ke 9

2.4K 202 3
                                    


"BUBAR! ATAU SAYA LAPOR POLISI! " ancam pak chanyeol namun kerumunan itu tak mendengarkan

"SERANG! "

Lapangan kini penuh dengan pemuda yang saling pukul, haruto ikut andil karna ini adalah masalahnya dan melibatkan seluruh pemuda di sekolah.

'Bugh

'Bugh

"Pembunuh!! Gue bales semua perbuatan lo anjing! " teriak changbin memukul haruto membabi buta

"Lo salah paham ya bangsat!! Gue gak pernah nyuruh orang nyerang geng lo!! " balas haruto

"KALIAN BERHENTI! SAYA LAPOR POLISI! " pak chanyeol memperlihatkan ponselnya yang sedang berkomunikasi dengan polisi namun, diantara mereka tidak ada yang melihat, pak chanyeol diabaikan :)

"Gue gak berhenti sebelum lo sama seperti Felix" changbin yang sudah babak belur menyeringai mengeluarkan pisau yang ia sembunyikan dari tadi

"Maennya senjata, gak adil lo! " ucap haruto tak terima

"Lo juga maen senjata bangsat! "Marah changbin

" let's play"changbin mulai menyerang haruto menggunakan pisaunya, haruto berusaha menghindar, pisau itu bisa menusuknya kapan saja dan dimana saja

Haruto lengah, pipinya tergores karna pisau tajam itu, changbin tertawa melihat hasilnya.

Jeongwoo melihat itu, tunangan nya terluka dan Jeongwoo tak akan memaafkan orang yang berani melukai tunangan nya.

'Bugh

'Bugh

Haruto terdiam melihat betapa lihainya jeongwoo menyerang juga menghindar dari changbin

"Lawan gue" haruto menoleh pada hyunjin yang tersenyum mengejek

"Masih untung lo lawan changbin, sini sama gue" keduanya pun berkelahi, hyunjin yang pertama menyerang dan haruto membalasnya.

"Cih lemah " haruto berdecih menendang kaki hyunjin, pemuda itu sudah tepar di tanah padahal baru beberapa menit sok-sok an mau kalahin dia.

"Woy jeongwoo!! Berhenti! Anak orang sekarat itu! " teriakan yedam membuat haruto langsung memusatkan pandangannya ke arah dimana jeongwoo berkelahi dengan changbin.

Ia terkejut saat melihat changbin sudah hampir sekarat berbaring di tanah dengan jeongwoo yang menduduki perutnya changbin, pemuda park itu masih memukul changbin matan serigala nya itu menajam menatap changbin

"Eh lo berhenti anjirr! Gue gak mau kena masalah ya bangsat" haruto menarik jeongwoo dibantu junghwan yang tiba-tiba datang, changbin di gopong oleh temannya menjauhkan nya dari jeongwoo

Tak berselang lama, suara sirine polisi terdengar dan mereka baru menyudahi pertarungan itu beberapa ingin kabur namun mobil polisi telah menghalangi jalan keluar.

"Kak, biar aku yang menemani kak jeongwoo, kakak ke UKS saja" ucap junghwan pada haruto

Tangan junghwan yang melingkar di tangan jeongwoo disentak keras oleh sang pemilik tangan.

Haruto pergi tak ingin mengganggu kedua sejoli itu meski hatinya tak nyaman saat melihat junghwan, ia tau jeongwoo pernah mempunyai hubungan dengan junghwan.

"Gue bilang berhenti ngejar gue" ucap jeongwoo kemudian menyusul haruto yang sudah tidak ada di pandangannya

Changbin yang duduk dengan borgol di kedua tangannya melihat jeongwoo yang pergi, sudut bibirnya terangkat melihat sebuah pistol yang berada di saku polisi yang sedang berada di sampingnya

FiancéTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang