l20l

665 18 1
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

Selamat membaca............

  Jangan sia-siakan waktu yang ad
Setiap detik akan memberikanmu
          makna yang berharga
                -FadhilRevita

                    ~~~~~~

Setelah ditinggalkan Revita, Gus fadhil langsung menuju ke dapur untuk menyusul istrinya dan langsung memeluk perut revita dari belakang dan menaruh kepalanya di celuk lehernya.

"Mas jangan ganggu aku dong Mas,geli tau!" Ucap Revita

"Minimal itu bantuin kek,bukan malah menggangu aku lagi masak, gimana sih Mas!" sambung Revita dengan wajah kesal.

Cup

"Bawel banget sih kamu"sahut Gus Fadhil setelah mencium bibir mungil revita

"GUS MESUM"Teriak Revita

"Shutt! Diam,nanti dikiranya Umi aku apa apain kamu"ucap Gus Fadhil sambil membekap mulut Revita.

"Mangkanya Mas jangan mesum,pagi pagi udah ganggu orang aja"jawab revita dengan bibir di mayunkan

"Bibirnya jangan gitu dong,nanti aku cium lagi lohh"sahut Gus Fadhil

"Hm,iya iya,mending sekarang bantu aku,jangan malah gangguin aku"ujar Revita

"Lepas pelukannya mas,Geli tau" sambung Revita

"Hm"

"Lepass mass!" Rengek Revita

"Iya iya,udah,puas?" Jawab Gus Fadhil dengan wajah kesal

"Puas dong" jawab Revita sambil tertawa kecil

"Hm,sekarang aku bantu apa?" Tanya Gus Fadhil

"Mas bisa motong  sayur gak?" Tanya balik Revita

"Bisa dong,aku ma bisa semuanya" jawab Gus Fadhil sambil menyombongkan diri

"Yakin? Nanti kalau tanganya kena pisau gimana?" Sahut Revita

"Kamu ngeremehin aku ya?" Tanya Gus Fadhil

"Enggak gitu sih,tapi aku takut tangan kamu keiris aja sih" jawab Revita

"Peduli juga nih istri kecil gue"jawab Gus Fadhil

"Wih nihh gus juga bisa bahasa gaul juga ye?" Tanya Revita

"Maksudnya?" Tanya Gus Fadhil

"Tadi Mas Bilang kata aku pakai bahasa gue" jawab Revita

"Hm"

"Tapi hati hati ya kalau motong Mas" ucap Revita

"Hm"

Setelah itu Revita sedang mengulek  bumbu buat nasi goreng, sedangkan gus fadhil sedang memotong kubis,sawi,sosis,dan ayam

"Stt"ujar Gus Fadhil karena tanganya keiris pisau.

Setelah Revita langsung  menuju ke Gus Fadhil dan menghisap darah yang keluar terus dari tangan Gus Fadhil,selesainya itu Revita langsung menuju ke kamar mandi untuk memuntahkan darah yang ada di mulutnya, sedangkan Gus Fadhil hanya diam dan bingung.

"Kenapa Revita peduli banget sama
   Aku, sedangkan aku? Gak pernah
   Peduli sama dia" ucap Gus Fadhil
   Dalam hati

Setelah memuntahkan revita langsung mengambil obat P3K dan langsung menuju ke Gus Fadhil untuk mengobati luka yang ditangan gus fadhil

"Kan tadi usah aku kasih tahu kan hati hati,kenapa kok bisa sampai kaya gitu sih Mas"ujar Revita

CINTAI REVI GUS (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang