Chap 13

322 22 1
                                    

Trimakasih sebelum nya yg udah dukung author..
Maaf kalo masih banyak tgpo dan tata bahasa yg kurang.
Ini kali pertama author bikin story, satu vote aja bikin author semangat buat nulis cerita yg lebih baik lagi..
..

Happy readyng...

........

Hari ini Jimin, Lucas dan juga Rose akan berangkat ke galeri guna mempersiapkan acara pameran untuk besok

Rose yg memang di tugaskan untuk membantu lucas pun mengerjakan pekerjaan nya dengan sungguh2..

Rose dan Lucas sedang memastikan semua nya sudah siap, jangan sampai ada kesalahan.

Dari jauh, Jimin memperhatikan rose yg sedang fokus bersama lucas, senyum manis terukir dari bibir nya.
Entah kenapa, jimin merasa hari2 nya terasa lebih hangat setelah kedatangan rose sebagai asisten nya.
Apalagi jimin tau, Rose rela menjadi seorang asisten hanya karna ingin mengejar diri nya.

Jimin masih belum tau apa yg sedang hati nya rasakan, jujur saja dia masih tidak percaya kalau cinta yg tulus itu ada,, dia hanya takut kejadia dulu terulang lagi.
Bagi dia wanita menyukai nya hanya karna harta saja.

" Aku akan memberimu kesempatan untuk mendekatiku," gumam jimin, tentu hanya dia sendiri yg mendengar nya sembari terus menatap ke arah rose.

Lucas dan Rose sudah selesai, mereka pun menghampiri Jimin yg berada di sisi lain.

" Tuan semua nya sudah teratur dengan sempurna " ucap Lucas

" kalau begitu kita kembali ke perusahaan " jawab jimin pada lucas lalu memalingkan pandangan nya pada rose dan memberi nya senyuman.

Rose melihat nya tak percaya, laki2 itu sudah mulai membuka diri kepada nya.

" apa itu tadi? Apa dia tersenyum untukku.. Aaaaa manis sekali senyum nya, andai kau sudah jadi kekasihku, sudah ku pastikan akan ku cium bibir menggodamu itu tuan park " ucap rose dalam hati nya kegirangan

  Aaaaa manis sekali senyum nya,  andai kau sudah jadi kekasihku,  sudah ku pastikan akan ku cium bibir menggodamu itu tuan park " ucap rose dalam hati nya kegirangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


......
Tiba di kantor, Jimin dan rose memasuki ruangan nya, Lucas? Tentu dia berada di ruang sekertaris..

tiba2 rose ingin menanyakan sesuatu..
Dan jimin pun punya ide untuk menjahili rose..

" tuan "
" rosie "

Ucap mereka bersamaan,..

" ahh silahkan tuan bicara dulu " ucap rose tidak enak

" tolong pijat pundakku " ucap jimin..

Rose sedikit kaget, baru kali ini bos nya meminta di pijit, dia masih berdiri di tempat nya sedangkan jimin sudah duduk di kursi nya

Jimin sebenarnya ingin tertawa melihat reaksi rose seperti itu, entah kenapa jimin sangat gemas dengan tingkah laku rose.

" heyy,, ayo cepat pijit " ucap jimin sambil menepuk2 pundak nya

Rose kaget lalu bergegas menuruti perintah bos nya.

" apa ini juga termasuk pekerjaanku " tanya rose pelan

" tentu saja, kau kan asisten ku, tentu kau harus mengerjakan segala kebutuhan ku termasuk....... " jimin diam sejenak

" ini" sambil menunjuk ke arah pundak yg sedang rose pijit..

Rose hampir salah sangka, dia fikir bos nya akan memiliki pikiran negatif terhadap nya. Ya meskipun rose menyukai jimin, tapi rose juga tidak mau jika harus melakukan hal2 yg berlebihan.

" kau tadi mau bicara apa " sambung jimin.

"Mmm tidak, saya hanya ingin bertanya saja " ucap rose

" katakan " ucap jimin

" kenapa tuan memilih laki2 sebagai sekertaris tuan? Biasanya sekertaris itu ka selalu wanita " tanya rose sambil terus memijat

" kau mau jadi sekertarisku? " jimin balik bertanya

Rose menggeleng kan kepala nya, tentu saja maksudnya bukan seperti itu

" tidak tuan, saya mana mengerti, bahkan saya tidak belajar di bidang managemant bagai mana bisa saya jadi sekertaris... Saya hanya bertanya saja, kalau tidak mau jawab juga gak papa " ucap rose dengan nada santai..

Jimin lalu memegang tangan rose yg berada di pundak nya menarik nya pelan untuk berhenti memijat nya. Lalu membalikan arah duduk nya jadi menghadap ke arah rose berdiri

" Lucas adalah org yg berjasa terhadap ku, dulu saat aku sekolah tidak ada yg mau berteman dengan ku karma penampilan ku dulu aneh, hanya dia yg mau berteman denganku, sampai kami kuliah bersama dan org yg menemani aku membangun perusahaan ini dari awal, lagipula Lucas sangat pintar, akupun lebih nyaman ketika sekertarisku laki2 jadi tidak perlu ada gosip bos dan sekertaris " ucap jimin panjang lebar menceritakan semua nya

Jimin tersadar ketika dia selesai menceritakan semua nya, dia tidak tau kenapa dia harus mengatakan itu kepada rose.

" tapi tuan sekarang mempunyai asisten perempuan dan juga satu ruangan dengan bos nya, apa tuan sudah tidak takut gosip lagi" ucap rose dengan sedikit nada ledekan di dalam nya

" apa kau mau ku pecat " sarkas jimin

" ahhh tidak tidak maaf tuan saya akan kembali bekerja " ucap rose buru2 kembali duduk di kursi nya.

Jimin yg melihat tingkah rose seperti itu pun terpaksa menahan tawa nya, sambil melihat ke arah rose.
Sedangkan rose langsung menunduk fokus kemeja nya tidak mau melihat ke arah jimin.

Ya rose takut di pecat, tentu saja dia baru sedikit melelehkan es yg menggunung, jangan sampai usaha nya sia2 karna satu kata "dipecat"...

" Rosie " jimin kembali menegur nya
" besok kau tidak akan pulang terlebih dahulu, setelah pulang kerja, kau harus ikut ke pameran galeri, jadi kabari keluarga mu

" baik tuan " jawab rose singkat

" kau akan pergi bersamaku " ucap jimin

" apa tuan Lucas tidak ikut " tanya rose

" dia akan pergi lebih dulu kesana " jelas jimin
"Besok juga akan ada teman kau disana, adik taehyung itu " ucap jimin.

Rose pun tersenyum semangat dan menganggukan kepala nya pertanda dia setuju. .

.
.

... Next ya yorobun...
.
.
.
.
. >>>>
Jangan lupa vote nya buat dukung author
🔥🔥💜💜💜💜💜





MAWAR BERDARAH  (✔) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang