Sesuai dengan janji nya Naila akan berkunjung ke kantor haruto baru pertama kali Naila berkunjung ke kantor haruto .
" Permisi ruangan suami saya di mana " tanya Naila ke karyawan
" Ruangan pak haruto di lantai dua buk " jawab karyawan tersebut .
" Makasih " Naila pun menuju lantai dua menggunakan lif . Di dalam lift Naila berdadan dulu biar cakep .
" Kalau gini kan cantik cantik banget gue kagak ada yg bisa nandengi kecantikan sorang wanatabe Naila "
Lif terbuka Naila segera menuju ruang haruto langsung masuk .
" Sayang " sapa Naila
" Kamu beneran ke sini " Naila mengaguk lucu
Haruto mengetik kembali laptopnya dia sibuk hari ini banyak yg harus di kerjakan Naila yg merasa di abaikan tidak suka
" Sayang kamu kok cuekin aku sih " ucap Naila mengentakan Kaki
" Bentar ya aku lagi ngerjain perkerjan aku dulu "
Auh hah kesel aku sama kamu " Naila berjalan berkeliling di ruangan haruto melihat isi ruangan tersebut . Sampai mata Naila tertuju dengan satu bingkai foto..
Naila tau itu foto siapa Naila mengambil foto tersebut dan ingin meminta keterangan dengan haruto kenapa masih menyimpan foto ini .
Plak " Suara bingkai foto yg Naila taruh di meja haruto
Jelasin kenapa masih ada foto dia di ruangan kamu "
" Aku lupa mau buang " mata haruto fokus pada laptop
Bohong kamu mana ada orang Lupa buang tapi masih tersusun rapi " kata Naila
" Iss iya aku masih nyimpen foto itu kan di ruangan kantor aku bukan di rumah nai dah lah enggak papa"
Enggak bisa gitu dong sayang sama aja kamu enggak ngerhargai aku sebagai istri kamu " air mata Naila hampir jatuh
" Yaudah aku salah nanti aku buang foto itu " terpaksa haruto harus membuang foto jeongwoo tinggal satu satunya . Naila mengapus air mata " makasih sayang"
Naila memeluk haruto sangat erat seperti tidak mau di pisahkan
" Nai kamu duduk di kursi sana ya aku mau ngerjain perkerjan aku lagi " ucap haruto Naila menolak
" Enggak mau , aku mau di peluk sama kamu kaya gini " Naila lagi mode manja tapi memang manja tiap hari sih .
Haruto pasrah membiarkan Naila memeluk nya sambil haruto mengetik laptop nya Naila duduk di pangkuan haruto yg lagi kerja .
Kamar mandi buk Naila sama pak haruto besar yak beda sama kamar mandi punya ku " ucap Jeje membuka kamar mandi haruto dan Naila .
" Ohh itu foto pernikahan buk naila sama pak haruto bagus bagus serasi yg satu nya cantik yg satunya ganteng "
Jeje lanjut bersih bersih lagi pake kebojeng yg dia bawa . Jeje membersihkan debu di jejeran foto foto Naila haruto ada satu foto seperti sengaja di taruh paling pojok agar tidak ketahuan .
" Lu masih nyimpen foto gue ternyata gue kira lu bener bener lu sama gue karena lu udah memiliki keluarga baru " menaruh kembali foto tersebut .
Eh enggak boleh sedih Jeje ingat kamu sekarang jadi pembantu bukan pemilik rumah ini lagi "
" Naila bangun kita pulang yuk " Naila tertidur di pangkuan haruto
" Eumm " suara khas bangun tidur ngendong " Naila capek mau jalan haruto pun mengendong Naila Sampai masuk mobil .