"Apa ini yang kamu inginkan?. Ayo kita bercinta malam ini, kamu boleh memilikiku seutuhnya. TAPI, HANYA MALAM INI. Setelah itu kamu harus benar-benar pergi dari hidupku. Jangan pernah pedulikan aku."
"..." Zea tidak menjawab.
Zea membawa Keisha ke tempat tidurnya. Dan dia berada di atas nya. Dia mencium bibir Keisha. Dia mulai menjelajahi leher Keisha dan menghisapnya.
Tapi Zea segera menghentikannya.
"Tidak. Ini tidak benar. Kamu tidak mencintaiku, aku tidak boleh melakukannya."
Zea kemudian berbaring di samping Keisha tidak melanjutkan aksinya.
"Kenapa berhenti?."
"Kamu wanita baik-baik dan dari keluarga yang baik, bagaimana mungkin aku menghancurkan hidup kamu dengan cara seperti ini."
"Atas kesalahanku di masalalu aku mintaa maaf, karena aku persahabatan kita hancur. Tolong berhenti membenciku."
"....."
"Bisakah kamu tidur di pelukanku? sebelum semuanya kembali asing?."
Keisha kemudian mendekat, dan tidur di pelukan Zea.
Pelukannya yang tuluss, terasa hangat sekali.
Ke Esokan Harinya
Mereka berangkat kerja bersama. Saat itu Zea yang menyetir.
"Kamu tidak perlu melakukan hal nekad seperti semalam. Tenang saja, aku akan pergi dari hidupmu dan melupakanmu. Tapi, sekarang masih ada hal yang harus aku lakukan... setelah semuanya selesai, aku akan benar-benar pergi."
"..."
Zea dan Keisha sudah sampai perusahaan.
Mereka kembali bersikap asing, tidak ada hubungan apapun selain hubungan pekerjaan.
Hari ini sedang ada pemotretan para model. Zea memantau pemotretan itu di dampingi Keisha.
Zea bersikap dingin, tidak pernah menunjukkan senyum nya sama sekali.
Acara Pertunangan
Setelah beberapa hari lamanya. Hari ini Keisha akan bertunangan dengan Leo. Di Pertunangan itu Leo mencium Keisha, di hadapan semua para tamu undangan.
Mata Zea tersirat menunjukkan kesedihan. Dia tidak kuat melihat pasangan itu, akhirnya dia memanglingkan wajahnya dari mereka, sambil minum anggur merah.
Setelah beberapa lamanya... dia mengucapkan selamat kepada pasangan itu. Lalu, segera bergegas pergi dari acara itu.
Malam Hari
Zea turun dari mobilnya dengan penampilannya yang terlihat keren karena memakai topi warna hitam dan kemeja nya yang berwarna putih. Dia sangat menyukai warna putih dan hitam.
Kemudian dia berdiri di jembatan itu, yang di bawahnya terlihat air laut yang menenangkan. Dan pemandangannya yang indah terlihat sangat menakjubkan.
Dia tiba-tiba teringat akan masa lalunya.
"Mahhhh... apa yang harus Zea lakukan sekarang? Maafin Zea, sepertinya Zea tidak akan pernah mencintai lelaki manapun. Semua ini karena Ayah! andai Ayah tidak selingkuh mungkin Zea tidak akan seperti ini!. Zea benci Ayah*." Dia meluapkan isi hatinya dan mengungkapkannya dengan sangat lantang.
Banyak orang bilang, cinta pertama seorang perempuan adalah Ayahnya, tapi tidak dengan Zea. Selama ini dia tidak pernah mendapatkan kasih sayang apapun dari Ayahnya, bahkan sampai sekarang dia tidak pernah mengetahui keberadaan Ayahnya.
Di malam yang sunyi itu, dia menangis sendiri-an tanpa ada yang memeluknya. Tapi, dia segera menghapus air matanya. Dan bergegas pergi dari tempat itu.
Baru saja dia akan pergi, pasangan yang baru bertunangan itu sedang berjalan-jalan di jembatan itu. Namun, seperti nya Keisha terlihat mabuk.
