***
Bel pulang berbunyi,namun aku tidak langsung pulang kerumah melainkan pergi ketempat favoriteku. yaa benar tempat dimana aku menangis tadi pagi.
aku yang masih kebingungan untuk mencari alasan atas kejadian yang telah menimpahiku.
"duh gimana ya.."
"mana mungkin aku harus menjelaskan apa yang telah kualami kepada orangtuaku,bisa-bisa mereka akan terlihat sedih dan akan semakin kepikiran atas diriku"
hmmmmm
ditengah kegundahan hati ayumi yang semakin berantakan, tak disangka ada seorang yang muncul ditempat itu. padahal ia tahu betul jika tempat itu sangat jarang ada yang mengetahui sejauh ini.
"hei kamu kenapa?"
ayumi hanya terdiam dan cepat-cepat mengelap air matanya yang sudah banyak membasahi pipi itu.
"gabaik tau sore-sore begini duduk sendirian dibelakang sekolah,nanti kesambet loh" , ucap seseorang itu lagi sambil mendekati ayumi.
ayumi mulai mendongakan wajahnya keatas dan tak disangka ia melihat pria yang sedaritadi memerhatikan.
yaa pria itu melebarkan senyuman sambil menyodorkan tangannya
"kenalin, gua Areka Putra, temen-temen gua biasa manggil areka,reka,put atau engga putra tapi terserah elo mau manggil gua apa,gua dari kelas 12 ipa 1 and btw gua yang paling ganss (ganteng/tampan) diantara mereka " ,dengan nada yang sedikit songong
ayumi yang masih terdiam tak tahu harus bagaimana,ia hanya merasakan takut saat ini.
"HALOO,HEII HEII"
terlihat areka melambaikan tangan kekiri dan kanan didepan wajah ayumi.
"lo tuli ya? gua dari tadi ngomong sama lo. kasih reaksi apa gitu biar gua ga kayak orang bego disini"
"ahh m-maaf aku cuma sedikit kaget tadi" ,ucap ayumi dengan nada terbata-bata.
"NAHH GITU DONG NGOMONG. KAN ENAK KALO BEGINI"
"Eh btw lo kenapa belum balik, ga takut disini? tapi tunggu dulu, kok gua kek jarang ya liat lo. lo anak kelas mana?rumahnya dimana? ga takut dicariin orang rumah? maaf ya banyak pertanyaan soalnya gua kepoan sama orang baru hhe"
ayumi yang kebingungan harus mulai dari mana menjawab pertanyaan pria ini
"emm aku Ayumi Ratasya, kelas 11 ipa 1, rumahku lumayan dekat dari sini hanya perlu menelusuri perkampungan disebrang sana saja"
"truss kenapa lo disini? lagi meditasi? jangan-jangan pesugihan lo yaa???" gurau pria ini
"ehh engga. jangan sembarangan dong kalau ngomong"
"HAHAHA"
"becandaan kali gua,jangan tegang begitu dong"
ayumi yang saat ini merasa tidak nyaman bergegas pergi meninggalkan pria itu.
"aku duluan ya,maaf" ,sahut ia terbata-bata membangunkan tubuhnya
"tunggu!"
"besok sore kita ketemu lagi disini boleh?"
ayumi yang terhenti sejenak hanya menoleh ke pria itu sesaat dan pergi meninggalkannya
"GUA ANGGEP ITU JAWABAN IYA" teriak pria itu ke arah ayumi yang sudah semakin jauh.
***
Terkadang kita tak tau apa yang akan kita hadapi dikemudian hari...
Love your self. because, your life is very valuable