Eps 12

2 1 0
                                    

"Jadi apa kabar?" ucap haikal memecah keheningan.

"Aahh aku baik baik saja, bagaimana dengan mu? Apa kau baik baik saja?" Tanya balik Nana.

"Tentu saja aku baik baik saja" jawab haikal.

Ya, pada saat nana mendongak dan menatap leo seolah olah meminta izin leo yang melihat itu langsung mengiyakan tapi ada syarat.

"Aku harus ikut, tidak apa apa jika aku di belakang mu atau apa lah yang penting aku harus ikut" bisik leo di telinga nana.

Nana terheran heran terharap perilaku leo selama seminggu ini dia terlihat lebih posesif dari pada saat awal bertemu yang masih dingin, tidak perduli dengan yang lain tapi sekarang? Dia malah lebih posesif dan selalu ingin mengikuti nana.

Tik!

Nana sontak terkejut setelah leo menjentikkan jari nya tepat di depan mata nya karna nana sedari tadi hanya melamun entah apa yang ada di pikirkan.

"Kau tak apa?" tanya leo khawatir.

"A-ah i-iya aku tak apa hanya melamun sebentar"ucap nana terbata bata.

Nana yang sudah sadar pun langsung menoleh ke belakang untuk memulai pembicaraan dengan haikal sesuai permintaannya.

                                .........

Selesai berbincang dengan haikal, nana dan leo pun kembali ke sekolah karna mengingat bel masuk akan berbunyi. Dan untung nya gerbang sekolah belum di tutup dan mereka berdua bergegas ke kelas agar tidak di hukum.

                                 .........

Tring!

Bel istirahat telah berbunyi dan karna bu Nita tidak ada jadi para siswa/i berhamburan keluar kelas dengan cara tidak sabaran dan berakhir tabrak tabrakan.

Nana dan leo hanya bisa pasrah melihat para siswa/I berebutan keluar kelas duluan.

Setelah lama menunggu siswa damai akhirnya nana dan leo kekantin bersama dan saat sampai di kantin mereka berdua sudah melihat dua anak yang sedari tadi menunggu mereka (kek nunggu emak bapak nya dateng 🥲)

"Naahh itu merekaaa akhirnya dateng juga tu dua bocah" ucap lion.

"Hoy kalian cepat sini" ucap rey berteriak.

Nana dan leo bergegas kesana dari pada mereka di ceramahin ma tu anak.

"Kalian sudah pesan makanan?" tanya nana memecah keheningan.

"Belum, kan kita nungguin kalian berdua" ucap rey.

"Buat apa kalian nungguin kita, tadi tu siswa di kelas pada berhamburan trus tabrak tabrakan di pintu, jadi yaudah kita pasrah aja di dalem" jelas leo panjang lebar.

Karna lion dan rey tidak percaya akhirnya mereka menoleh dan menatap nana seolah olah mereka sedang bertanya apakah benar??.

Nana yang paham mengangguk yang artinya memang iya itu terjadi.

"Sudah sudah kita pesan makan saja dari pada kita diem saja" Ujar Nana,, ya memang benar sedari tadi mereka hanya bermain hp tanpa ingat kalo mereka belum memesan makanan.

           

Cinta SMA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang