"Baiklah anak-anak waktunya sudah cukup keluarkan kertas kalian,shino bagikan soal ini kepada teman-temanmu"ucap orochmaru-sensei dan meminta kepada shino(ketua kelas) untuk membagikan kertas soal."Baik sensei"ucap shino mengambil kertas yang di berikan senseinya untuk di bagikan.
"Pissttt,jidat...jidat"panggil pelan ino kepada sakura.dan sakura hanya menatap sebagai tanda tanya."perlihatkan aku nanti jawabanmu ya"pinta ino dengan nada pelan agar tidak terdengar oleh orochimaru-sensei galak.
"Kau harus berusaha pig"ucap sakura dengan nada pelan seperti berbisik-bisik.
"Ayolah jidat,nanti kau kutraktir dango dan milk shake strawberry"ucap ino sambil membawa-bawa nama makanan dan minuman kesukaan sakura."Baiklah"ucap sakura karna pada dasarnya sakura tidak bisa menolak makanan dan minuman kesukaannya."Kau memang sahabatku yang paling baik jidat"ucap ino dengan senang karna berhasil merayu sakura."Sudah sensei"ucap shino yang sudah membagikan soal ulangan kepada teman-temannya."kerjakan soal kalian jangan ada yang menyontek dan membuat kertas jawaban waktu kalian sampai bel berbunyi"ucapnya dan mengawasi para murid."Baik sensei"ucap para murid secara bersamaan.
Beberapa menit lagi bel istirat dan semua murid mulai frustasi tidak bisa menjawab soal yang di berikan orochmaru-sensei.
"Jidat,apa jawaban nomor terakhirmu?"bisik ino agar tidak ketahuan."penggaris yang di gosokkan di rambut bisa menjadi magnetis"ucap sakura dengan pelan karna sensei hampir berjalan kearahnya.
"Apa?"ucap ino yang tidak mendengar jelas apa yang di katakan sakura."iss...kau ini"ucap sebal sakura dan merobek sedikit kertas dan menulis jawaban terakhirnya dan memberikannya kepada ino dan di terima dengan senang hati."Yamanaka ada apa"Ucap Orochmaru yang melihat gerak gerik ino."Tidak sensei aku membereskan mejaku"ucap ino mantap tapi yang sebenarnya berusaha menyembunyikan contekannya."Apa kau sudah selesai"ucap orochmaru."Hampir"ucapnya sambil menyengir."selesaikan cepat"ucap orochmaru."baik sensei"ucap ino dan segera mencatat contekannya.
Kringgg...kring
"Kumpulkan kertas ulangan kalian"ucap orochmaru.semua murid berdiri dan mengumpulkan ulangan mereka,orochmaru mengumpulkan semuanya dan pergi dari kelas.
"Aaa jidat aku menyayangimu"ucap senang ino dan memeluk sakura dengan gembira.
"Pig aku sesak"ucap sakura sesak karna di peluk dengan erat oleh ino."maaf jidat"ucap ino meminta maaf."Ayo jidat aku mentraktirmu"ucap ino menarik sakura ke kantin.Sakura dan ino berjalan menuju kantin dan para siswa kadang menggoda mereka dan di acuhkan oleh ino dan hanya di balas dengan senyum singkat sakura karna tidak tau apa yang harus di lakukannya.
"Kau duduk di sini saja,Biar aku yang pesankan"ucap ino dan pergi memesan makanan.dan diangguki sakura.
"Sakura-chan"ucap lee sirambut mangkok dengan semangat kepada sakura dan berjalan menuju ke mejanya."Hai Lee"sapa sakura sambil tersenyum dan membuat lee memerah karna melihat senyuman sakura bukan hanya lee tapi beberapa siswa yang melihat senyum sakura juga ikut memerah."Kenapa kau sendirian sakura-chan"ucap lee yang berusaha menghilangkan ke gugupannya."Aku sama ino"ucap sakura."Lalu ino-chan kemana?"ucap lee karna tidak melihat ino.
"Ino sedang memesan makanan"ucap sakura kepada lee yang tidak melihat keberadaan ino."forehead ini pesananmu"ucap ino dan menaruh pesanan sakura."arigato pig"ucap sakura dan memakan makanannya."Lee kenapa kau ada di sini?"ucap ino yang melihat lee.
"Aku tadi melihat sakura-chan sendiri jadi aku kesini"ucapnya."ohh,ya sudah kau bergabung dengan kami saja"ucap ino menawarkan kepada lee untuk makan bersama."Apa boleh?"ucap lee."Tentu saja iya kan,jidat"ucap ino sambil menoleh ke arah sakura yang sejak tadi sedang asik memakan dangonya."iwya"ucap sakura dengan mulut yang di penuhi dango.
Jika orang lain yang makan dengan mulut penuh mungkin orang akan merasa aneh melihatnya berbeda jika sakura yang makan dia terlihat lucu dengan mulut penuh dengan dango.(Abaikan saja ikat kepalanya dan bajunya)
🥀🥀🥀
Jangan lupa vote ya🤗
Love you🤗❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Milik uchiha
RandomSakura Haruno gadis yang berusia 17 tahun bersekolah di bangku senior high school,gadis yang baik,polos,dan lucu harus berurusan dengan seorang mafia dingin dan kejam karna perbuatan sahabat pirangnya.