Happy reading and jangan lupa untuk tinggalin jejak baca kalian <3
-----
"Kita ganti wali kelas lagi."
Pengumuman dari Taerae si ketua kelas mendapat respon berbeda dari tiap anak. Ada yang terkejut, ada yang menghela nafas lega, ada juga yang tak terima dan merasa sedih. Matthew yang sebelumnya asik leha-leha di lantai pun langsung terbangun. Ia tim yang tidak terima dan merasa sedih.
"Buk Wendy kemana, Rae?" tanya Matthew. Ia merasa tak senang jika sudah ganti Wali Kelas lagi. Pasalnya dia sudah nyaman dengan buk Wendy.
Ingat, ini sudah yang ke tiga kali kelas XII IPA-2 ganti wali kelas. Yang pertama, Pak Hui tapi sudah pensiun. Kedua buk Wendy, dan ini yang ketiga entah siapa.
"Buk Wendy dia kan PNS kepilih di sekolah seberang." Sahut Taerae. Pemuda manis itu sudah kembali ke tempat duduknya dan asik bergibah dengan Jisung serta Yedam
Matthew menghela nafas. Berjalan dengan gontai menuju bangkunya yang terletak di baris kedua dekat pintu.
"Jay geser gue mau duduk."
Teman sebangku Matthew atau panggil saja Jay langsung bangun dan mempersilahkan agar Matthew duduk di bangkunya. Karena memang Matthew duduk di dekat dinding.
"Nggeh adek manis," ujar Jay dengan genit. Hal itu sontak mendapat balasan pukulan dipundak lumayan kencang.
Keduanya lanjut beradu mulut dengan beberapa kali kekerasan dari Matthew sampai tak menyadari bahwa sosok wali kelas baru untuk mereka sudah berada di dalam kelas dan menyaksikan peperangan Jay dan Matthew dengan tajam. Sesekali melotot saat tangan biadap Jay mencolek dagu si manis.
"Ekhem!" Deheman keras itu berhasil membuat Jay dan Matthew bungkam.
"Sudah selesai ributnya?" tanya si wali kelas baru.
"S-sudah pak!" sahut Jay dengan percaya diri. Matthew mendelik dan mencubit paha sang teman dengan gemas.
"Kalian temui saya di ruangan saya nanti jam istirahat pertama!"
"Mampus!" Batin Matthew meringis.
----
"Kira-kira kita di hukum apa ya, Mat?" tanya Jay
Keduanya tengah di perjalanan menuju ruang si wali kelas baru alias pak Jiwoong.
"Ya mana tau lah kocak!" sahut Matthew dengan sinis. Ia masih dendam dengan Jay. Coba saja Jay tidak menjahilinya pasti sekarang dia tidak akan di panggil begini.
"Yeee maaf atuh, Matthew~"
Matthew mengabaikan Jay yang merengek terdengar sangat menggelikan. Lalu, matanya tak sengaja melihat Jungwon yang baru saja keluar dari perpustakaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshot ZB1 bxb✓
Short Story𝗸𝘂𝗺𝗽𝘂𝗹𝗮𝗻 𝗼𝗻𝗲𝘀𝗵𝗼𝘁 𝘇𝗯1 𝗳𝘁. 𝗝𝗲𝗼𝗻𝗴𝗵𝘆𝗲𝗼𝗻 & 𝗝𝘂𝗻𝗵𝘆𝗲𝗼𝗻. •(w.) bxb ©spearluvjr, 2O23