Chap 2

61 9 9
                                    

Aletta sudah tiba di Glod Cafe yang sudah menjadi tempat ternyaman saat mereka ngumpul bareng, Aletta memilih meja pojok dekat jendela.

Aletta memainkan ponselnya sambil menunggu teman-temannya datang, saat asik bermain ponsel. Tidak lama Starlla datang dan menghampiri meja Aletta lalu duduk di sampingnya.

"Queen lo udah lama? " Tanya Starlla.

"Ga, Gue juga baru dateng" Balas Aletta.

"Ouhh, btw ada apa lo ngajak kita ketemuan?" Starlla.

"Di mansion sepi, mommy sama daddy pergi lagi ke luar negeri. " Aletta disertai dengan senyuman.

"Lo ga bisa bohong di depan gue, lo pasti sedih. " Batin Starlla.

"Gimana kalo gue sama yang lain pas wekend nginep di rumah lo. " Ucap Starlla.

"Boleh aja, lagian biar ga terlalu sepi juga. " Balas Aletta.

Saat asik berbincang Denia dan Clara datang di waktu yang sama, mereka langsung menghampiri Aletta dan Starlla.

"Hai guyss, sorry ya lama. Gue tadi nunggu dugong satu ini. " Ucap Clara.

"Heh.. Cumi siapa yang lo maksud dugong? " Denia.

"Yang nanya, bentar cumi? Dasar dugong." Clara kesal.

"Lo duluan manggil gue dugong, di ejek balik malah kesel. " Denia jengah.

"Lagian nih ya, ga ada tuh gue mirip-miripnya kek dugong. " Lanjut Denia.

"Ya sama gue juga ga ada mirip-miripnya kayak cumi. " Ucap Clara.

"Kan lo-" Ucap Denia terpotong oleh Aletta.

"Lo berdua diem bisa! Lama-lama gue mutilasi tuh mulut. " Ucap Aletta yang mulai jengah, dengan perdebatan unfaedah kedua sahabat nya.

"Nah loh mampus, langsung mingkem lo berdua hahhha. " Starlla sambil tertawa, karena melihat wajah kedua temannya yang pucat.

"Diem lo star lomba. " Ucap Clara.

"Lama-lama gue jadiin start lomba lari lo. " Denia.

Starlla yang mendengar ucapan Denia dan Clara mendengus kesal.

"Kalian tuh ya, ck ga jadi. " Starlla jengkel, percuma membalas ucapan mereka berdua gak akan selesai. Jika tidak ada yang mengalah.

"Kalian ber tiga masih mau lanjut ribut? Malu tuh di liatin. " lirih Aletta.

"Untung ada buku menu, jadi bisa nutupin muka gue." Batin Aletta.

Mereka bertiga pun sadar dan langsung meminta maaf karena sudah mengganggu kenyamanan para pelanggan, setelah itu mereka langsung memanggil pelayan untuk memesan minuman.

"Kalian weekend nginep di rumah gue ya, ortu keluar negeri. " Ucap Aletta.

"Gue sih ayok aja, kalian?" Tanya Starlla.

"Kita juga pasti nginep dong. " Balas Denia dan Clara serempak.

Aletta yang seketika ingat sesuatu, bahwa ada hal lain juga yang ingin ia sampaikan. Namun, lain waktu saja karena dia juga butuh waktu untuk menjelaskan nya.

Minuman yang mereka pesan pun telah sampai, mereka menikmati minuman dengan tenang disertai dengan lelucon dari Denia dan Clara.

Pov Aldan dan teman²nya!!

Aldan dan teman-temannya sedang berkumpul di basecamp, tidak ada yang tau bahwa Aldan adalah ketua geng  motor bernama EAGLE EYE. Teman-temannya juga termasuk anggota eagle eye, yang menjadi wakilnya adalah Kelvin.

Aletta Queenza LearnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang