Azziya

23) Kembalinya lima inti?

Minggu ujian sudah selesai mereka tinggal menunggu kenaikan dan untuk hubungan Kevin dan Kenzo sama sekali belum ada perkembangan.

Mereka masih kuat terhadap ego nya masing-masing.

Studio lukis

Ya akhirnya Kevin membuka studio nya sendiri lukisan yang waktu ia lelang berhasil di jual dengan sekitar harga sepuluh juta sampai lima belas juta

Dengan judul The memories lukisan hitam abstrak bercampur dengan sedikit emas sehingga menambahkan kesan elegan

The memories di ciptakan saat ayah nya memukul bundanya, the memories di ciptakan akibat pikiran Kevin yang abstrak yang artinya saat menciptakan itu pikirannya sedang kacau balau.

Kesan emas di dalam lukisan itu adalah titik terang, saat menciptakan itu ia yakin suatu saat pasti ia bisa bangkit

sekarang di studio lukisnya ada Kevin dan Aya

"Lo mau liat lukisan yang baru gue lukis ga?" Tanya nya

"Mana?"

Kevin meraih tangan Aya ke dekat Canvas putih besar yang di tutupi oleh kain putih

Kevin membuka kain putih itu

Di dalam canvas itu terdapat lukisan mungkin orang? Aya sendiri tidak tau maksud dari lukisan ini

"Lo liat orang ini"

"Menurut gue ini tuh bunda, bunda menuju surga yang di mana dia udah ga di pukul dan ga di siksa sama orang itu lagi"

"Gue pikir bunda pasti di sana enak banget, hahahaha"

"Kenapa gue bikin lukisan ini, Karna gue kangen sama bunda"

Tidak ada balasan dari Aya, ya Aya lebih memilih diam, ia akan mendengarkan dan menyimak apa yang Kevin cerita kan kepada dirinya

"Gue kangen bunda, makanya gue benci banget sama orang yang udah mukul perempuan, apalagi orang itu laki-laki"

"Rasanya gue mau bilang mati aja lo dari pada jadi orang yang ga berguna dan malah menyakiti perempuan"

"Sampah masyarakat, hahahaha"

Jelas sekali di tawa Kevin terdapat kesedihan yang mendalam

Bahkan kita bisa langsung tau jika melihat ke matanya

Dari pada menjawab Aya hanya memberikan pelukan hangat untuk Kevin

"Gue jadi merasa bersalah deh sama Kenzo"

"Kaya nya kemarin-kemarin gue egois banget ke dia"

"Gue minta maaf aja kali ya?" Tanya nya pada Aya

"Hm.... Boleh juga lo juga sama Kenzo udah marahan selama seminggu kan?"

"Ya sih jadi ga enak gue sama Kenzo"

"Oke Fiks besok gue harus maafan sama dia"

~'•'~

Di rumah sakit

Cia sedang di rumah sakit menemani Langit mengambil obat

Saat berjalan ada anak kecil yang tidak sengaja menabrak Cia

"Wahh kakaa cantik BANGET" puji anak itu

"Kaa ikut aku yu"

Cia di tarik oleh anak kecil itu ke arah taman