Assalamualaikum kembali lagi, denagn gue yang super penghalu, denagn karya abal-bal gue.
__
Saat ini di kelas semua sepi karena Jungkok mentraktir Siswa dan siswi sekarang tinggal lah Lisa seorang di dalam kelas, saat Jisoo Lewat jelas Lisa masih bersandarkan kepala nya ke tangan, Jisoo pun masuk lalu duduk di samping Lisa.
"Lis kenapa Lo gak kekantin, Jungkok sedang traktir tau" Ucap Jisoo memulai pembicaraan.
"Gak, gue udah kenyang" balas Lisa.
"Perasaan tadi Lo gak makan, Lo ngaduk makanan aja tadi, masa udah kenyang" ucap Jisoo.
"Gue kenyang Jisoo" balas Lisa.
"Yah udah Yuk ke taman belakang" Ajak Jisoo.
"Gak" balas singkat Lisa.
"Kenapa, lagian lo di kelas sendirian" ucap Jisoo
"Gue enak sendiri"-
"Enak apanya sendiri, enak tuh Rame rame" ucap Jisoo lagi.
"Gua gak Mau" ucap Lisa.
"Yah udah deh kalau gak mau, gue duluan" ucap Jisoo, sebelum pergi Ia membatin.
"Nih anak maunya apa yah, dibujuk gak mau, di traktir Jungkok juga gak mau, kan enak makan gratis" Jisoo membatin.
Lalu pergi dari kelas Lisa menuju ke arah Taman belakang sambil membawa Air minum, yah Jisoo tadi selesai Olahraga lalu melihat Lisa sendiri Ia ke kelas Lisa.
__
Di perjalanan pulang, seperti biasa Lisa dan Jennie akan pulang bersama, tapi pulang hari ini aneh, Lisa jalan di belakang Jennie jalan didepan.
Saat mereka membelok, yah rumah mereka kan di Gang Elit, Lisa melihat kucing yang tidak di rawat oleh orang, Lisa pun berhenti dan Jennie pun melihat kearah Lisa lalu menghampiri nya.
"Hah kucing kamu sendiri, dimana ibu kamu" ucap Lisa mengucap puncak kepala Kucing tersebut.
"Meong Meong" bunyi Kucing itu, mungkin kucing itu menanggapi ucapan Lisa.
"Apa kamu sendiri, ikut Lalis aja yah" Lisa mengambil kucing itu kedalam gendongan nya, sambil berjalan Lisa dan Jennie tertawa oleh kucing yang Lisa temukan tadi.
"Baiklah, Lalis akan memberi kamu Nama Leon" ucap Lisa, Jennie pun mengangguk.
"Hay Leon" sapa Jennie denagn Kucing Itu, panggil aja Leon.
"Hay juga Kak Jen" balas Lisa sambil menirukan suara anak kecil.
"Babai Lisa, gue udah sampai, dadah Leon" ucap Jennie, menyapa Lisa dan Leon.
"Iyah babai" balas Lisa.
__
Di rumah Jennie, tepatnya Di kamar Jennie, Kini Jennie buru-buru mengganti baju lalu menuruni tangga menuju kebawa dan berlari ke pintu belakang di sambut teriakan ibu Jennie.
"Jen mau kemana makan Dulu, kamu sudah kurus nanti tambah kurus" teriak ibu Jennie.
"Gak Mom, nanti aja" jawab Jennie lalu membuka pintu belakang dan menutup nya, Ia berjalan menuju pintu belakang rumah Lisa lalu mengetuk nya.
Tok Tok Tok
Bunyi ketikan Jennie berhasil membuat penghuni rumah membuka pintu, pintu terbuka terdampak lah Bunda Lisa di sana.
"Hay Aunty Lisa nya dimana" Sapa Jennie, Bunda Lisa pun tersenyum kepada Jennie.
"Ada, Ayo masuk Jen, Lisa ada di depan TV sambil temenin kucing nya" ucap Bunda Lisa, Jennie pun masuk lalu menuju yang di sebutkan oleh ibu Jennie, Lisa sungguh terkaget saat Jennie datang kerumah nya.
"Lisa" sapa Jennie.
"Ayo Jen Sini" Ajak Lisa sungguh gembira.
"Iyah, Hay Leon apa kamu sudah makan" tanya Jennie pada Leon, tentu saja Leon tidak membalas pertanyaan Jennie, jangan kan menjawab mengerti aja tidak.
"Sebentar, gue ambil makanan Leon dulu" ucap Lisa, Jennie pun menggangguk lalu mengusap puncak kepala Leon berkali kali.
Sesaat kemudian Lisa datang membawa makanan Kucing yang Ia maksud tadi, lalu Ia tumpahkan ke wadah yang memang sudah ada disana dan kucing pun suka cita memakan itu.
"Enak yah Leon" tanya Jennie lagi.
"Lisa nanti mungkin Kucing nya mau minum, minum nya mana" tanya Jennie pada Lisa, Lisa pun kembali pergi guna untuk mengambil Air minum Kucing.
Lisa pun kembali denagn wadah kecil yang berisi air minum lalu meletakan di dekat makanan Kucing, kucing pun meminum denagn menjilat nya.
-TBC-
Bagaimana Ceritanya, Ini bukan cerita hidup mereka yah, Ini hanya karangan fiksi yah ingat Fiksi.
Jangan lupa Vote dan Komen biar gue lebih encer mikir nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story "JENLISA✔" ~END~
Novela Juvenil"Lisa gak Lesbian kok, Kenapa kalian ngomong kayak gitu"