Dia berhenti dari langkahnya saat melihat mereka. Tapi, matanya kemudian tertuju ke arah lain. Dia melihat seseorang berada di belakang mereka- Manda yang status nya masih istrinya Leo.
Manda memegang sesuatu di tangannya- Pistol. Manda di penuhi amarah, dia sangat marah dan dia menganggap Keisha adalah selingkuhannya Leo. Dia mengarahkan Pistol itu pada Keisha.
Zea berteriak memanggil nama Keisha. Kemudian berlari kearah nya, menarik tangannya dan memeluknya untuk melindunginya. Sehingga tembakan pistol itu, mengenai bahunya.
Leo yang berada di samping Keisha tentu saja terkejut. Dia segera mengejar Manda.
Zea terlihat kesakitan dan bahunya yang terkena tembakan itu bercucuran darah, dia masih memeluk Keisha.
"Zea...." Keisha memanggil namanya, dengan suaranya yang bergetar.
Zea tidak kuat lagi berdiri, dia tergeletak. Keisha berusaha menahannya tapi tidak bisa.
"Zeaaa... bangun Zeaa..." Keisha memegang pipi Zea dan berusaha membangunkannya. Dia tidak bisa berhenti menangiss.
Zea masih setengah sadar, dia masih bisa mendengar suara Keisha. Perlahan dia berusaha membuka matanya dan berusaha mengangkat tangan kirinya, karena tangannya yang satu lagi kesakitan akibat bahu sebelah kanannya terkena tembakan.
"Jangan menangisss... selama kamu tidak terluka, aku baik-baik saja. Sekarang, kamu bisa lihatt apa yang aku katakan tentang leo, semuanya benarr." Zea menghapus air mata Keisha. Tapi setelah itu dia kembali menutup matanya.
Tangisan Keisha semakin kerass, dia tidak bisa menghentikan air matanya.
Leo kembali, dia tidak berhasil mengejar Manda. Dan dia mendengar ucapan Zea.
"Jangan dengarkan ucapan dia, semuanya bohong!. Lebih baik sekarang kita pergi dari sini." Leo menarik tangan Keisha, dan memaksanya pergi.
"Pergi!? bagaimana mungkin aku tinggalin Zea. Sebaiknya kamu yang pergi, sekarang tidak ada waktu berdebat dengan kamu Leo!."
Leo terus memaksa Keisha. Dia memasukkan Keisha ke dalam mobilnya yang parkir nya tidak jauh dari sana.
"Apa yang akan kamu lakukan?."
Leo mengambil sesuatu. Dia menyuntik leher Keisha. Dan membuat Keisha pingsan. Entah apa yang dia masukkan ke dalam suntikkan itu, hingga membuatnya pingsan.
Leo kemudian keluar dari mobil, dan mengangkat Zea. Dia melemparnya dari atas jembatan ke bawah laut.
Apa yang leo lakukan, dia benar-benar sudah gila!.
"Sekarang sudah selesai, tinggal Keisha... "
Dia benar-benar tidak punya hati nurani.
Leo membawa Keisha ke hotel. Keisha belum sepenuhnya sadar, di tambah lagi dia belum pulih dari mabuknya.
Leo membuka baju Keisha...
Malam itu Leo merusak kesucian Keisha. Padahal selama ini Keisha menjaganya, tapi dia menghancurkannya.
Bersambung...
Author: Leo benar-benar sudah gila😑
* * *
Pasangan yang serasi❤. Bagaimana kisah mereka selanjutnya?, apa semuanya sudah berakhir?....
Happy reading guyss, di next eps🐰
KAMU SEDANG MEMBACA
The First and Last Love
RomanceZea merupakan adik dari Zoya. Dia terpaksa harus menggantikan Kakak nya bekerja sebagai Ceo. Dan dengan terpaksa dia harus kembali lagi ke negara asalnya, setelah sekian lama pergi dan tinggal di America. Saat tiba di indonesia, Zea kembali bertemu...