ALORA 2: Alan papa the best

Prolog

Halo-halo gays, 👋👋

mau tau nih, Senatusias apa kalian dapet notif ini😍✨

Vote dan komen ya, Kalo gak rame, Gak di lanjutin nih:|

                     

  seorang pria dengan bayi yang baru berusia dua bulan, sedang duduk di samping sebuah makam tanpa beralaskan apa-apa. makam dengan batu nisan betulis.

Aurora Gloretha
binti
Adhi Wijaya.

Yap, Dia Alan dan Bayinya Alin yang sudah memasuki usia dua bulan.

Alan mengusap Lembut Batu nisan itu sambil menahan rasa sesak di dadanya, sesekali Dia Memukul dadanya yang terasa sesak.

Alin yang Sedang di gendong Oleh Alan dengan posisi terduduk perlahan menggerakkan Tangannya untuk memegang batu nisan Ibunya, bayi itu masih sangat kecil bahkan untuk menahan kepala nya saja di susah payah, apalagi bergerak. tapi Seketika semua itu berubah, saat Keinginan nya untuk memegang makam ibunya.

Alan semakin sesak saat melihat tangan mungil bayinya yang berusaha Untuk memegang batu nisan Istrinya.

Alan bergerak sedikit agar posisinya Lebih dekat dengan batu nisan Istrinya, Alin langsung Menyentuh Batu nisan ibunya Dan mengusap nya secara lembut. Sudut bibir bayi itu terangkat sedikit tanpa sepengetahuan Alan, Seolah Alin sedang Melihat Ibunya.

"Aku datang lagi untuk yang kesekian kalinya" Lirih Alan Menatap Batu nisan Istirnya dengan penuh sesak.

"Kehilangan mu bukan lah hal yang mudah bagiku"

"oh yah, Sama seperti biasanya. gue kesini buat Curhat lagi"

"Lo tau gak Ra? Alin Selama dua bulan berturut-turut ini, Tiap dia mau tidur dia harus meluk foto Lo dulu, hahaha"

"gak tau deh, dia rindu mungkin sama Lo"

"oh ya, Lo dulu pernah bilang ke gue bakalan sering-sering datang ke mimpi gue tapi kok gak pernah datang? Puas banget ya Lo di surga sana, sampai-sampai Lo lupa sama janji Lo"

"Apa Lo di larang sama tuhan? buat datang ke mimpi gue?"

"oh iya Ra, Gue baru inget, Lo tau gak. Gue pernah buat nasi goreng campur es Cream lagi. iya, nasi goreng campur es Cream itu loh waktu Lo ngidam pengen gituan, terus gue buatin"

"gue gak tau sih, tiba-tiba gue pengen aja Buat itu. mungkin gue terlalu kangen sama Lo sampai-sampai buat makanan aneh yang pernah Lo ngidamin dulu, hahah" Kekeh Alan di akhir kalimatnya, Pria itu berusaha tegar untuk tidak Sesak lagi.

"Ra Lo tau gak sih? gue itu kangen banget sama Lo! kangen banget!!"

"Tuhan kok setega itu sih sama kita? Kenapa tuhan Takdirin kita Kaya gini sih"

"Ra..... boleh minta tolong gak? Tanyain ke tuhan kenapa takdir kita harus begini?"

"Aura..... dua bulan bukan waktu yang singkat, Tiap malam gue selalu Pengen nangis Kalo gue inget sama Lo"

"Dan Lo tau gak? Semenjak Lo ninggalin gue sama Alin, gue Udah berhenti ngerokok, balapan, Tawuran dan Mabuk-mabukan, sekarang gue Lebih fokus jagain Alin, Yah gue masih Jadi leader Zervagos sih, tapi gue bukan lagi Alan yang dulu, gue bukan Alan si badboy" ucap Alan berusaha Menahan Untuk tetap Tegar tapi Sedetik kemudian Otak Nya di penuhi kembali dengan Kenang manis bersama Almarhumah istrinya yang telah tiada membuat Alan kembali Merintikan Air matanya dan kembaki frustasi.

"LO TAU GAK SIH!? SEBERAPA TERSIKSA NYA GUE WAKTU LO NINGGALIN GUE!?"  bentak Alan penuh pilu.

"LO TAU GAK?!, SEENAK NYA LO PERGI NINGGALIN GUE SAMA ALIN" Alan kembali frustrasi. Nada suaranya yang dari tadi berusaha dia Normal kan, sekarang berubah menjadi serak penuh pilu.

"Gue sekarang jadi Papa plus mama buat Alin!"

"gak! gue gak permasalahkan soal gue jadi papa plus mama buat Alin! gak bukan itu!"

"tapi soal Lo ninggalin gue sama Alin!!" Teriak Alan penuh frustasi, rasanya dia ingin menjadi gila saja, tapi..... saat melihat bayinya seolah Alin selalu menghapus pikiran Aneh itu.

"Lo kenapa sih? Lo kenapa setega ini sama gue sama Alin" bisik Alan penuh pilu.

"Gue kangen sama Lo Aura...." Gumam Alan, hati pria itu kembali Hancur sehancur hancurnya.

"Alan...." Suara itu berasal dari belakang Alan, Suara yang sudah dua bulan tak terdengar oleh Alan kini terdengar kembali di gendang telinga nya.

Alan Segera menghapus air matanya saat mengenali Suara itu. Alan Segera Berbalik dan...

"Sayang!!"

                  

wih gak ada yang penasaran nih sama  kelanjutan nya?.

Kira-kira menurut kalian siapa yang dimaksud Alan itu? sayang? siapa yang dipanggil Alan itu?

hmmmm ada yang bisa tebak?

ramein cepatan kalo gak Rame gak Update.

spam Next→

Yuhu se you the next chapter.

20/04/2023