⚠️18+ setiap chapter mengandung unsur dewasa.
Kim Taehyung atau yg dikenal dengan nama panggungnya V, apa yg kalian bayangkan tentang dia? idol dengan ketampanan serta kharisma nya yg mampu memabukan seluruh wanita di dunia ini?
Aku ciel. Konglomer...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
📞"Nee pd-nim .."
📞"Aaa gwenchanayo, aku akan ke hibe siang nanti .."
📞"Nee .."
Pagi hari seperti biasa jungkook memasak sarapan untukku.
"Chagiya .."
"Aku harus ke hibe, kau mau ikut atau tak apa sendirian disini? .."
Tiba tiba saja setelah ia mengangkat telpon dari seseorang.
"Ah tak apa, aku tak seharusnya banyak keluar karna sebentar lagi persalinan .." jawabku tersenyum.
"Ahh nee, aku tidak ingin kau kelelahan .."
"Gwencahana?? .." tanya nya lagi.
"Tentu saja, ahjumma akan menginap disini kan malam ini? .."
"Tentu saja, ahjumma akan menemani mu .." jawab jungkook.
"Makanlah, ini kesukaanmu .." lanjut jungkook duduk disampingku setelah semua masakan nya selesai.
Seperti biasa di pagi hari aku menyiram beberapa tanamanku. Semenjak hamil mungkin ini adalah hobi baruku. Dan semenjak tinggal dirumah ini, jungkook banyak membelikan tanaman yg memiliki arti yg indah dan baik untuk kehidupan kita.
"Sayang .."
Jungkook menghampiriku setelah selesai mandi, dengan setelan yg sudah siap. Ia tak pernah tak memakai baju setelan, karna baginya sangat sulit mencocokan pakaian, jadi ia selalu membeli baju setelan dengan warna yg tak jauh dari warna hitam.
"Auuh, kau terlihat keren .."
"Nak, lihatlah ayahmu .."
"Sudah lama tak melihatmu berdandan, apakah hari ini begitu penting? .." tanyaku.
Karna selama dirumah ia hanya memakai boxer dan tanpa pakaian.
"Ahh, aku berdandan karna mungkin hari ini akan di siarkan beberapa cuplikan untuk youtube .."
"Aku akan segera kembali oo .."
"Tunggu ayah oo, ayah akan membawakan makanan enak saat pulang nanti .." lanjutnya lagi mengelus dan mencium perutku.
"Cih, .."
"Pergilah, aku akan menunggumu .."
Lantas jungkook segera tertatih dan mencium keningku, mata nya begitu bersinar memandangiku.
"Pergilah .."
"Mengemudilah dengan hati hati .." lanjutku tersenyum.
"Ooo, aku segera kembali .."
"Sayang .."
"Jaga dirimu oo .."
Aku hanya tersenyum dan tertawa dengan kekhawatiran nya yg tak pernah hilang. Padahal aku akan baik baik saja disini, tapi tetap saja baginya aku akan baik baik saja saat bersamanya.
