Vote dulu Gays
Hati² Typo>>Happy Reading<<
..
.
Hari demi hari sudah terlewati,tanpa terasa sudah 3 bulan sejak Gulf kembali pada Mew kehidupan di mansion pun semakin harmonis.
"Al mau ikut buna ke rumah sakit?"
"Tidak buna,Al dilumah saja nenek juga akan kesini kan buna?
"Iya sayang nenek nanti kesini katanya,tumben sudah empat hari Al tidak ingin ikut buna,kenapa hmm?" (Yang dimaksud itu nenek J ya).
(Btw,Gulf udah ketemu ya sama mama J,sengaja aku skip part ketemu nya karena alurnya akan sama kek Mew ketemu nenek prim).
"Al kan sudah besal Buna,kata nenek kalo olang besal itu tidak boleh ikut buna nya bekelja, jadi Al nda ingin ikut buna bekelja kalena Al sudah besal" Ujar Alex panjang lebar.
Gulf tersenyum mendengar apa yang dikatakan anaknya itu,Gulf memeluk Alex dengan sayang.
"Eumm pintar sekali, jadi sekarang anak buna ini sudah besar hmm" Alex mengangguk.
"Baiklah kalau begitu buna berangkat ya,jadi anak
baik oke,jangan mengacaukan bibi maid""Gulf" Dari arah belakang ada seseorang memanggil Gulf dan ternyata itu mama J.
"Oh mama sudah datang"
"Ya nak,kau mau berangkat kan? Pergilah biar Alex mama yang temani" Ujar mama J mengusap pundak Gulf.
"Baiklah ma,terimakasih kalau begitu Gulf berangkat ya" Mama J mengangguk.
"Prince jangan nakal oke,jangan menyusahkan nenek juga ya,buna berangkat sayang..cup" Gulf mengecup kening Alex lalu pergi.
Gulf mengendarai mobilnya sendiri, biasanya ia berangkat bersama dengan Mew,tapi hari ini Mew sudah berangkat pagi² sekali karena dia akan berkunjung ke kantor cabang.
Dirumah sakit
Gulf baru selesai menangani beberapa pasien yang mengalami sakit gigi parah,ia mengistirahatkan tubuhnya sebentar sebelum menangani pasien selanjutnya.
Jam istirahat dokter sudah tiba, tapi Gulf tetap di ruangannya,entah kenapa ia merasa sudah 3 hari badannya terasa lemas,kepalanya juga pusing.
"Kenapa kepalaku pening sekali" Gulf memijat pelipis Kepalanya sembari bersandar pada kursinya.
Brak!
"Heyoww dr kanawut aku datang" Teriak seseorang dari arah pintu ternyata itu adalah win.
Gulf semakin pusing mendengar teriakan win,dan mengerutkan keningnya.
"Sshh bisa pelan tidak buka pintunya" Ujar Gulf masih dengan kesabaran.
"Hehe maafkan aku,entah aku sangat bersemangat hari ini huwaaa aku sangat bersemangat" Win memutar mutarkan badannya.
"Pasti ada snagkut pautnya nih sama tuan Bright,ya kan?"
"Eum~ kau benar,kau memang selalu tau tentang adik kecilmu ini phii gup,cup cup cup cup.." Win memeluk Gulf dari belakang dan menciumi pipi Gulf.
"Argh lepas iih lihat air liur mu menempel di pipiku iih" Gulf meraih jas win dan mengusut² air liur itu.
"Sudahlah kau kesini mau mengajak ku ke kantin kan,ayok cepat aku sudah lapar" Lanjut Gulf menarik win keluar ruangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Papa Doctor (Mewgulf)🔞 | ONGOING
RandomCerita sepasang dokter dan ceo yang dijauhkan dari keluarga kecilnya... Mau tau kelanjutannya?,mari baca cerita ini😊 ⚠️WARNING Ini lapak BL, jadi yang homophobic dimohon untuk berhati-hati/silahkan menjauh. Banyak part 18+