happy reading 🦢" Assalamualaikum" biru memasuki rumah yang besar dengan tembok berwarna gold itu.
" Walaikumsallam, dari mana kamu " terlihat seorang wanita berumur yang sedang duduk di sofa sambil membaca majalah .
" Astaghfirullah biru , muka kamu kenapa lagi " wanita itu menghampiri anak semata wayangnya ." Biasa ma " jawab cowo itu santai
" Kamu tuh ya kebiasaan " DANIA yang merupakan ibu kandung biru menjewer telinga anaknya membuat cowo itu menjerit kesakitan .
" Aaaa ma mama sakit ih " cowo itu mengusap usap telinganya yang memerah menatap mamanya dengan kesal .
" Apa ? , Makanya ga usah sok tawuran tawuran baru di jewer aja udah sakit " omel dania
" Kenapa sih ma, anak nya di marahin terus " pria paru bayah dengan memakai pakaian santai nya mendekati mereka .
Ngomong ngomong ayah biru sudah pulang dari rumah sakit sejak kemarin .
" Anak kamu tuh , tawuran aja susah banget di bilangin "
" Ya wajar dong dia kan cowo , masa mau main barbie barbie an " sepertinya pria paruh baya itu tidak tau saja raut wajah istrinya sudah sangat kesal meladeni anak dan suaminya itu .
" Anak sama bapa sama aja " Dania menggelengkan kepalanya menaiki tangga dan menuju kamar nya yang berada di lantai atas .
" Udah kamu sana tidur , nanti mama ngomel lagi"
" Oke siap " biru menegakkan badannya dan memberi orang tuanya hormat.
•••••
06.20Ilara telah selesai memakai sepatu sekolahnya , berjalan ke dalam kamar dan mengambil tas yang sudah dia siapkan dari semalam , gadis itu berjalan keluar dan menutup pintu .
Saat berbalik badan ilara melihat cowo yang dia kenali sedang duduk di atas motor ninja nya .
" Itu biru kan ? " Batin ilara
Ilara mendekati cowo yang sedari tadi hanya diam dan terus menatapnya .
" Biru , kamu ngapain di sini?"" Lo ga inget kemarin , gue mau jemput Lo "
Ia kira cowo itu hanya asal ucap , " ga usah biru saya sendiri aja " ilara hanya tak ingin jika satu sekolah semakin membencinya hanya karena dia berboncengan dengan cowo ketua geng itu .
" Lo ga ngehargain gue , gue dari pagi kesini masa Lo mau jalan sendiri " cowo itu berbicara menatap gadis di depannya datar .
Gadis itu menggaruk tengkuknya, dia jadi bingung
" Nanti sampe halte aja ya "" Udah ayo " cowo itu memakai helm dan menstater motornya
Ilara menaiki motor itu dengan sedikit kesusahan , bagaimana tidak motornya sangat tinggi untuk dia yang tinggi badannya hanya seberapa .
" Udah ?"
" Udah "
Mereka mulai menjalankan motornya melewati jalanan yang padat .
10 menit kemudian" Biru saya disini aja " gadis itu berbicara sedikit berteriak saat melihat halte bus dekat sekolah nya .
" Tanggung"
Sampai akhirnya mereka memasuki gerbang sekolah yang masih terbuka lebar , semua mata tertuju pada kedua sejoli itu menatap biru yang tengah membonceng seorang cewe .
" Itu biru sama siapa ya ?"
" Anjir , biru sama lara "
" Itu beneran si cupu yang di bonceng biru ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ILARA : Poor Girl
RomanceIlara , gadis sederhana penjual kue donat hidup dengan penuh trauma dan kurangnya kasih sayang dari orang tua , membuat ilara harus bekerja keras untuk menghidupi dirinya dan juga ayahnya yang sakit sakitan . menjadi siswi beasiswa tidak membuat hi...