Kala" Ucap Khersa yang bingung

"Heheheh ngak bercanda kok, dia katanya mau nonton sama teman nya aku ngak pp kok mungkin lain waktu aku bisa mengajak nya nonton" Rafky yang pasrah

"Yaudah sabar ajaa mending lu siapin deh perlengkapan masih banyak waktu sebelum berangkat supaya lu ngak ketinggalan apa apa"

Setelah siang pun Rafky masih tidak percaya dengan percakapan Kala, Tiba-tiba sore menjelang malam Kala menelpon Rafky, dikarenakan Kala ingat bahwa Rafky akan pergi luar kota untuk bertanding alhasil Kala pun mengajak Rafky untuk jalan bersama nya

"Haloo, raf maaf yaa aku ngak jadi kok nonton bareng dengan teman aku, kamu dimana sekarang lagi dirumah? Aku kesana ya nanti naik Grab aja aku kesana pokoknya tunggu aja ya" Ucap kala dengan suara tegas

"Hahh, tunggu dulu Kala kok tiba-tiba banget ya aku kira kamu pergi bareng teman teman kamu kenapa ngak jadi" Ucap Rafky yang kebingungan

"Pokoknya Kamu tunggu aja, ngak usah jemput aku nanti kita dilihat sama orang orang yang ada diasrama nanti kita di laporin ke bapak aku"

"Yauda hati-hati ya" Ucap Rafky yang begitu senang bahwa Kala bisa pergi bersama nya

10 menit kemudian Kala pun belum kunjung sampai, Rafky yang begitu cemas dengan Kala dikarenakan cuaca lagi hujan pun khwatir dengan kondisi Kala.

Akhirnya Kala datang walaupun bajunya basah, alhasil kami menunggu baju kala kering dan sekalian kami bercerita dan bermain tiktok, disitu Rafky melihat Kala seperti orang berbeda dari apa yang ia lihat disekolah dikarenakan Kala yang tiba-tiba jadi pendiam dan kaku berbanding terbalik dengan disekolah.

"Heii, apa kamu baik-baik saja? kala boleh disini dulu untuk keringkan badan maaf ya Kala gara-gara aku kamu basah datang kesini"

"Nda pp kok, ini juga kesalahan aku, aku lupa bahwa kamu mau pergi bertanding diluar kota dan kita sudah membuat janji maaf ya"

(Sontak Rafky kaget dan juga terharu dengan ucapan Kala yang menepati janjinya)

"Makasih ya Kala aku terharu mendengar ucapan mu, btw kenapa kamu diam saja tidak seperti biasanya" Ucap Rafky yang bingung

"Maaf ya raf soalnya ini baru pertama kali aku jalan sama laki-laki selain keluarga aku" Ucap Kala yang malu

"Ohh, tenang aja aku akan membuat perjalanan pertama kamu terkesan" Ucap Rafky yang sombong

Akhirnya Rafky dan Kala pergi berjalan berdua, tetapi ia tidak pergi menonton film dikarenakan batas waktu Kala yang diperbolehkan dan Kala juga ngak berani nonton berduaan dengan cowok.

Alhasil mereka berdua pun bermain saja di Timezone sekalian foto bareng disana, walaupun singkat menurut Rafky itu adalah pengalaman terbaiknya bersama orang yang membuat nya pertama kali jatuh cinta, ia pun juga membayar semua makan dan minuman yang Kala beli.

Hingga pulang Rafky mengantar
kala, di sela-sela perjalanan pulang Rafky pun memberanikan diri untuk mengungkapkan rasanya kepada Kala.

"kalaaa, perjalanan ini sangat seru walaupun ngak jadi pergi nonton tapi aku senang kok kamu menepati janji kamu hehehhe" Rafky yang senyum sendiri

"Iyaa, makasih banyak sudah bayarin minuman padahal aku mau bayar sendiri, lain kali aku yang beliin kamu minuman okee? "

"Iyaaa,okeee dehh"

(Disela-sela pembicaraan nya akhirnya Rafky mengungkapkan rasanya)

"Hai Kala, aku mau ngomong sesuatu pentinggg bangett" Rafky yang grogi

"Mau ngomong apa emangnya? " Kala yang kebingungan

"Sebenarnya aku menyukaimu Kala, sejak pertama kali ketemu aku sudah jatuh cinta sama kamu maaf ya tiba-tiba banget bicara begini" Ungkap Rafky yang lega

(Sontak Kala pun kaget mendengar ucapan Rafky)

"Hah, lu bercandaaa ya jangan main-main dengan perasaan,kenapa bisa suka sama aku? "

"Ngak tau juga alasannya tapi aku serius menyukaimu" Rafky yang tegas

"Yaudah, makasih banyak sudah menyukai ku"

Mendengar ucapan Kala yang biasa saja Rafky pun heran, ia pun nampak kecewa mendengar perkataan itu tetapi ia nampak bahagia jalan bersama.

Akhirnya Rafky pun mengantar Kala pulang, tetapi ia tidak mengantarnya sampai dirumah dikarenakan Kala takut dilihat sama orang disana.

Akhirnya Rafky pun senang bisa seharian dengan Kala, walaupun ia nampak kecewa dengan respon Kala yang mengetahui bahwa Rafky menyukainya. Rafky pun akhirnya pergi luar kota untuk bertanding tetapi ngak sampai sebulan disana ia kalah disemi final melawan tuan rumah.