Rose sedang sarapan pagi itu..
Bersama ayah nya dan juga jungkook..
Rose pun ingin meminta ijin kepada ayah nya karna hari ini dia akan bekerja sampai larut malam (mungkin) ..
" ayah, hari ini perusahaan tempat rose kerja sedang mengadakan pameran, dan rose harus hadir juga, jadi mungkin rose akan pulang malam nanti, kalau pun tidak, rose mungkin akan menginap di tempat lisa, karna lisa juga akan hadir disana". Ucap rose panjang lebar menjelaskan pada ayah nya.
" baiklah, hati2 ya sayang " ucap william meskipun sedikit tidak suka jika rose harus bekerja sampai malam
" mau aku anter jemput gak rose" tanya jungkook
" gpp gak perlu key, kamu temenin ayah aja di rumah ya " ucap rose sambil tersenyum ke arah jungkook.
Mereka kembali menikmati sarapan mereka sampai rose pergi bekerja..
Tapi di meja makan jungkook mengeluarkan isi hati nya kepada ayah rose
" om kenapa aku ngerasa gak enak ya sama kerjaan rose " ucap jungkook
" kenapa? Kamu khawatir sama rose? Kamu suka sama rose? " tanya william
" aaahhh, bukan gitu om," jawab jungkook canggung
" om tau ko, kamu suka sama rose, om juga gak masalah, kamu org kepercayaan om dan juga sahabat rose " ucap william meyakinkan jungkook
" kamu gak perlu khawatir, selagi rose merasa bahagia dengan yg dilakukan nya, dan selagi itu benar dan baik2 saja, lebih baik kamu dukung dia " Sambung nya
Jungkook hanya tersenyum kecil kepada william, tentu dalam hatinya merasa ada yg mengganjal entah apa itu dia pun tidak tau.
..
......
Rose baru saja sampai di depan perusahaan, dia sangat senang ketika bisa berpapasan dengan jimin yg juga baru datang..
Dia melangkah mengikuti jimin dari belakang, dengan senyum bahagia yg terukir di bibir nya.
Laki2 yg berada di depan nya pun sedari tadi sebenar nya merasa sangat senang, dia ingin sekali tersenyum dengan lebar, tapi dia terlalu gengsi untuk menebar senyum di perusahaan nya apalagi harus di lihat oleh karyawan2 nya...
Sampai di ruangan mereka, rose dan jimin membereskan segala keperluan yg harus di siapkan untuk acara nanti malam.
" sudah di bereskan semua nya " tanya jimin kepada rose yg sedang merapihkan dokumen2 penting nya
" sudah tuan, tinggal dibawa saja " jawab rose
Jimin lalu mengambil gagang telpon membuat panggilan kepada Lucas
" semua nya sudah di siapkan di meja kerja rose, kau ambil dan bawa lebih dulu ke galery " ucap jimin lalu menutup sambungan telpon nya..
" Rosie, kamu ikut saya " ajak jimin
Lalu mereka pun pergi keluar bersama.
Di dalam mobil, hanya keheningan tak terdengar suara apapun, meskipun sekarang mereka sudah jauh lebih dekat, tapi baru pertama kali mereka satu mobil berdua dengan jimin yg membawa kemudi, karna biasa nya selalu Lucas yg menyetir.
" tuan, kita akan kemana? " tanya rose memberanikan diri memecah kesunyian.
" kenapa? Apa kau takut aku akan menculikmu? " ucap jimin dengan smirk nya.
" aku rela sepenuh hati jika diculik oleh mu" gumam rose pelan, sambil mengalihkan pandangan nya ke arah luar, tentu samar2 terdengar oleh jimin.
" apa? Kau bilang apa tadi? " tanya jimin
KAMU SEDANG MEMBACA
MAWAR BERDARAH (✔)
RomancePark jimin, adalah seorang CEO muda yg terkenal dingin, dia adalah anak dari bos mafia terbesar di asia.. Tidak ada yg tau identitas aslinya sebagai anak mafia selain musuh dari ayah nya. Roseane park, anak dari musuh ayah jimin, saingan mafia...
