14. LILI MERASA BERSALAH.

2.3K 322 20
                                    

Melihat sang ponakan kabur kedapur tanpa pikir panjang Jennie pun mengejar nya, wanita bermata kucing itu begitu emosi hingga wajahnya memerah padam.

" Lili ganti bikini gue!!." Pekik Jennie mendekat kearah Lili yang sedang memeluk kaki sang Mommy.

" Andeweee! Baby ndak Puyang uwang onty!( Andeweee! Baby gak punya uang onty!)." Balas Baby Lili bersembunyi kedalam baju sang mommy.

" Gak mau tau!! Cepat ganti bikini gue!! Hikss Rose lihat anak lo benar² bikin gue gila huawaaaa hikss!." Jennie memekik sambil menangis membuat Rose kasihan.

" unnie mianhe, nanti aku ganti jangan marah hm?." Rose mencoba menenangkan Jennie, tapi wanita bermata kucing itu menggeleng sambil terus menangis.

Moodnya benar² kacau apalagi hari ini dia sedang datang bulan membuat perasaannya sensitif.

" Hiksss kamu jahat sama aku baby hikss, kamu bikin onty sakit hati." lirih Jennie menunduk sembari pergi meninggalkan dapur.

Terlihat dengan Jelas jika wanita itu sedih hingga bahunya melemas dan langkahnya agak sempoyongan.

Lili mengintip dari sela- sela kaki ibunya, anak itu seketika merasa bersalah saat melihat wajah sedih ontynya.

Rose tidak mampu berbuat apa² dia hanya bisa menghela nafas melihat kejadian barusan. Dia bingung membela antara anak atau kakaknya, rose merasa ini pilihan tersulit untuknya.

Dengan perlahan Lili keluar dari dalam baju ibunya, dia memainkan jari telunjuknya dengan gugup.

" Ommi?."

" heum?."

" Baby salah, solly ommi baby udah buat onty angis." Anak itu menunduk seraya memilin ujung bajunya.

Rasa bersalah terhadap sang onty kini hantuinya.

" Jangan minta maaf sama Ommi nak, yang kamu sakiti itu onty bukan Ommi. Gih minta maaf sama onty!." Rose memerintahkan anaknya dengan nada lembut tapi tegas secara bersamaan.

" Baik Ommi." Badan Anak itu bergoyang² seperti sapi, dia menuju kekamar sang onty untuk meminta maaf.

Saat sampai di depan kamar ontynya Lili tak langsung masuk, anak itu mengintip di sela² pintu untuk memastikan apakah ontynya ada di dalam atau tidak.

Saat kepalanya menoleh ke atas ranjang Lili mendengar lirihan kecil dari sang onty.

" Hiks kenapa hidup gue hari ini sial amat sih! seharusnya gue tinggal di apart aja ketimbang di sini makan hati mulu." Lirih Jennie masuk kedalam selimutnya lalu menutup tubuhnya hingga ke kepala.

Lili langsung menunduk lesu, anak itu berlari kecil kedalam Lift untuk meminta bantuan sang Oma.

🍁🍁🍁

Setelah tiba di lantai dasar Lili segera mencari oma park, anak itu mencari keseluruh ruangan tapi sang oma tak ada.

Tak putus asa Lili berlari ketaman belakang dan di sana dia melihat oma dan opa park sedang meminum teh bersama.

" oma, opa!." Lili berlari berteriak kepada kakek dan neneknya.

Opa dan Oma park langsung menoleh keduanya tersenyum saat melihat cucu nya yang tak memakai baju hanya pampers doang sedang berlari kearah mereka.

" Kenapa baby??." Oma park berjongkok menyamankan tingginya dengan Lili.

Dengan bibir bergetar karna merasa bersalah baby Lili langsung memeluk leher sang Oma.

" o-oma, Lili boleh minta bantu, tak?." Dengan Puppy eyes anak itu mencoba merayu sang oma.

Oma park melepaskan pelukan mereka kemudian menatap sang cucu kesayangan dengan satu alis terangkat.

" bantuan apa baby?."

Oma Park bertanya dengan nada lembut.

" oma bisa tidak beliin Lili baju panas sepelti milik onty, Lili ingin meminta solly kepada onty tapi baju milik onty lili udah lusak kalena ulah Lili." Lili menunduk bersalah dan berharap sang oma mau membantunya.

" boleh kok, tapi kamu harus cium oma dulu, gimana baby?." Tawar sang oma dan tanpa banyak bacot baby Lili langsung mencium omanya bertubi².

Cup

Cup

Cup

Cup

Cup

" udah oma." Lili tersenyum lebar setelah mencium sang oma dan oma park terkekeh lucu serta tak lupa wanita itu mengangguk.

" ayo ikut oma." Ajaknya langsung menggendong Lili kedalam, tapi sebelum itu lili melambaikan tangan kepada opa meminta izin untuk kedalam.

Opa park hanya mengangguk dan ikut melambaikan tangannya.

Satu Jam kemudian baby Lili dan oma pulang, di tangan anak itu ada sebuah paper bag berwarna hitam dan ada logo cK di sana.

Wajah Lili Juga berseri² dia langsung meminta izin agar omanya mau menurunkannya di depan kamar onty mandu.

Cup

Lili memberikan ciuman di pipi sang oma setelah menurunkannya di depan kamar Jennie.

Ceklek...

Kaki kecil itu berjalan pelan masuk kedalam kamar sang onty.

Lili menaruh paper bag itu ke atas nakas di samping tempat tidur Ontynya, dengan susah payah lili mencoba naik keatas tempat tidur sang onty.

Hingga beberapa kali percobaan akhirnya tubuh mungil nan menggemaskan itu berhasil naik ketempat tidur ontynya.

Seketika mata anak itu berkaca kaca saat mendapati wajah sembab sang onty.

Hati mungilnya tersentil akibat rasa bersalah yang berlebihan melebihi berat badanya.

" onty solly baby salah,,,cupp...muachhh sayang onty banyak², jangan malah malah lagi sama baby ya onty...bye bye onty,,, lili pelgi dulu." Ujar Lili turun dari tempat tidur Jennie lalu keluar dari dalam kamar ontynya.

TBC

JANGAN LUPA VOTE

COMENTS

THANKS

SEE U YOU

BYE

INI BIKINI YANG DI BELI OLEH LILI GANTI BIKINI YANG KEMRIN DI RUSAK

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

INI BIKINI YANG DI BELI OLEH LILI GANTI BIKINI YANG KEMRIN DI RUSAK.😂

BABY LISA( SHIPMOM)SELESAI✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang