Langit Indah

Rafky #9

Akhirnya pertandingan kala dimulai Rafky tidak mempunyai teman untuk ikut bersamanya menonton kala, akhirnya ia memanggil seseorang yang bernama Sean.

Sean adalah teman Rafky yang tipe orang nya selalu ikut apapun asalkan dijemput, Rafky berniat mengajak Sean untuk menonton Kala yang akan bertanding besok, tetapi ia tidak menonton kala dihari pertama dikarenakan Rafky yang sibuk dengan bola nya.

"Kayaknya gua harus mencari orang yang ingin gua ajakin nonton Kala deh" Rafky yang ingin berdua nonton dikarenakan kalau sendiri dia takut kesasar akhirnya mengajak joji untuk menemani nya

"Jojii, lu bisaa pergi bareng gua ngak nonton kala bertanding kira-kira sekitar 30 menit dari rumah bisa kan? "

"Ohhh, malas gua pergi pergi mending gua belajar dulu lu ngak ingat? Kita mau ujian naik kelas" Joji yang menolak menemani Rafky

"Idihh sok pintar lu padahal kan kita bisa liat HP juga hehehe yaudah kalau ngak mau gua ajakin orang lain aja" Rafky yang mencari seseorang untuk menemani nya.

Akhirnya Rafky menemui Sean yang berada di kantin sekolah ia pun langsung mengajaknya dan Sean pun mau menerima ajakan Rafky

"Aduhhh dimana lagi gua dapat orang........ Ehhh itu bukannya Sean ya gua samperin  siapa tau dia mau gua ajak" Rafky yang berharap Sean ikut dengan nya

"Sean, ehh lu mau ngak nonton basket tim sekolah kita main"

"Kapan emang nya? " Sean yang ingin menentukan jadwalnya dikarenakan padat

"Besok harusnya ,tapi gua tidak bisa datang mau persiapan bola gua. Lusa aja gimana lu mau ngak? Tenang pakai motor gua aja"

"Ohhh yaudah baiklah jemput gua aja"

Akhirnya Rafky mendapatkan teman yang ingin diajak untuk melihat Kala main.

.......................

Sebelum menonton Kala, Rafky berkabar di Sean bahwa akan main bola terlebih dahulu baru bisa pergi dan ia juga sudah punya janji ke kala bahwa akan menonton nya walaupun Kala bodoamat dengan itu.

"Sean gua main bola dulu ya selesai itu kita pergi okee komandan?"

"Okeee boss di tunggu"

Rafky pun berangkat dari rumah untuk pergi ke lapangan dengan rasa yang ngak sabar untuk melihat Kala main.

Tetapi, sialnya diperjalanan hal tidak terduga pun terjadi Rafky yang naik motor dengan kecepatan pelan ditabrak dari arah lain yang membuat Rafky terlempar dari kendaraan nya dan membuat ia mengeluarkan banyak darah dari kaki nya.

"Wahhh ngak sabar sih liat Kala mudah mudahan dia menang deh" Rafky yang masih senyum tidak karuan

"Tettttttt awasssssss"

Akhirnya Rafky yang menyadari hal itu harus pasrah dikarenakan ia tidak bisa menghindari kendaraan yang melaju cepat, yang membuat warga disana langsung menolong Rafky yang terkapar di jalan

"Dekkk dekk bangunn kamu ngak PP? Bawa aja kerumah sakit" Ucap warga disana

Sontak Rafky pusing dikarenakan banyak warga yang berkumpul di dekat nya tetapi tidak tau kenapa ia merasa baik-baik saja karena berpikir bahwa ia akan menonton Kala apapun terjadi kepadanya

"Makasih, aku tidak apa-apa mau pulang dulu istrahat aja" Rafky yang pusing karena banyaknya keluar darah dari kaki nya.

