Gojo Satoru in dxd

2

Esok harinya.

Akademi kuoh.

Ruang kepala sekolah.

Gojo sedang mengambil jadwal mengajar di sana.

Ia sekarang adalah guru olahraga dan seni budaya.

"Baiklah gojo-sensei, saya harap kerja samanya" Ucap kepala sekolah.

"Baik, begitu juga dengan saya pak, kalau begitu saya keluar dan mulai mengajar"

"Ya, silahkan"

Gojo berdiri dan membungkuk kan sedikit tubuhnya sebelum keluar ruangan.

Setelah gojo keluar ruangan.

"Hah... Kenapa aku merasakan tekanan yang kuat darinya? Padahal dia hanya anak muda. Kurasa aku sudah sangat tua, mungkin sudah waktunya aku pensiun"

...

"Jam mengajar ku dimulai pukul 08:00. Sekarang jam... 7:45. Aku akan mengajar di kelas 3A"

"Kelas 3A ya? Hm"

Ucap gojo dengan pelan sambil tersenyum tipis.

Beberapa siswi mulai berteriak histeris melihatnya.

...

"Kelas 3A, di sini ya?"

Gojo saat ini sudah berdiri tepat di depan kelas 3A. Membuka pintu ruang kelas, gojo pun masuk.

...

Pintu kelas terbuka, para murid kelas 3A melihat seorang pria tampan berambut putih dengan penampilan casual yang terdiri dari turtle neck berwarna merah yang di lapisi balzer abu-abu dengan celana chinos hitam serta sepatu kets.

Ia juga menggunakan penutup mata hitam.

"Hehehe... Ohayoo... " Gojo menyapa para murid sambil cengengesan.

Beberapa mengerutkan kening, beberapa lagi merasa lucu dengan caranya tertawa.

"Ohayoo gozaimasu... " Ucap serempak para murid.

Gojo berdiri di depan para murid.

"Perkenalkan, nama ku adalah... "

Ia mengambil kapur dan menuliskannya di papan.

"Gojo Satoru"

"sensei akan mengajar sebagai guru olahraga dan seni budaya yang baru, mari kita berteman"

Para murid merasa nyaman dengan sifatnya yang santai.

"Jadi sudah sampai dimana pelajaran kalian?" Tanya gojo pada para murid.

"Kami sampai pada permainan bola kecil sensei"

Jawab seorang murid perempuan, gadis itu memiliki tampilan rambut pendek yang di potong bob dengan kacamata.

'Sona Shitri ya?' batin gojo.

"Baik dan sebelum kita mulai pelajarannya, aku ingin kita semua saling memperkenalkan diri" Kata Gojo.

"Kita mulai dari sebelah kiri"

Perkenalan di mulai, satu persatu para siswi memperkenalkan dirinya.

Perlu di ketahui, sebelumnya akademi kuoh adalah sekolah khusus perempuan, namun beberapa tahun belakangan ini, sekolah akademi kuoh di buka untuk umum.

Namun para siswa masih sangat sedikit, kau bisa menghitungnya dengan jari.

Perkenalkan terus berlanjut sampai tiba di seorang gadis cantik dengan rambut pendek yang di potong bib dengan menggunakan kacamata.