Setelah makan malam tadi, Ara pamit sama Ibun, Ayah dan yang lain ke kamar duluan buat belajar karna sekolah lagi ngadain ulangan akhir semester sebelum liburan sekolah tiba.
'Tok,,, tok,,, tokk...'
"Masuk" Sahut Ara yang sedang berkutat dengan buku pelajaran.
'Cklek'
"Ra, gue ikut belajar disini ya.." Yedam yang membawa beberapa bukunya masuk langsung duduk di sofa yang ada di kamar Ara.
Ara mengalihkan perhatiannya pada Yedam. "Tumben ngga di kamar sendiri." Kata Ara.
"Bosen belajar sendiri mulu, ngga boleh emang gue pengen belajar bareng lo. Lagian kita juga seangkatan, pelajarannya pasti sama."
Ara langsung membereskan bukunya untuk pindah bersama Yedam.
"Besok apa jadwal lo?" Tanya Ara.
"Matematika sama Biologi, lo sendiri?"
"Matematika sama Sosiologi."
"Oh iya, sorry sorry lupa gue kalo lo anak IPS." Ujar Yedam pada Ara.
"Gapapa santai aja. Oh iya, mumpung besok lo juga Matematika gue mau minta tolong dong ajarin gue beberapa materi. Ada yang masih belum gue pahamin soalnya."
"Oke, materi mana yang belum paham–"
Yedam ngajarin Ara beberapa materi Matematika yang belum dia pahami. Setelah Ara mulai paham sama beberapa materi Matematika yang dijelasin Yedam, mereka lanjut belajar mapel lain. Yedam belajar Biologi sedangkan Ara belajar Sosiologi. Saking fokusnya belajar buat besok, mereka sampai ngga sadar kalo waktu udah nunjukin hampir tengah malam.
'Cklek'
"Loh dek, belum tidur juga.." Ujar seseorang tersebut melirik ke arah sofa.
"Dam, lo juga belajar disini?" Lanjutnya.
Tiba-tiba ada seseorang yang buka pintu kamar Ara ditengah mereka belajar.
"Iya Bang, bosen belajar sendiri terus. Sekali-kali pengen belajar bareng sama Ara." Jawab Yedam.
"Bang Ochi, ada perlu apa ke kamar Ara." Ucap Ara yang melihat Abang ketiganya memasuki kamar.
"Ngga ada perlu apa-apa, tadi abis ambil minum di dapur terus ngecek kamar yang lain barangkali ada yang belum tidur." Jelasnya.
"Bukunya beresin terus tidur, belajarnya dilanjut besok lagi. Sekarang waktunya orang istirahat biar besok pagi ngga kesiangan." Lanjut Yoshi menyuruh adiknya untuk tidur.
"Nanggung Bang, masih ada materi yang belum dibaca ulang." Kata Yedam yang diangguki Ara.
"Huft,, yaudah Abang kasih waktu 15 menit lagi buat kalian baca buku. Tapi abis itu langsung tidur ya, lo juga balik ke kamar ya Dam. Takutnya nanti Jihoon atau Bang Hyunsuk keliling kamar terus ngecek kamar lo kosong dan Ara belum tidur, mereka ngomel-ngomel lagi."
"Iya Bang, tenang aja. Bentar lagi kita tidur kok selesai baca ini."
"Yaudah Abang balik ke kamar lagi ya, cepet tidur biar ngga ketauan yang lain." Peringat Yoshi langsung keluar dari kamar Ara.
15 menit kemudian Ara yang udah ngantuk banget langsung beranjak dari duduknya sebelum melihat Yedam yang terlelap menumpu kepalanya di atas lipatan tangan yang menindih bukunya.
"Dam, bangun pindah ke kamar gih nanti sakit kalo tidur sambil duduk gitu." Ara mencoba membangunkan saudara seumurannya untuk pindah.
"Enghh,, ngantuk Ra.." Gumam Yedam.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Step-Brothers [TREASURE OT-12]
FanfictionMenceritakan tentang kehidupan seorang gadis yang tiba-tiba memiliki 12 saudara tiri yang semuanya laki-laki...