Akhirnya sampai dirumah ia membersihkan darah nya dan Sean pun menelpon nya

"Raf lu dimana jadi ngak gua udah siap ini mohon dijemput ya" Ucap Sean yang tidak tau apa-apa tentang Rafky yang sudah mengalami kecelakaan

"Iyaa iyaa jadi kok gua otwe ini lu tunggu depan aja " Rafky yang menahan sakit untuk bisa menonton Kala untuk pertama kalinya

Rafky pun sampai dirumah Sean,ia meminta tolong kepada Sean bahwa tidak kuat bawa kendaraan dikarenakan sudah banyak keluar darah dari kakinya dan Sean pun tidak mau pergi dikarenakan melihat kondisi Rafky yang buruk.

"Sean lu bawa motor ya, gua udah kecelakaan tadi jadi ngak kuat bawa motor"

"Wahhh lu gilaa yaaa ngak usah nonton, lu parah cokk jangan dipaksain" Sean yang khawatir dengan Rafky

"Ngak kita jadi nonton lu ngak usah perhatiin soalnya gua sudah buat janji sama Kala untuk menonton nya "

"Yaudah terserah lu aja"

Akhirnya Rafky dan Sean sampai dengan Rafky yang penuh luka dan ia tidak bisa berjalan normal yang membuat Sean selalu membantunya untuk jalan.

Akhirnya Rafky melihat kala yang sepanjang pertandingan membuatnya terpukau dengan Kala.

Selesai dari pertandingan itu kala mengetahui bahwa Rafky datang ke tempatnya yang membuat kala tersenyum tetapi ia tidak merespon Rafky. Sean pun bertanya ke Rafky kenapa langsung pulang ngak menyapa orang yang ingin dia nonton

"Ehh kenapa kita langsung pulang lu ngak mau berkabar ke dia bahwa lu sudah hadir? " Sean yang kebingungan

"Tidak apa-apa yang penting gua udah nonton dia dan menepati janji walaupun ia tidak merespon ku aku tetap senang"

"Kok lu sampai segininya sih?

" Yaa ngak PP, ini cuman sepele daripada rasa sakit yang Kala rasakan waktu itu" Rafky yang mengingat bahwa dia melakukan ini karena kesalahan ia sendiri

.........................

Kala berhasil lolos sampai final yang membuat Rafky ingin melihat nya juara walaupun setiap hari luka nya terbuka. Dan dihari itu juga khersa lagi free sehingga ia mengajak Rafky untuk menonton bersamanya tetapi Rafky juga mengajak Sean yang selalu membantu nya berjalan.

"Ky nonton kala main yuk dia sudah final kapan lagi lu nonton dia, ini kesempatan lu juga untuk mendapatkan perhatian nya"

"Yaudah okeee tapi gua ajak Sean yaaa karena dia sudah membantu ku berjalan "

"Yaudah okeee hati-hati jangan sampai jatuh lagi dan sampai jumpa disana" Ucap khersa

Rafky sampai ke tempat nya bersama dua orang yang diajaknya, disepanjang pertandingan Rafky menahan sakitnya karena darah dari kaki nya keluar terus menerus yang membuat ia tidak fokus menonton.

Tetapi hasil dari situ tidak sia-sia karena Kala berhasil juara dipertandingan tersebut alhasil khersa mengajak Rafky untuk foto bersama dengan Kala tetapi ia menolak nya karena ia tidak sanggup lagi berdiri

"Ky itu Kala lagi sendiri lu ajakin foto nanti kan bagus tuuh" Khersa yang tidak tau bahwa Rafky yang sempoyongan

"Ngak khersa lain kali aja gua mau pulang lagi dicariin sama orang tua" Rafky yang bicaranya tidak jelas

"Yaudah hati hati ya"

..............

Sesampainya Rafky dirumah Ia cuman tersenyum karena berhasil melihat Kala bertanding hingga juara dan ia pun senang karena Kala marah kepadanya lewat chat, Rafky pun tersenyum karena Kala memperhatikannya lagi dan Rafky merasa bahwa perjuangan nya baru dimulai untuk mendapatkan hati Kala.

.........................

Satu minggu Rafky tidak datang sekolah dikarenakan masuk rumah sakit karena kehabisan darah padahal ujian naik kelasnya akan dimulaii.