Tua saat dimana keluhan dan semua beban menumpuk bertumpang tindih
Kuhanya ingin disitu, pangkuanmu, pelukkanmu.
Bahuku sudah usang dan tak lagi ada tenaga, langkahku berat dan tak lagi ada jauhnya.
Ku ingin disitu, bangku teras depan rumah yang biasa kita duduki, berbincang dan mengeluh berbagi kisah, mengenang dan merajuk membicarakan kenang baik pun buruk.
Dengan pemandangan hijau angin tenang.
Mungkin sedikit bunyi air di sungai bisa lebih memberi banyak warna, kolam ikan kecil di sebelah sana terlihat anak-anak itu melempar pakan bulat ikan koi.
Tidak lupa di atas rerumputan beberapa kucing berlari-lari, bermain dengan ragaman serangga dan bola-bola kecil.
Sambil meminum cangkir berisi kopi yang pasti dirimu sudah sangat membatasiku mengonsumsinya.
Membayangkan suasana seperti itu membuatku ingin tau, akankah terjadi beberapa dekade lagi? Apa yang pasti? Tapi aku Pasti Akan Tua.
➖➖➖➖➖
Selamat dini hari,
Semangat bersembunyi.
