Prolog

60 30 44
                                    

     Kalia dan Sungai kakak beradik yang saling memperjuangkan kedekatan dan menjaga status namun tetap saja Kalia merasa iri dengan Sungai begitu juga sebaliknya. Karena sang Bunda beranggapan kalau Papa hanya mengagungkan Kalia. Padahal Papa tetap menjadi pahlawan nomor satu untuk Sungai dan manjadi cinta pertama Kalia. Kesalah pahaman itu terus berlanjut sampai Papa pergi meninggalkan keluarga sederhananya ini.

Kalia yang berusaha mengimbangi prestasi Sungai namun berujung di anggap kalau Kalia sangat ingin mengalahkan Sungai. Kalia menyapu bersih prestasi keseniannya, sedangkan sungai menyapu bersih prestasi umum dan mampu menguasai bahasa inggris. Papa membanggakan Kalia karena Kalia mampu menggambarkan perasaannya melalui seni yang di luar nalar. Sungai juga merasa kalau  Papa memperlakukannya secara adil. Namun ia tidak tahu bagaimana cara mengubah sudut pandang Bunda terhadap Kalia, agar Bunda tidak memandang Kalia sebelah mata. Bisa kah Kalia dan sungai memperjuangkan keadilan di tengah rasa cemburu mereka?

Kalia & SungaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang