Chapter 5: Piknik

94 8 0
                                    

" Di pagi hari yang cerah."

" mentari datang menyinari bumi."

" Huhuhu." Nyanyi Adreena dengan cerianya sampai

" Berhentilah bernyanyi suaramu seperti anjing menggonggong." Tegas Carl dengan wajah kesalnya.

" Kalau aku anjing berarti kau juga anjing dong, kau kan adikku." Balas Adreena dengan santai.

Adreena tidak memasukkan ucapan Carl ke hati karena saat di kehidupannya yang sebelumnya, Adreena juga punya adik seperti Carl. Entah mengapa ingatan tentang adiknya yang tiba-tiba datang masih membuatnya sedih.

" Nah di sini." Ucap Adreena sembil mengeluarkan kain dari keranjang yang ia bawa.

Adreena pun membuka lipatannya dan membentangkannya di atas rumput. Lalu Adreena mengambil makanan-makanan ringan yang telah dia pesan pada koki di mansion Duke.

Adreena pun duduk di atas kain itu. Carl yang melihat Adreena duduk dibawah pun terkejut sekaligus jijik, bukannya itu tidak sopan dan kotor. Adreena yang mengerti tatapan adiknya pun berkata

" Tidak apa ini bersih lagi pula apa kau mau terus berdiri di sana? "

Carl pun dengan terpaksa akhirnya harus duduk di atas kain itu. Sebenarnya banyak pertanyaan yang ingin Carl katakan karena setelah kakaknya itu pingsan, banyak perubahan pada diri Adreena. Tapi Carl tidak mau menanyakan itu secara langsung karena sebagian pikirannya tetap berpikir bahwa itu adalah taktik baru Adreena menarik perhatian orang lain. Adreena pun akhirnya memulai pembicaraan.

" Aku tahu apa yang selama ini, aku lakukan salah. Jadi aku ingin meminta maaf kepadamu karena banyak merepotkan. Dan aku mengajakmu piknik untuk membangun kembali hubungan kita yang tidak baik sebagai saudara. Aku..."

Carl yang mendengar itu pun tertawa dengan nada mengejek.

" Aku tahu ini pasti trik barumu, baiklah karena aku sudah mengikuti kemauanmu sekarang izinkan aku pergi." Ucap Carl dengan tertawa. Lalu Carl pun pergi meninggalkan Adreena. Adreena pun tersenyum garing karena kejadian itu, yah setidaknya dia sudah mencoba. Lagi pula sebenarnya Adreena tidak berharap banyak dengan mengajak Carl piknik, Adreena tahu itu hanya rencana bodoh anak kecil.

Akhirnya Adreena pun menikmati camilan yang di bawanya dan pemandangan yang ada sendirian bersama para pelayan.

Adreena Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang